Keselamatan (KOM 110.3)
Keselamatan di dalam Tuhan Yesus adalah anugerah kehidupan baru yang mengalihkan kita dari kehidupan yang sedang menuju kebinasaan kekal, kepada kehidupan kekal.
Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.
Rencana keselamatan
- Sejak semula Allah telah merancangkannya Kej 3:15; 1 Pet 1:20; Gal 3:16 Allah tidak terkejut dengan kejatuhan manusia, sebaliknya di dalam Kemahatahuan-Nya menetapkan untuk menjalankan rencana keselamatan.
- Tuhan ciptakan manusia untuk relationship
- Di dalam relationship yang sehat perlu ada freewill
- Adanya free will memungkinkan terjadinya dosa.
- Respons manusia terhadap kasih Allah Yoh 3:16, 16:8; 1 Tim 2:4; 2 Pet 3:9; Why 22:17; 1 Yoh 5:11-12 Meskipun Allah-lah yang memiliki inisiatif untuk menyelamatkan manusia, pada titik keselamatan tetap dibutuhkan respons manusia terhadap:
- Pernyataan berita Injil tentang dosa dan keterpisahan dari Allah.
- Pernyataan berita Injil tentang kasih Allah yang dinyatakan melalui Kristus di atas kayu salib.
- Kuasa Roh Kudus yang memampukan kita beriman kepada Yesus Kristus.
- Dorongan Roh Kudus untuk bertobat dan kembali kepada Allah.
Keselamatan yang sejati
1. | Yoh 14:6; Kis 4:12; Yoh 17:3 Yesus Kristus adalah satu-satunya jalan keselamatan
Keselamatan bukan hanya sekedar perpindahan dari neraka ke sorga, tetapi juga tentang pemulihan hubungan dengan Allah. | ||||||||||||||||||
2. | Rom 3:24; 1 Kor 6:20; Ibr 5:8-9; Rom 5:19 Yesus Kristus menebus dengan harga yang mahal dan lunas
Kehidupan Tuhan Yesus di muka bumi memberikan teladan tentang hidup yang berkenan kepada Bapa. Sebagai orang percaya kita sekarang sudah dipindahkan dari 'Adam' ke dalam Kristus sehingga oleh kelahiran baru kita dimampukan untuk hidup berkenan kepada Bapa.
| ||||||||||||||||||
3 | Anugerah keselamatan
|
Langkah-langkah menerima keselamatan
1. | Yoh 3:16; Rom 10:9-10; Yoh 1:12 Percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi
'Percaya' bukan hanya menyatakan persetujuan terhadap kebenaran yang dinyatakan oleh Firman, tetapi dengan setia mempercayakan diri kepada subjek dari iman kita yaitu Yesus Kristus. Dua aspek Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat:
|
2. | Mat 3:8; Kis 2:38 Bertobat dari kehidupan lama
|
3. | Mengikut Yesus
|
Jaminan keselamatan
Beberapa pandangan mengenai jaminan keselamatan di dalam dunia Kekristenan dapat dibagi menjadi 2 (dua) aliran utama:
1. | Perseverance of the saints
Orang yang telah menerima keselamatan:
|
2. | Conditional perseverance of the saints
Orang yang telah menerima keselamatan:
|
Pandangan yang proporsional tentang jaminan keselamatan
1. | Keselamatan itu bersyarat
Bagian Allah ialah menyediakan (provisi), bagian manusia memberikan respons.
|
2. | Keselamatan itu tersedia di sepanjang jalan hidup kita
Ibr 4:7 Selama masih ada 'hari ini', manusia masih dapat meresponi tawaran keselamatan dari Allah. |
3. | Keselamatan itu perlu "dikerjakan"
Allah yang memberikan "kekuatan" untuk mengerjakan keselamatan tersebut.
|
4. | Keseimbangan antara kasih karunia dan kebenaran
2 Yoh 3-4 Kasih karunia mengubahkan orang berdosa menjadi orang-orang yang mencintai kebenaran. |
5. | Pemulihan tubuh, jiwa, dan roh yang seutuhnya
Proses keselamatan dimulai dari keselamatan roh, tetapi tidak berhenti di situ, melainkan mulai mentransformasi jiwa dan diakhiri dengan transformasi tubuh.
|
Diskusi
- Yakinkah kita bahwa Kristus adalah satu-satunya jalan keselamatan?
- Yakinkah kita bahwa kita sudah menerima keselamatan itu?
Lihat pula
- Keselamatan (Teologia GBI) - Pandangan Sinode GBI mengenai keselamatan
Sumber
- Divisi Pengajaran (Juni 2018). "110.3 Keselamatan". KOM Seri 100 Pencari Tuhan (edisi ke-25, Juni 2018). Jakarta: GBI Jalan Gatot Subroto - Senayan. ISBN 979-3571-05-5.