KOM/KOM 100/130.2: Perbedaan antara revisi
k upd |
k Leo memindahkan halaman KOM 130.2 ke KOM/KOM 100/130.2 |
||
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{ | {{infobox KOM | ||
| type= 100 | |||
| show03=true | |||
| pagename= KOM/KOM 100/130.2 | |||
== | | title= Firman yang menjadi manusia | ||
| titleno= 130.2 | |||
| edition= 4 (ebook) | |||
| year= 2024 | |||
| month= 7 | |||
}} | |||
{{blockquote/Ayat | | {{blockquote/Ayat | | ||
'''''Pada mulanya adalah Firman: Firman itu bersama-sama dengan Allah. Firman itu telah menjadi manusia dan diam diantara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih, karunia dan kebenaran.''''' | '''''Pada mulanya adalah Firman: Firman itu bersama-sama dengan Allah. Firman itu telah menjadi manusia dan diam diantara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih, karunia dan kebenaran.''''' | ||
Baris 88: | Baris 91: | ||
==Sumber== | ==Sumber== | ||
* {{cite book | * {{cite book | ||
| last = Abraham Lalamentik dan Tim | |||
| first = | |||
| authorlink = Abraham Lalamentik | |||
| editor = Robbyanto Tenggala | |||
| title = '''''The Seeker''''' | |||
| publisher = GBI Jalan Gatot Subroto | |||
| location = Jakarta | |||
| chapter = ''130.2 Firman yang menjadi manusia'' | |||
| month = Juli | |||
| year = 2024 | |||
| edition = 4 (ebook) | |||
| id = ISBN 978-979-3571-16-4 | |||
}} | }} |
Revisi terkini sejak 28 September 2024 02.48
Pada mulanya adalah Firman: Firman itu bersama-sama dengan Allah. Firman itu telah menjadi manusia dan diam diantara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih, karunia dan kebenaran.
Tujuan
Peserta memahami secara mendasar tentang Kristus adalah Allah yang menjadi manusia, yang menjadi teladan dan terang bagi hidup orang percaya.
Yesus Kristus adalah satu pribadi yang memiliki dua hakikat, yaitu Ilahi dan manusia. Dia adalah Allah sejati dan manusia sejati. Ia sehakikat dengan Bapa dalam Ke-Ilahian-Nya dan menjadi serupa dengan manusia dalam kemanusiaan-Nya, kecuali dalam hal dosa. Ia tidak berdosa. Dalam ke-Illahian-Nya Dia sudah ada bersama–sama dengan Bapa sebelum dunia dijadikan dan dalam kemanusiaan-Nya Ia lahir melalui perawan Maria. Keduanya disatukan dalam diri Yesus Kristus. Ia tidak terbagi menjadi dua pribadi. Ia adalah satu pribadi yaitu Anak Allah.
Tujuan inkarnasi Kristus
Flp 2:6-7; Ibr 2:14 Sekalipun la adalah Allah, namun mengosongkan diri-Nya dan menjadi sama dengan manusia.
- Yoh 1:18; 10:10; Ibr 1:3 Menyatakan Bapa
- Yes 9:5; 7:14; Kej 3:15 Menggenapi rencana penebusan-Nya
Sejak kejatuhan manusia dalam dosa, hubungan dengan Allah terputus, sehingga lahir berbagai pandangan yang tidak benar tentang konsep Allah. Kristus adalah satu-satunya profil karakter Allah yang benar.
Setelah manusia jatuh ke dalam dosa, Allah mulai menjalankan tema penebusan sehingga segala sesuatu yang terjadi di dalam Alkitab mengarah pada satu titik yaitu kelahiran ‘sang benih perempuan'.
Tugas dan peranan Kristus di dunia
- Ibr 9:26; 1 Pet 1:18-19; Yoh 1:29 Menghapus dosa
- 1 Pet 2:25; Yoh 17:17-19; Ibr 12:14 Memberi teladan hidup yang kudus
- Ibr 2:14-15; 1 Yoh 3:5-8 Membinasakan pekerjaan iblis
- Kol 1:15-17; Why 4:11 Menjadi Tuhan atas semesta
- Yoh 14:6; Kisah 4:12; Yoh 10:9-10 Menjadi satu-satunya keselamatan bagi manusia
- Mat 16:18; Ef 4:16; 1:22 Menjadi Kepala Gereja
- Kol 1:27; 1 Yoh 5:11-12; Yoh 1:4 Menjadi pemberi hidup dan pengharapan
- Ibr 4:14-16; 1 Tim 2:5; Rom 8:34; Ibr 7:25 Menjadi pengantara bagi kita
Dengan darah-Nya yang tidak pernah tercemar oleh dosa, la menebus segala dosa kita.
Ia memberi bukti, bahwa dengan pertolongan Tuhan, kita bisa hidup kudus, setiap hari sepanjang umur hidup kita.
Bersama Dia, kita mempunyai kuasa untuk melawan dan mengalahkan kuasa iblis. Di dalam Dia kita memperoleh jaminan kemenangan atas segala pergumulan iman dan kehidupan kita.
Ia adalah bagian dari kesatuan Allah Tritunggal, pencipta langit dan bumi serta segala isinya, dan seluruh makhluk hidup di dalamnya.
Ia adalah satu-satunya jalan menuju pembenaran hidup kita di hadapan Tuhan, sebagai dasar untuk memperoleh pemulihan dan kehidupan kekal.
Ia menuntun kita masuk ke dalam kesatuan Tubuh Kristus untuk mewarisi kuasa-Nya.
Di dalam Dia, kita dipulihkan sepenuhnya sehingga beroleh pengharapan akan hari depan yang penuh kemuliaan.
Kristus senantiasa menjadi Imam Besar yang menjadi pengantara antara kita dengan Bapa.
Teladan Kristus di dunia
- Luk 15:1-7; Mat 9:35; Yoh 11:35 Kasih dan belas kasihan-Nya
- Flp 2:5-8; Mrk 14:33-36; Ibr 5:8 Ketaatan-Nya
- Mat 11:29; Zak 9:9 Kelemahlembutan dan kerendahan hati-Nya
- Mrk 10:45; Yoh 10:11-12; 4:34 Komitmen pelayanan-Nya
- Mat 18:22; Luk 22:31-32 Kesabaran dan pengampunan-Nya
- 1 Pet 2:21; Yoh 10:18b; Ibr 12:1-2 Kesediaan-Nya membayar harga dalam penderitaan
Kasih dan belas kasihan-Nya menggerakkan setiap perbuatan dalam kehidupan dan pelayanan-Nya.
Ia menaklukkan diri-Nya untuk melakukan apapun yang dikehendaki oleh Bapa-Nya.
la mengerti dan menerima keterbatasan kemampuan dan kekuatan kita dalam segala hal, dan siap menyesuaikan diri dengan keadaan itu.
Seluruh komitmen dalam hidupnya bukan untuk mengambil keuntungan bagi diri-Nya, melainkan memberikan hidup-Nya bagi kebaikan orang lain.
la senantiasa mengangkat kita dari kelemahan dan kegagalan kita.
Keputusan membayar harga dalam penderitaan dilakukan-Nya dalam keadaan yang sepenuhnya bebas, merdeka dan berkuasa.
Diskusi
- Manakah teladan Kristus yang sudah dilakukan dalam kehidupan kita?
- Manakah yang belum dilakukan?
Proyek ketaatan
Berikan contoh-contoh “bayar harga" dalam kehidupan Anda.
Sumber
- Abraham Lalamentik dan Tim (Juli 2024). "130.2 Firman yang menjadi manusia". Editor Robbyanto Tenggala. The Seeker (edisi ke-4 (ebook)). Jakarta: GBI Jalan Gatot Subroto. ISBN 978-979-3571-16-4.