Diklat COOL/PasCa/06: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k (Penggantian teks - "ml-" menjadi "ms-") |
||
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{pasca | {{pasca | ||
| fullpagename= Diklat COOL/PasCa/06 | |||
| displaytitle= Pelayanan pelepasan | |||
| subdisplaytitle= (''Pastoral Care Handbook'') | |||
| hiddensummary= Pelayanan pelepasan dilakukan bagi orang yang sudah percaya namun masih memiliki keterikatan. Keterikatan dapat disebabkan oleh adanya kutuk atau suatu “ikat janji” dengan kuasa kegelapan dan perbuatan dosa di masa lalu. Keterikatan oleh roh-roh jahat dapat mengakibatkan pertumbuhan rohani menjadi tersendat & berkat-berkat Tuhan terhambat sehingga berpengaruh dalam tingkah laku dan kehidupan sehari-hari. | |||
}} | }} | ||
== A. Introduksi == | == A. Introduksi == | ||
<div class=" | <div class="ms-sm-4"> | ||
Pelayanan | Pelayanan pelepasan dilakukan bagi orang yang sudah percaya namun masih memiliki keterikatan. Keterikatan dapat disebabkan oleh adanya kutuk atau suatu “ikat janji” dengan kuasa kegelapan dan perbuatan dosa di masa lalu. Keterikatan oleh roh-roh jahat dapat mengakibatkan pertumbuhan rohani menjadi tersendat & berkat-berkat Tuhan terhambat sehingga berpengaruh dalam tingkah laku dan kehidupan sehari-hari. | ||
Tujuan dari pelayanan | {{pmb0|Tujuan dari pelayanan pelepasan:}} | ||
<ol> | <ol> | ||
<li>Membebaskan setiap orang percaya yang masih memiliki ikatan-ikatan karena dosa dan kuasa kegelapan yang | <li>Membebaskan setiap orang percaya yang masih memiliki ikatan-ikatan karena dosa dan kuasa kegelapan yang diperbuatnya di masa lalu ataupun dari kutuk keturunan yang tidak disadari.</li> | ||
<li>Membuat orang yang | <li>Membuat orang yang dilepaskan mengalami berkat-berkat Tuhan dan pertumbuhan rohani.</li> | ||
</ol> | </ol> | ||
Roh jahat dapat mengikat atau membelenggu seseorang karena: | {{pmb0|Roh jahat dapat mengikat atau membelenggu seseorang karena:}} | ||
<ol> | <ol> | ||
<li>Orang tersebut melakukan penyembahan berhala pada kehidupan lamanya sebelum menjadi pengikut Kristus.</li> | <li>Orang tersebut melakukan penyembahan berhala pada kehidupan lamanya sebelum menjadi pengikut Kristus.</li> | ||
Baris 22: | Baris 22: | ||
* Berdusta | * Berdusta | ||
* Membenci | * Membenci | ||
* Tidak | * Tidak mau mengampuni ({{sabdaweb2v|1 Samuel 18:10}}) | ||
<li>Pernah diserahkan kepada kuasa kegelapan.</li> | <li>Pernah diserahkan kepada kuasa kegelapan.</li> | ||
<li>Kutuk keturunan ({{sabdaweb2v|Keluaran 20:4-5}}).</li> | <li>Kutuk keturunan ({{sabdaweb2v|Keluaran 20:4-5}}).</li> | ||
Baris 28: | Baris 28: | ||
=== A.1 Ciri-ciri orang yang terbelenggu === | === A.1 Ciri-ciri orang yang terbelenggu === | ||
{{pmb0|Tampak dari perilaku dalam kehidupan sehari-hari, seperti:}} | |||
* Adanya keinginan atau kecenderungan untuk menghujat Tuhan. | |||
* Tidak suka{{slash}}tidak tahan{{slash}}menolak{{slash}}takut akan pujian dan penyembahan. | |||
* Tidak suka{{slash}}menolak{{slash}}tidak mampu membaca Firman Tuhan. | |||
* Adanya rasa takut yang tidak wajar atau tidak bisa dijelaskan. | |||
* Rasa marah{{slash}}kemarahan yang tidak wajar. | |||
* Adanya pikiran{{slash}}perasaan{{slash}}dorongan untuk bunuh diri. | |||
* Selalu gelisah, sukar tidur tanpa penyebab yang wajar. | |||
* Dipenuhi{{slash}}dikuasai oleh pikiran negatif (kotor, jahat, dan sebagainya). | |||
* Adanya dorongan nafsu seksual yang tidak wajar (homoseks, lesbian, hyperseks, nymphomania) dan kecenderungan untuk berzinah. | |||
* Pendendam, sukar mengampuni, atau membenci diri sendiri | |||
* Rasa cemas{{slash}}kuatir{{slash}}cemburu yang berlebihan . | |||
* Tidak bisa melepaskan kebiasaan buruk (contoh; berdusta, berjudi, mencuri). | |||
* Emosi yang tidak stabil tanpa sebab. | |||
=== A.2 Tanda-tanda orang yang hidup dibawah kutuk === | |||
{{pmb0|Pada garis keturunannya (terutama garis ke atasnya):}} | |||
* banyak yang menderita cacat | |||
* banyak yang mati muda | |||
* banyak yang mengalami musibah{{slash}}kecelakaan{{slash}}penyakit dengan bertubi-tubi | |||
* banyak yang kawin-cerai | |||
* mengalami kegagalan{{slash}}bangkrut{{slash}}jatuh miskin | |||
Pelayanan pelepasan bukan hanya bisa dilakukan oleh Pendeta atau hamba Tuhan. Sebenarnya setiap orang percaya sudah diberi kuasa untuk mengusir setan ({{sabdaweb2v|Lukas 4:18-19; 10:8}}) tetapi kadangkala banyak orang percaya tidak mau ataupun takut untuk melakukan pelayanan tersebut. Pelayanan ini pun dapat dilakukan oleh setiap pelayan jemaat atau gembala gereja{{slash}}COOL kepada setiap anggota-anggotanya ataupun kepada setiap orang lain yang ingin dilayaninya. | |||
Pelayanan pelepasan bukan hanya bisa dilakukan oleh Pendeta atau hamba Tuhan. Sebenarnya setiap orang percaya sudah diberi kuasa untuk mengusir setan ({{sabdaweb2v|Lukas 4:18- 19; | |||
</div> | </div> | ||
== B. Dasar Firman Tuhan == | == B. Dasar Firman Tuhan == | ||
<div class=" | <div class="ms-sm-4"> | ||
* {{sabdaweb2v|Lukas 4:18-19 | * {{sabdaweb2v|Lukas 4:18-19; Matius 18:18; Yohanes 10:10; Efesus 4:7; Yakobus 4:7; Yohanes 11:38-44}} | ||
</div> | </div> | ||
== C. Tindakan == | == C. Tindakan == | ||
<div class=" | <div class="ms-sm-4"> | ||
<ol> | <ol> | ||
Baris 71: | Baris 68: | ||
<li>Pelayan jemaat yang melayani harus memiliki hubungan | <li>Pelayan jemaat yang melayani harus memiliki hubungan | ||
yang intim dengan Tuhan. Resiko yang akan terjadi jika kita tidak memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan adalah serangan balik dari si jahat.</li> | yang intim dengan Tuhan. Resiko yang akan terjadi jika kita tidak memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan adalah serangan balik dari si jahat.</li> | ||
<li>Dalam proses pelayanan pelepasan, perintahkanlah (hardik | <li>Dalam proses pelayanan pelepasan, perintahkanlah (hardik{{slash}}usir dengan suara keras) roh jahat untuk pergi dari orang tersebut, dalam nama Tuhan Yesus Kristus ({{sabdaweb2v|Matius 8:16; 17:18}}).</li> | ||
<li> | <li>Menumpangkan tangan ({{sabdaweb2v|Lukas 13:13}}).</li> | ||
<li>Tetaplah berfokus dan konsentrasi dalam melakukan pelayanan, terutama apabila terjadi manifestasi.</li> | <li>Tetaplah berfokus dan konsentrasi dalam melakukan pelayanan, terutama apabila terjadi manifestasi.</li> | ||
<li>Pujian penyembahan. Dalam pujian penyembahan, si jahat pun bisa | <li>Pujian penyembahan. Dalam pujian penyembahan, si jahat pun bisa dilepaskan dengan kuasa hadirat Tuhan, seperti yang dilakukan Daud terhadap Saul ({{sabdaweb2v|1 Samuel 16:23}}). </li> | ||
<li>Apabila terdapat benda-benda magis yang menjadi pegangan atau simpanan dari orang yang | <li>Apabila terdapat benda-benda magis yang menjadi pegangan atau simpanan dari orang yang dilayani, benda-benda tersebut dimusnahkan (lebih baik dibakar) dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Pastikan Saudara menjelaskan pentingnya hal ini dilakukan dan dapatkan izin orang tersebut untuk melakukan pemusnahan ini.</li> | ||
</div> | </div> | ||
== D. Tips/kiat == | == D. Tips/kiat == | ||
<div class=" | <div class="ms-sm-4"> | ||
* Dalam melakukan pelayanan tersebut, ada baiknya membuat 2 | * Dalam melakukan pelayanan tersebut, ada baiknya membuat 2 tim pelayanan. Contoh: | ||
* Berpuasalah bersama-sama tim | ** Tim pertama terdiri dari 2-3 orang berdoa di tempat di mana Saudara biasa beribadah{{slash}}COOL sebagai Pendoa Pengawal | ||
* Menggunakan minyak urapan, apabila | ** Tim kedua adalah tim yang pergi ke lapangan. | ||
* Apabila | * Berpuasalah bersama-sama tim Saudara sebelum melakukan pelayanan tersebut. | ||
* Menggunakan minyak urapan, apabila diperlukan atau berdasarkan hikmat Tuhan. | |||
* Apabila diperlukan, dapat dilanjutkan dengan pemberkatan rumah{{slash}}tempat usaha di mana pelayanan pelepasan ini dilakukan (lebih lanjut pelajari materi "pemberkatan rumah{{slash}}tempat usaha" pada handbook ini). | |||
</div> | </div> | ||
== Sumber == | == Sumber == | ||
* {{cite book | * {{cite book | ||
| authorlink = | |||
| author = Pdt Henky Pesulima dan Tim | |||
| editor = [[Chris Silitonga|Pdt Chris Silitonga]] | |||
| title = '''Pastoral Care''' | |||
| origyear = 2009 | |||
| edition = 3 | |||
| year = 2021 | |||
| publisher = Divisi Pengajaran [[GBI Jalan Jendral Gatot Subroto]] | |||
| location = Jakarta | |||
| chapter = Pelayanan Pelepasan | |||
}} | }} |
Revisi terkini sejak 3 September 2024 02.35
- Kode etik pelayanan
- Prayer march/doa keliling
- Mengatasi hutang
- Melayani orang sakit
- Pemberkatan rumah/tempat usaha
- Pelayanan pelepasan
- Melayani orang yang di penjara
- Penumpangan tangan/pengurapan
- Mengatasi perselingkuhan
- Retret/gathering
- Perayaan ulang tahun
- Pelayanan diakonia (kontekstual)
- Ibadah penghiburan dan pemakaman
- Narkoba
- Berpacaran (dating)
- Pelayanan kesembuhan KKR (Counselor)
- LGBTI
- Memimpin pujian dan penyembahan
Pelayanan pelepasan dilakukan bagi orang yang sudah percaya namun masih memiliki keterikatan. Keterikatan dapat disebabkan oleh adanya kutuk atau suatu “ikat janji” dengan kuasa kegelapan dan perbuatan dosa di masa lalu. Keterikatan oleh roh-roh jahat dapat mengakibatkan pertumbuhan rohani menjadi tersendat & berkat-berkat Tuhan terhambat sehingga berpengaruh dalam tingkah laku dan kehidupan sehari-hari.
A. Introduksi
Pelayanan pelepasan dilakukan bagi orang yang sudah percaya namun masih memiliki keterikatan. Keterikatan dapat disebabkan oleh adanya kutuk atau suatu “ikat janji” dengan kuasa kegelapan dan perbuatan dosa di masa lalu. Keterikatan oleh roh-roh jahat dapat mengakibatkan pertumbuhan rohani menjadi tersendat & berkat-berkat Tuhan terhambat sehingga berpengaruh dalam tingkah laku dan kehidupan sehari-hari.
Tujuan dari pelayanan pelepasan:
- Membebaskan setiap orang percaya yang masih memiliki ikatan-ikatan karena dosa dan kuasa kegelapan yang diperbuatnya di masa lalu ataupun dari kutuk keturunan yang tidak disadari.
- Membuat orang yang dilepaskan mengalami berkat-berkat Tuhan dan pertumbuhan rohani.
Roh jahat dapat mengikat atau membelenggu seseorang karena:
- Orang tersebut melakukan penyembahan berhala pada kehidupan lamanya sebelum menjadi pengikut Kristus.
- Dosa
- Melawan perintah Tuhan (1 Samuel 16:14-15)
- Berdusta
- Membenci
- Tidak mau mengampuni (1 Samuel 18:10)
- Pernah diserahkan kepada kuasa kegelapan.
- Kutuk keturunan (Keluaran 20:4-5).
A.1 Ciri-ciri orang yang terbelenggu
Tampak dari perilaku dalam kehidupan sehari-hari, seperti:
- Adanya keinginan atau kecenderungan untuk menghujat Tuhan.
- Tidak suka/
tidak tahan/ menolak/ takut akan pujian dan penyembahan. - Tidak suka/
menolak/ tidak mampu membaca Firman Tuhan. - Adanya rasa takut yang tidak wajar atau tidak bisa dijelaskan.
- Rasa marah/
kemarahan yang tidak wajar. - Adanya pikiran/
perasaan/ dorongan untuk bunuh diri. - Selalu gelisah, sukar tidur tanpa penyebab yang wajar.
- Dipenuhi/
dikuasai oleh pikiran negatif (kotor, jahat, dan sebagainya). - Adanya dorongan nafsu seksual yang tidak wajar (homoseks, lesbian, hyperseks, nymphomania) dan kecenderungan untuk berzinah.
- Pendendam, sukar mengampuni, atau membenci diri sendiri
- Rasa cemas/
kuatir/ cemburu yang berlebihan . - Tidak bisa melepaskan kebiasaan buruk (contoh; berdusta, berjudi, mencuri).
- Emosi yang tidak stabil tanpa sebab.
A.2 Tanda-tanda orang yang hidup dibawah kutuk
Pada garis keturunannya (terutama garis ke atasnya):
- banyak yang menderita cacat
- banyak yang mati muda
- banyak yang mengalami musibah/
kecelakaan/ penyakit dengan bertubi-tubi - banyak yang kawin-cerai
- mengalami kegagalan/
bangkrut/ jatuh miskin
Pelayanan pelepasan bukan hanya bisa dilakukan oleh Pendeta atau hamba Tuhan. Sebenarnya setiap orang percaya sudah diberi kuasa untuk mengusir setan (Lukas 4:18-19; 10:8) tetapi kadangkala banyak orang percaya tidak mau ataupun takut untuk melakukan pelayanan tersebut. Pelayanan ini pun dapat dilakukan oleh setiap pelayan jemaat atau gembala gereja/
B. Dasar Firman Tuhan
C. Tindakan
- Berdoa dan puasa sebelum melakukan pelayanan pelepasan ini (Matius 17:21).
- Ingatlah, setiap pelayan jemaat memiliki otoritas daripada Tuhan Yesus (Markus 3:13-15).
- Pelayan jemaat yang melayani harus memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan. Resiko yang akan terjadi jika kita tidak memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan adalah serangan balik dari si jahat.
- Dalam proses pelayanan pelepasan, perintahkanlah (hardik/
usir dengan suara keras) roh jahat untuk pergi dari orang tersebut, dalam nama Tuhan Yesus Kristus (Matius 8:16; 17:18). - Menumpangkan tangan (Lukas 13:13).
- Tetaplah berfokus dan konsentrasi dalam melakukan pelayanan, terutama apabila terjadi manifestasi.
- Pujian penyembahan. Dalam pujian penyembahan, si jahat pun bisa dilepaskan dengan kuasa hadirat Tuhan, seperti yang dilakukan Daud terhadap Saul (1 Samuel 16:23).
- Apabila terdapat benda-benda magis yang menjadi pegangan atau simpanan dari orang yang dilayani, benda-benda tersebut dimusnahkan (lebih baik dibakar) dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Pastikan Saudara menjelaskan pentingnya hal ini dilakukan dan dapatkan izin orang tersebut untuk melakukan pemusnahan ini.
D. Tips/kiat
- Dalam melakukan pelayanan tersebut, ada baiknya membuat 2 tim pelayanan. Contoh:
- Tim pertama terdiri dari 2-3 orang berdoa di tempat di mana Saudara biasa beribadah/
COOL sebagai Pendoa Pengawal - Tim kedua adalah tim yang pergi ke lapangan.
- Tim pertama terdiri dari 2-3 orang berdoa di tempat di mana Saudara biasa beribadah/
- Berpuasalah bersama-sama tim Saudara sebelum melakukan pelayanan tersebut.
- Menggunakan minyak urapan, apabila diperlukan atau berdasarkan hikmat Tuhan.
- Apabila diperlukan, dapat dilanjutkan dengan pemberkatan rumah/
tempat usaha di mana pelayanan pelepasan ini dilakukan (lebih lanjut pelajari materi "pemberkatan rumah/ tempat usaha" pada handbook ini).
Sumber
- Pdt Henky Pesulima dan Tim (2021) [2009]. "Pelayanan Pelepasan". Editor Pdt Chris Silitonga. Pastoral Care (edisi ke-3). Jakarta: Divisi Pengajaran GBI Jalan Jendral Gatot Subroto.