KOM/KOM 100/110.4: Perbedaan antara revisi

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
Leo (bicara | kontrib)
k upd
Leo (bicara | kontrib)
k upd ke Edisi 4 E-Book, Jul 2024
Baris 1: Baris 1:
{{DISPLAYTITLE:Berkat keselamatan (KOM 110.4)}}
{{KOM 100|show01=true}}
{{KOM 100|show01=true}}
'''Berkat keselamatan''' merupakan berkat yang terkandung dalam keselamatan yang dianugerahkan Allah kepada kita. Keselamatan yang disediakan oleh Allah bagi setiap orang percaya tidak semata-mata sebuah kehidupan baru yang kelak akan kita alami di dalam kekekalan. Yesus berkata bahwa Ia menyediakan bagi kita pengampunan dosa dan kehidupan kekal, tetapi juga pemulihan kehidupan dan pemenuhan kebutuhan kita.
{{blockquote/Ayat
| '''''Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.'''''
| {{sabdaweb2v|Roma 8:17}}
}}
 
== Tujuan ==
{{BVQB | Yoh 10:10; 1 Tes 5:23}}
Peserta mengetahui dan mengalami segala berkat yang terkandung dalam keselamatan yang dianugerahkan oleh Allah kepada kita.
 
Keselamatan yang kita terima di dalam Tuhan Yesus tidak hanya meliputi kehidupan di dalam kekekalan saja. Sejak kita memulai perjalanan rohani di dalam Dia, keseluruhan hidup kita - tubuh, jiwa dan roh kita - terpelihara dengan sempurna di sepanjang jalan hidup kita, sampai kita tiba pada Hari yang Mulia itu.
 
== Identitas rohani yang baru ==
{{BVQB | Ef 1:3}} Pada saat seseorang dilahirkan kembali terjadi perubahan status di hadapan Tuhan. Itulah berkat rohani yang kita terima.
<ol class="list-kom">
<li>{{BVQB | 2 Kor 5:17}} '''Menjadi ciptaan baru'''</li>
<p>Menjadi orang percaya bukanlah sekedar memiliki cara pandang atau kebiasaan yang baru, lebih dari pada itu roh kita dihidupkan kembali.</p>
 
<p>Sebelum diselamatkan manusia mati secara rohani dan terpisah dari Allah. Ketika seseorang dilahirkan kembali maka kemampuan untuk memiliki hubungan dengan Allah dipulihkan.</p>
 
<li>{{BVQB | Yoh 1:12}} '''Memiliki status sebagai Anak Allah'''</li>
<p>Menjadi anak Allah berarti kita akan menerima semua warisan rohani dan juga didikan dan hajaran dari Bapa. Hubungan antara anak dan Bapa adalah kekal selama kita di dalam Kristus.</p>
 
<li>{{BVQB | 1 Kor 6:19-20}} '''Menjadi tempat kediaman Roh Kudus'''</li>
<p>Tanda (meterai/jaminan) keselamatan kita yang paling utama adalah</p>
 
<p>tinggalnya Roh Kudus di dalam kita. Pertumbuhan kekristenan yang sejati dimulai dari titik ini. Karena Roh Kudus ada di dalam kita maka kita bisa bertumbuh.</p>
 
<li>{{BVQB | 1 Yoh 5:11,12; Yoh 17:3}} '''Mewarisi kehidupan kekal'''</li>
<p>Pewarisan hidup yang kekal tidak hanya dari sejak akhir zaman nanti, melainkan di mulai sejak kita menjadi ciptaan yang baru, di mana kita menghidupi nilai-nilai dan karakter-karakter sorgawi.</p>
 
<li>{{BVQB | Mrk 16:17-18; Rom 5:17}} '''Otoritas rohani'''</li>
<p>Keselamatan yang dikerjakan oleh Tuhan Yesus di kayu salib memulihkan baik hubungan maupun otoritas yang terhilang karena kejatuhan manusia dalam dosa. Otoritas dibutuhkan untuk menang dalam perjalanan hidup sehari-hari, dan merupakan langkah menuju pemulihan citra Allah dalam diri manusia untuk memerintah bersama Dia.</p>
 
<li>{{BVQB | Rat 3:22-23}} '''Kasih setia dan rahmat Tuhan'''</li>
<p>Mengalami pertumbuhan rohani bukan berarti kita sudah bebas dari kesalahan dan dosa, tetapi pada saat kita jatuh dalam dosa, kasih karunia Tuhan sanggup memulihkan kita.</p>
</ol>
 
== Pembaharuan jiwa ke arah keserupaan Kristus ==
{{BVQB | Roma 12:2}} Tuhan Yesus mengajarkan bahwa selama murid-murid-Nya berada di dalam dunia, mereka akan mengalami aniaya, namun Ia menjanjikan kemenangan atas segala masalah kita dan di dalam hikmat-Nya Ia memakai proses itu untuk mendewasakan kita ke arah keserupaan dengan Kristus. Pada saat yang sama Ia telah menyediakan bagi kita berkat-berkat jiwani sebagai bekal kita di dalam menghadapi setiap proses.
 
<ol class="list-kom">
<li>{{BVQB | Roma 5:1; Yohanes 14:27; Yesaya 26:3}} '''Damai sejahtera'''</li>
<p>Kita memiliki ketenangan di dalam batin karena kita sudah berdamai dengan Allah.</p>
 
<li>{{BVQB | Yohanes 15:11}} '''Sukacita'''</li>
<p>Damai sejahtera hanya dapat dirasakan oleh orang yang mengalaminya, tetapi sukacita dapat dirasakan oleh orang lain ketika kita mengekspresikannya.</p>
 
<li>{{BVQB | 1 Kor 10:13; Yes 40:29-31; Rom 6;13}} '''Kekuatan untuk menghadapi masalah'''</li>
<p>Menjadi orang percaya bukan berarti bebas dari masalah, tetapi Tuhan berjanji bahwa Ia akan selalu menyertai ketika kita ada dalam masalah dan pergumulan.</p>


<blockquote class="blockquote">
<li>{{BVQB | Ef 6:17; 1 Yoh 4:4; Rom 6:13}} '''Kelepasan dari kuasa kegelapan/<wbr/>okultisme'''</li>
<p class="mb-0">'''''Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.'''''</p>
<p>Ketika kita lahir baru, roh kita sudah dibebaskan, tetapi iblis masih bisa mempengaruhi pikiran dan perasaan kita. Kita harus menegakkan otoritas yang telah direbut kembali oleh kemenangan Kristus dengan cara memperkatakan dan mendeklarasikan firman Tuhan.</p>
&mdash;  {{sabdaweb2v|Yohanes 10:10}}
</ol>


<p class="mb-0">'''''Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.'''''</p>
== Berkat di sepanjang kehidupan ==
&mdash;  {{sabdaweb2v|Roma 8:17}}
Pada saat kita lahir baru, Allah menjadi Bapa kita. Seperti semua bapa yang baik, Dia telah menyediakan segala sesuatu yang kita butuhkan.
</blockquote>


Berkat keselamatan yang dianugerahkan Bapa terdiri dari:
<ol class="list-kom">
* Berkat rohani ({{sabdaweb2v|Efesus 1:3}})
<li>{{BVQB | Mzm 91:9-11; 37:23, 24}} '''Perlindungan'''</li>
* Berkat-berkat kehidupan (jasmani)
<p>Di luar pengetahuan kita, di setiap saat dalam hidup kita ada potensi bahaya yang dirancang iblis, namun kita selalu berada di dalam perlindungan-Nya yang sempurna.</p>
* Kelepasan total
* Berkat materi


==Berkat rohani==
<li>{{BVQB | 1 Pet 2:24}} '''Kesembuhan dari sakit-penyakit'''</li>
* Menjadi ciptaan baru ({{sabdaweb2v|2 Korintus 5:17}})
<p>Kesembuhan Ilahi adalah anugerah yang Tuhan sediakan karena pengorbanan dan penebusan Kristus bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya.</p>
* Menyandang status sebagai anak Allah ({{sabdaweb2v|Yohanes 1:12}})
* Menjadi tempat kediaman Roh Kudus ({{sabdaweb2v|1 Korintus 6:19-20}})
* Mewarisi kehidupan kekal ({{sabdaweb2v|1 Yohanes 5:11-12}})


==Berkat-berkat kehidupan==
<p>Di dalam Yesus ada kuasa mukjizat dan kesembuhan terhadap sakit penyakit apapun.</p>
* Kasih setia dan rahmat Tuhan ({{sabdaweb2v|Ratapan 3:23-24}})
* Perlindungan ({{sabdaweb2v|Mazmur 91:9-11, 37:23-24}})
* Damai sejahtera ({{sabdaweb2v|Yesaya 26:3, 48:18}})
* Jalan keluar dari masalah ({{sabdaweb2v|1 Korintus 10:13}})
* Kekuatan yang baru ({{sabdaweb2v|Yesaya 40:29-31}})
* Kesembuhan dari sakit-penyakit ({{sabdaweb2v|1 Petrus 2:24}})
* Doa yang dijawab ({{sabdaweb2v|Matius 7:7}})


==Kelepasan total==
<p>Mukjizat dan Kesembuhan adalah manifestasi dari Kerajaan Allah di muka bumi ini.</p>
Kehadiran Roh Kudus memelihara hidup kita supaya tetap berada dalam kelepasan dan kemerdekaan total.
<ul>
<li>Kebiasaan buruk ({{sabdaweb2v|Roma 6:13}})</li>
Bebas dari keinginan-keinginan untuk kembali hidup dalam dosa.


<li>Kuasa kegelapan/okultisme ({{sabdaweb2v|1 Yohanes 4:4}})</li>
<li>{{BVQB | Ul 34:7}} '''Kekuatan dan kesehatan'''</li>
Bebas dari kutuk keturunan, sakit-penyakit, gangguan kejiwaan, dan serangan-serangan rohani.
<p>Sepanjang kita hidup dalam keteraturan, maka kekuatan dan kesehatan yang dari Tuhan akan memampukan kita menjalankan  peran dan rencana yang telah disediakan Allah.</p>
</ul>


==Berkat materi==
<li>{{BVQB | Ul 34:7; Ayb 42:16-17}} '''Umur panjang'''</li>
* Jaminan pemeliharaan Bapa ({{sabdaweb2v|Matius 6:2-33}})
<p>Kita akan hidup sampai kita selesai menggenapi seluruh panggilan dan penugasan Allah bagi kita.</p>
* Mentalitas kelimpahan
 
** Mengembalikan milik Tuhan ({{sabdaweb2v|Maleakhi 3:8-10}})
<li>{{BVQB | 2 Kor 8:9; Gal 3:13-14}} '''Mentalitas kelimpahan'''</li>
** Meresponi hukum tabur-tuai ({{sabdaweb2v|Amsal 11:18}})
{{pmb0 | Kita diberkati oleh Tuhan supaya hidup kita boleh menjadi berkat. Oleh kasih karunia-Nya, kita diberi kemampuan untuk membawa persembahan syukur, persembahan persepuluhan dan persembahan khusus lainnya, dan menikmati hukum tabur tuai seperti janji firman-Nya.}}
** Rajin bekerja ({{sabdaweb2v|Amsal 6:6-11}})
{{ol-lower-alpha}}
* Hidup dalam kasih karunia ({{sabdaweb2v|Ibrani 12:15, 4:16}})
<li>{{BVQB | Mal 3:8-10}} Mengembalikan milik Tuhan</li>
<li>{{BVQB | Ams 11:18}} Meresponi hukum tabur tuai</li>
<li>{{BVQB | Ams 6:6-11; 19:2}} Rajin bekerja</li>
{{ol-end}}
</ol>
 
== Diskusi ==
Bandingkan kebenaran-kebenaran di atas dengan keberadaan hidup kita saat ini.
 
== Proyek ketaatan ==
<ol class="list-kom">
<li>Bandingkan kehidupan Anda sebelum dan sesudah menerima keselamatan dalam hal berkat-berkat di atas!</li>
<li>Apakah yang menjadi penghalang sehingga berkat-berkat tersebut tidak Anda alami? Apa yang akan Anda lakukan untuk menyingkirkan penghalang-penghalang tersebut?</li>
</ol>


==Sumber==
==Sumber==
* {{cite book
* {{cite book
  | last = Divisi Pengajaran
| last = Abraham Lalamentik dan Tim
  | first =  
| first =  
  | authorlink = Pengajaran
| editor = Robbyanto Tenggala
  | title = '''KOM Seri 100 Pencari Tuhan'''
| authorlink = Abraham Lalamentik
  | publisher = GBI Jalan Gatot Subroto
| title = '''KOM Seri 100 Pencari Tuhan'''
  | location = Jakarta
| publisher = GBI Jalan Gatot Subroto, Senayan
  | chapter = ''110.4 Berkat Keselamatan''
| location = Jakarta
  | month = Maret
| chapter = ''110.4 Berkat keselamatan''
  | year = 2005
| month = Jul
  | edition = 8, Agustus 2009
| year = 2024
  | id = ISBN 979-3571-0-5
| edition = 4 E-Book, Jul 2024
| id = ISBN 978-979-3571-16-4
}}
}}
__NOTOC__
{{DISPLAYTITLE:Berkat keselamatan (KOM 110.4)}}

Revisi per 26 September 2024 01.37

Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.

Roma 8:17

Tujuan

Yoh 10:10; 1 Tes 5:23 Peserta mengetahui dan mengalami segala berkat yang terkandung dalam keselamatan yang dianugerahkan oleh Allah kepada kita.

Keselamatan yang kita terima di dalam Tuhan Yesus tidak hanya meliputi kehidupan di dalam kekekalan saja. Sejak kita memulai perjalanan rohani di dalam Dia, keseluruhan hidup kita - tubuh, jiwa dan roh kita - terpelihara dengan sempurna di sepanjang jalan hidup kita, sampai kita tiba pada Hari yang Mulia itu.

Identitas rohani yang baru

Ef 1:3 Pada saat seseorang dilahirkan kembali terjadi perubahan status di hadapan Tuhan. Itulah berkat rohani yang kita terima.

  1. 2 Kor 5:17 Menjadi ciptaan baru
  2. Menjadi orang percaya bukanlah sekedar memiliki cara pandang atau kebiasaan yang baru, lebih dari pada itu roh kita dihidupkan kembali.

    Sebelum diselamatkan manusia mati secara rohani dan terpisah dari Allah. Ketika seseorang dilahirkan kembali maka kemampuan untuk memiliki hubungan dengan Allah dipulihkan.

  3. Yoh 1:12 Memiliki status sebagai Anak Allah
  4. Menjadi anak Allah berarti kita akan menerima semua warisan rohani dan juga didikan dan hajaran dari Bapa. Hubungan antara anak dan Bapa adalah kekal selama kita di dalam Kristus.

  5. 1 Kor 6:19-20 Menjadi tempat kediaman Roh Kudus
  6. Tanda (meterai/jaminan) keselamatan kita yang paling utama adalah

    tinggalnya Roh Kudus di dalam kita. Pertumbuhan kekristenan yang sejati dimulai dari titik ini. Karena Roh Kudus ada di dalam kita maka kita bisa bertumbuh.

  7. 1 Yoh 5:11,12; Yoh 17:3 Mewarisi kehidupan kekal
  8. Pewarisan hidup yang kekal tidak hanya dari sejak akhir zaman nanti, melainkan di mulai sejak kita menjadi ciptaan yang baru, di mana kita menghidupi nilai-nilai dan karakter-karakter sorgawi.

  9. Mrk 16:17-18; Rom 5:17 Otoritas rohani
  10. Keselamatan yang dikerjakan oleh Tuhan Yesus di kayu salib memulihkan baik hubungan maupun otoritas yang terhilang karena kejatuhan manusia dalam dosa. Otoritas dibutuhkan untuk menang dalam perjalanan hidup sehari-hari, dan merupakan langkah menuju pemulihan citra Allah dalam diri manusia untuk memerintah bersama Dia.

  11. Rat 3:22-23 Kasih setia dan rahmat Tuhan
  12. Mengalami pertumbuhan rohani bukan berarti kita sudah bebas dari kesalahan dan dosa, tetapi pada saat kita jatuh dalam dosa, kasih karunia Tuhan sanggup memulihkan kita.

Pembaharuan jiwa ke arah keserupaan Kristus

Roma 12:2 Tuhan Yesus mengajarkan bahwa selama murid-murid-Nya berada di dalam dunia, mereka akan mengalami aniaya, namun Ia menjanjikan kemenangan atas segala masalah kita dan di dalam hikmat-Nya Ia memakai proses itu untuk mendewasakan kita ke arah keserupaan dengan Kristus. Pada saat yang sama Ia telah menyediakan bagi kita berkat-berkat jiwani sebagai bekal kita di dalam menghadapi setiap proses.

  1. Roma 5:1; Yohanes 14:27; Yesaya 26:3 Damai sejahtera
  2. Kita memiliki ketenangan di dalam batin karena kita sudah berdamai dengan Allah.

  3. Yohanes 15:11 Sukacita
  4. Damai sejahtera hanya dapat dirasakan oleh orang yang mengalaminya, tetapi sukacita dapat dirasakan oleh orang lain ketika kita mengekspresikannya.

  5. 1 Kor 10:13; Yes 40:29-31; Rom 6;13 Kekuatan untuk menghadapi masalah
  6. Menjadi orang percaya bukan berarti bebas dari masalah, tetapi Tuhan berjanji bahwa Ia akan selalu menyertai ketika kita ada dalam masalah dan pergumulan.

  7. Ef 6:17; 1 Yoh 4:4; Rom 6:13 Kelepasan dari kuasa kegelapan/okultisme
  8. Ketika kita lahir baru, roh kita sudah dibebaskan, tetapi iblis masih bisa mempengaruhi pikiran dan perasaan kita. Kita harus menegakkan otoritas yang telah direbut kembali oleh kemenangan Kristus dengan cara memperkatakan dan mendeklarasikan firman Tuhan.

Berkat di sepanjang kehidupan

Pada saat kita lahir baru, Allah menjadi Bapa kita. Seperti semua bapa yang baik, Dia telah menyediakan segala sesuatu yang kita butuhkan.

  1. Mzm 91:9-11; 37:23, 24 Perlindungan
  2. Di luar pengetahuan kita, di setiap saat dalam hidup kita ada potensi bahaya yang dirancang iblis, namun kita selalu berada di dalam perlindungan-Nya yang sempurna.

  3. 1 Pet 2:24 Kesembuhan dari sakit-penyakit
  4. Kesembuhan Ilahi adalah anugerah yang Tuhan sediakan karena pengorbanan dan penebusan Kristus bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya.

    Di dalam Yesus ada kuasa mukjizat dan kesembuhan terhadap sakit penyakit apapun.

    Mukjizat dan Kesembuhan adalah manifestasi dari Kerajaan Allah di muka bumi ini.

  5. Ul 34:7 Kekuatan dan kesehatan
  6. Sepanjang kita hidup dalam keteraturan, maka kekuatan dan kesehatan yang dari Tuhan akan memampukan kita menjalankan peran dan rencana yang telah disediakan Allah.

  7. Ul 34:7; Ayb 42:16-17 Umur panjang
  8. Kita akan hidup sampai kita selesai menggenapi seluruh panggilan dan penugasan Allah bagi kita.

  9. 2 Kor 8:9; Gal 3:13-14 Mentalitas kelimpahan
  10. Kita diberkati oleh Tuhan supaya hidup kita boleh menjadi berkat. Oleh kasih karunia-Nya, kita diberi kemampuan untuk membawa persembahan syukur, persembahan persepuluhan dan persembahan khusus lainnya, dan menikmati hukum tabur tuai seperti janji firman-Nya.

    1. Mal 3:8-10 Mengembalikan milik Tuhan
    2. Ams 11:18 Meresponi hukum tabur tuai
    3. Ams 6:6-11; 19:2 Rajin bekerja

Diskusi

Bandingkan kebenaran-kebenaran di atas dengan keberadaan hidup kita saat ini.

Proyek ketaatan

  1. Bandingkan kehidupan Anda sebelum dan sesudah menerima keselamatan dalam hal berkat-berkat di atas!
  2. Apakah yang menjadi penghalang sehingga berkat-berkat tersebut tidak Anda alami? Apa yang akan Anda lakukan untuk menyingkirkan penghalang-penghalang tersebut?

Sumber

  • Abraham Lalamentik dan Tim (Jul 2024). "110.4 Berkat keselamatan". Editor Robbyanto Tenggala. KOM Seri 100 Pencari Tuhan (edisi ke-4 E-Book, Jul 2024). Jakarta: GBI Jalan Gatot Subroto, Senayan. ISBN 978-979-3571-16-4.