Iman yang teruji

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu-yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api-sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya. (1 Petrus 1:7)

Pendahuluan

Iman yang teruji adalah iman yang melalui berbagai proses ujian. Melalui proses ujian itu, kita dimurnikan, seperti emas dimurnikan oleh api, agar kita naik ke level yang lebih tinggi. Ketika sedang mengalami proses ujian ini, kita harus tetap pegang janji Tuhan bahwa ujian ini tidak akan melebihi kekuatan kita (1 Korintus 10:13). Setiap proses ujian itu mempunyai tujuan karena Tuhan sangat mengenal kita. Dan kita diberikan pertolongan atau bantuan Tuhan oleh Roh Kudus (Yohanes 14:16).

Isi dan sharing

Bagaimana sikap hati kita agar kita bisa naik ke level yang lebih tinggi?

  1. Tetap teguh dalam ujian
  2. Pantang menyerah dalam setiap ujian, seperti perempuan Kanaan yang percaya (Matius 15:21-28). Kadang dalam ujian sepertinya kita tidak melihat solusi atau pertolongan, seperti perempuan Kanaan ini, Yesus sama sekali tidak menjawabnya (ayat 23), dan bahkan ditolak pula. Tetapi perempuan Kanaan itu tetap percaya, sehingga mujizat terjadi oleh imannya. Tuhan ingin melihat perjuangan iman percaya kita.
  3. Tetap bersukacita
  4. Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah! (Filipi 4:4) Banyak hal-hal yang luar biasa dalam hidup kita, baik suka maupun duka. Ketika kita dalam keadaan suka, mudah bagi kita untuk tetap bersukacita. Tetapi ketika kita dalam kondisi duka, apakah kita masih bisa bersukacita? Tanda orang beriman adalah selalu bersukacita.
  5. Berpikir positif
  6. Harus kita sadari bahwa pikiran kita adalah tempat peperangan terbesar. Untuk itu, lawanlah kedagingan kita, dan tetaplah berpikiran positif sehingga kita menang dalam peperangan.

Kesimpulan dan saling mendoakan

Tetaplah kuat dalam Tuhan, hadapi ujian dengan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan. Hanya oleh pertolongan Roh Kuduslah kita mampu bertahan dan menang, sehingga kita tahu bahwa bukan karena kuat dan gagah kita sendiri kalau kita bisa keluar sebagai pemenang dengan iman yang teruji.

Iman yang teruji adalah iman yang melalui berbagai proses ujian. Melalui proses ujian itu, kita dimurnikan, seperti emas dimurnikan oleh api, agar kita naik ke level yang lebih tinggi.