Hidup dalam tujuan

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
Sebab itu aku tidak berlari tanpa tujuan dan aku bukan petinju yang sembarangan saja memukul. (1 Korintus 9:26)

Pendahuluan

Rasul Paulus adalah seorang rasul yang dipakai Tuhan luar biasa, karena dia punya visi yang jelas, dia punya tujuan hidup yang jelas, bukan hanya untuk hidup di dunia ini saja tapi sampai pada kehidupan kekal. Oleh sebab itu selama dia menjalani hidup di dunia ini, dia benar-benar mempersiapkan hidupnya untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam ayat selanjutnya, Paulus katakan, "tetapi aku melatih tubuhku dan menguasainya supaya sesudah memberitakan injil kepada orang lain, jangan aku sendiri ditolak."

Hidup harus punya visi, baik dalam membangun keluarga, dalam pelayanan, maupun dalam bekerja, kita harus memiliki visi. Visi inilah yang akan memotivasi kita dalam bekerja, berperilaku, dan berjalan sesuai dengan tuntunan Tuhan. Dengan visi inilah kita termotivasi untuk melayani Tuhan dengan roh yang menyala-nyala.

Isi dan sharing

Bagaimana agar tujuan atau visi ini dapat terwujud di dalam kehidupan kita?

  1. Melangkah (Matius 14:28-29)
  2. Petrus mengalami mujizat berjalan di atas air, sedangkan murid-murid Tuhan lainnya hanya jadi penonton. Kenapa? Karena pada waktu Tuhan Yesus berkata, "Datanglah!" tanpa pikir panjang lagi Petrus langsung melangkahkan kakinya. Mujizat pun terjadi, Petrus berjalan di atas air karena dia berani untuk mulai melangkah. Bagian kita adalah melangkah, selanjutnya Tuhan yang akan menuntun. Jangan takut melangkah. Tuhan tidak akan membiarkan kita jatuh sampai tergeletak karena tangan Tuhan selalu menopang kita. Sharing: Penghalang apa yang membuat kita takut untuk melangkah?
  3. Berjalan sesuai dengan tuntunan Tuhan (Mazmur 37:23)
  4. Sesudah kita melangkah, biarkan Tuhan yang menuntun setiap langkah kita, jangan menyimpang dari jalan yang sudah ditetapkan oleh Tuhan. Biarlah setiap langkah kita dipimpin oleh Roh Kudus (Galatia 5:25). Untuk bisa hidup di dalam Roh, kita harus memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan Yesus, melalui doa, pujian, dan penyembahan. Untuk itu kita harus punya jam-jam doa yang teratur, setiap pagi harus ada saat teduh. Melalui saat teduh kita mendapatkan urapan yang baru setiap hari. Lewat saat teduh, ada pembacaan Firman Tuhan, di mana kita mendapatkan tuntunan-tuntunan, hikmat Allah untuk setiap langkah kita setiap hari. Sharing: Apakah Saudara sudah mempunyai saat teduh setiap hari? Apa hambatannya?

Kesimpulan dan saling mendoakan

Rasul Paulus menjadi orang besar karena dia hidup di dalam tujuan. Orang besar adalah orang yang punya visi besar, jangan batasi potensimu. Tuhan menciptakan kita bukan sekedar menjadi orang biasa karena setiap kita punya potensi. Kita adalah lebih dari pemenang! (Roma 8:37) SUP/LC

Rasul Paulus adalah seorang rasul yang dipakai Tuhan luar biasa, karena dia punya visi yang jelas, dia punya tujuan hidup yang jelas, bukan hanya untuk hidup di dunia ini saja tapi sampai pada kehidupan kekal.