Sia-sialah kepercayaan kita jika Yesus tidak bangkit
  | |
| Inspirational | |
| Tanggal | 13 Juli 2025 |
| Oleh | Pdp Johan Susanto |
| Baca juga | |
| |
| |
Kebangkitan Yesus adalah dasar iman Kristen. Tanpa kebangkitan-Nya, sia-sialah iman dan pengharapan kita, karena dosa dan maut masih menguasai manusia. Tetapi karena Kristus sungguh bangkit, kita memiliki hidup yang penuh kasih karunia dan pengharapan yang tidak dapat binasa.
Oleh Dialah kamu percaya kepada Allah, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan yang telah memuliakan-Nya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada Allah.
Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.
Dalam Kekristenan, kebangkitan Kristus pada hari yang ketiga mempunyai arti yang sangat penting. Melalui kebangkitan-Nya, keilahian Yesus dibuktikan. Bahkan ada banyak bukti yang menguatkannya: mulai dari kubur yang kosong, kesaksian para murid dalam berbagai kesempatan, bahkan juga pengakuan dari para musuh Yesus sendiri.
Kebangkitan-Nya tidak perlu diragukan lagi. Sebab jika Yesus tidak bangkit, maka sia-sialah kepercayaan kita. Hilanglah segala pengharapan kita. Fakta kebangkitan Kristus itu sangat penting karena berdampak langsung pada kehidupan iman kita.
Melalui kuasa kebangkitan-Nya, kita menerima hidup yang penuh kasih karunia. Dalam Kristus, kuasa dosa dan maut tidak lagi berkuasa atas kita, orang-orang yang beriman. Maka iman kita kepada Kristus yang bangkit harus nyata dalam hidup yang penuh pengharapan.
Sebagai gereja Tuhan, kita percaya bahwa hanya melalui kebangkitan Yesus, kita menerima pengharapan yang sejati. Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus pun tidak dibangkitkan, dan binasa jugalah orang-orang yang mati dalam Kristus.
Jikalau kita hanya berharap kepada Kristus untuk hidup sekarang ini saja, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia. Karena itu, kebangkitan Kristus begitu penting dan menjadi dasar iman orang Kristen. Tanpa itu, sia-sialah pemberitaan Injil.
Hanya karena kebangkitan Kristus, setiap kita dibebaskan dari belenggu dosa dan kebinasaan. Sebab dosa memisahkan manusia dari Allah. Maka, sebagai orang percaya yang telah memiliki kepastian akan kebangkitan Kristus, kita dituntut untuk hidup dalam kebenaran.
- Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan, untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu. (1 Petrus 1:3)
- Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu. (1 Korintus 15:17)
Tuhan Yesus memberkati kita semua.