Mengandalkan Tuhan

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari

Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN. (Yeremia 17:5)

Yeremia 17:5,

Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN.

Yeremia 17:7,

Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN.

Firman Tuhan mengingatkan kita bahwa ketika kita mengandalkan manusia, maka kita akan bergantung pada janji dan kekuatan manusia itu sendiri — menjadikannya sebagai sumber harapan utama dalam hidup kita. Dan bila hal ini kita lakukan, maka Firman Tuhan katakan, kita akan terkutuk.

Terkutuk berarti berada dalam keadaan yang sangat buruk — sebuah bentuk hukuman yang kita alami, yang tentunya merupakan akibat dari dosa dan kesalahan kita sendiri. Ini harus kita waspadai, karena ketika kita hidup dalam kutuk, maka:

  1. Kita bisa kehilangan hal-hal penting dalam hidup kita;
  2. Kita kehilangan keteguhan hati;
  3. Rohani kita menjadi kering.

Karena itu, mari kita tidak mengandalkan kekuatan manusia atau kekuatan diri sendiri.

Sebaliknya, dalam Yeremia 17:7, Firman Tuhan berkata bahwa orang yang mengandalkan Tuhan dan menaruh harapannya pada Tuhan akan diberkati.

Jadi, apa pun keadaan kita hari ini, mari kita tetap mengucap syukur. Dalam situasi apa pun yang sedang kita alami — baik itu masalah kesehatan, ekonomi, pekerjaan, atau keluarga — percayalah bahwa Tuhan pasti menolong kita. Dia punya rencana yang lebih baik untuk hidup kita semua.

Mari kita andalkan kekuatan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan kita, karena:

  1. Tuhanlah sumber kekuatan kita, bukan manusia;
  2. Tuhanlah sumber keberuntungan kita;
  3. Tuhanlah sumber kedamaian kita.

Dan ketika kita mengandalkan Tuhan, kita percaya bahwa kita akan diberkati.

Berkat itu akan terlihat dalam kehidupan yang stabil, kesehatan yang baik, ekonomi yang cukup, dan kedamaian dalam rumah tangga kita. Sebaliknya, jika kita terus mengandalkan kekuatan manusia dan kekuatan diri sendiri, maka hidup kita akan mudah goyah dan kehilangan arah.

Mari kita saling mengingatkan dan terus belajar untuk mengandalkan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan kita. Dan ketika itu kita lakukan, kita pasti akan diberkati oleh Tuhan. Amin.