Diklat COOL/B3: Perbedaan antara revisi

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
k (Penggantian teks - "ml-" menjadi "ms-")
k (Penggantian teks - "float-right" menjadi "float-end")
Baris 39: Baris 39:


== Strategi menjala jiwa-jiwa ==
== Strategi menjala jiwa-jiwa ==
<div class="bg-success text-white float-right float-end col-sm-4 col-md-5 card p-3 ms-sm-3 mb-sm-3">
<div class="bg-success text-white float-end float-end col-sm-4 col-md-5 card p-3 ms-sm-3 mb-sm-3">
<big class="mb-0">'''Tahukah Anda?'''</big>
<big class="mb-0">'''Tahukah Anda?'''</big>
* Rancangan/bentuk perahu nelayan Danau Galilea pada zaman YESUS adalah salah bentuk yang paling banyak ditemukan di dunia.
* Rancangan/bentuk perahu nelayan Danau Galilea pada zaman YESUS adalah salah bentuk yang paling banyak ditemukan di dunia.

Revisi per 3 September 2024 04.43

Cover Handbook COOL ABCD (2021).jpg

  1. Memimpin COOL melalui badai
  2. 4 modal dasar penggembalaan COOL
  3. Pastoral covering bagi COOL

  1. COOL yang menghadapi resistensi
  2. Mempersiapkan Gembala COOL baru
  3. Melipatgandakan COOL

Dalam Modul B3, kita akan mempelajari strategi menjala jiwa-jiwa dan empat berita Penginjilan.

Apa yang akan Anda dapatkan di Modul ini?

  • 6 strategi menjala jiwa-jiwa
    Bagaimana COOL dapat bersama-sama membawa jiwa-jiwa kepada Kristus.
  • Empat berita Penginjilan
    Kerangka teologis sedernana untuk membantu upaya penginjilan Anda.

Menarik jiwa-jiwa adalah Perintah Tuhan

Memberitakan Kabar Baik dan membawa jiwa-jiwa kepada Tuhan Yesus bukanlah perintah untuk sebagian orang Kristen saja, melainkan untuk semua orang yang telah menerima anugrah keselamatan dari Yesus Kristus (Matius 28:19-20).

COOL sebagai bagian dari Gereja dan Tubuh Kristus juga memiliki panggilan dan perintah yang sama, yaitu menarik jiwa-jiwa kepada Tuhan. Bagaimana pun arah pelayanan kita nantinya, penginjilan tetaplah menjadi perintah utama (Amanat Agung) bagi setiap orang yang telah diselamatkan.

Sangat mudah untuk tidak menjadi fokus, karena iblis lebih senang Anda melakukan hal apa pun kecuali membagikan iman Anda.

Ps Rick Warren, "Purpose Driven Life"

Metode Tuhan Yesus menarik jiwa-jiwa

Rahasia penginjilan yang efektif bukan hanya menyampaikan pesan Kristus dengan baik dan jelas, tetapi juga mengikuti metode yang Ia berikan.

Kristus bukan hanya memberikan apa yang harus dikatakan saat menarik jiwa- jiwa, tetapi juga cara yang baik untuk menjala jiwa-jiwa.

Yesus berkata kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan Penjala Manusia." (Matius 4:19)

Seperti seseorang yang hendak menangkap ikan, demikian pula dalam metode penginjilan. Ia harus mengenal/ mengetahui dengan baik tentang tempat dan di mana ikan itu berada, mengetahui kapan waktu ikan-ikan itu suka makan, mengetahui jenis umpan yang tepat menurut jenisnya, mengetahui kapan umpannya harus diganti bila keadaan berubah, bahkan mengetahui berada dalam pancing itu dimasukkan kedalam air serta jenis mata kail yang tepat untuk mendapat ikan yang kita harapkan.

Banyak anak-anak Tuhan tidak memiliki sikap yang sama seperti nelayan dalam hal memancing atau menjala manusia. Mereka tidak meluangkan waktu untuk memahami orang-orang yang hendak mereka jangkau, tidak memiliki strategi, bahkan hanya mau memenangkan jiwa selama hal ini dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan bagi mereka. Mereka tidak memahami strategi yang baik untuk menangkap ikan/jiwa-jiwa bagi Kristus.

Strategi menjala jiwa-jiwa

Tahukah Anda?

  • Rancangan/bentuk perahu nelayan Danau Galilea pada zaman YESUS adalah salah bentuk yang paling banyak ditemukan di dunia.
  • Pada zaman Yesus, orang-orang Yahudi banyak yang berhenti terlebih dahulu di Danau Galilea untuk mengambil/membeli ikan untuk sebagai bekal selama hari-hari perayaan di Yerusalem.

Gambaran nelayan dan cara kerja mereka adalah clue yang TUHAN YESUS ajarkan kepada kita untuk menarik jiwa-jiwa.

  1. Mempelajari ikan yang hendak kita pancing/jala.
    • Beda kolam, beda ikan-nya.
    • COOL perlu mempelajari demografi dan geografi yang hendak dijangkau.
  2. Pergi ke tempat ikan yang dapat ditangkap.
    • Sesuaikan waktu, tempat dan orang dengan jala yang kita punya (Matius 10:14).
  3. Belajar untuk berpikir/bertindak seperti ikan yang hendak Anda tangkap.
    • Tiap ikan memiliki kebiasaan yang berbeda.
    • Berpikir seperti orang yang hendak Anda raih.
    • Berkomunikasi seperti orang yang hendak Anda jangkau.
  4. Menangkap ikan sesuai dengan seleranya.
    • Memahami dan menyesuaikan dengan kebutuhan mereka (Lukas 10:8).
    • Membiarkan target kita menentukan pendekatan kita.
    • Mulailah dengan memenuhi kebutuhan yang dirasakan orang-orang yang belum percaya (Matius 10:8).
    • Gantilah metode/cara, kapan saja hal itu diperlukan.
  5. Gunakan lebih dari 1 kail.
  6. Memancing adalah usaha yang serius.
    Menjala manusia adalah usaha yang sangat serius; sangat membutuhkan pengertian Alkitab yang baik, kehidupan doa, Kasih KRISTUS, ketekunan dan kesetiaan untuk memenangkan jiwa bagi Kerajaan ALLAH. Menjala manusia bukan merupakan hobi bagi orang Kristen, itu haruslah menjadi gaya hidup kita (Kisah 11:25).

4 berita Penginjilan

Seringkali anak-anak Tuhan bertanya, "Bagaimana saya memulai berkata-kata untuk menginjil orang lain? Ayat mana yang harus digunakan?" dsb.

Gunakanlah 4 berita Penginjilan di bawah ini sebagai kerangka/berita penginjilan Anda:

  1. Semua manusia sudah jatuh dalam dosa. (Roma 3:23; Roma 5:18-19)
  2. Usaha manusia untuk mencari keselamatan sendiri adalah sia-sia. (Efesus 2:8)
  3. Yesus Kristus adalah satu-satunya Juru Selamat. (Yohanes 14:6; Kisah 4:12)
  4. Mengaku dosa, menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat pribadi. (Roma 10:9-10)

Follow through
Bagaimana mengolah ikan adalah sama pentingnya dengan menangkap ikan itu sendiri. Demikian juga dengan jiwa-jiwa yang telah dimenangkan bagi Kristus, harus senantiasa diperhatikan. Setelah seseorang bertobat dan percaya, maka arahkanlah dia untuk memberi diri dibaptis dan bergabung dalam Gereja/COOL di mana ia dapat bertumbuh dalam kebenaran Firman ALLAH dan kuasa Roh Kudus.

Sumber

  • Pdt Henky Pesulima, Pdt Andreas E Nugroho, Pdt Sapto Edhi Rahardjo, Pdp Iwan Kohar, Pdp Suhandi, Pdt Christianto PB Silitonga (2020) [2008]. "Modul B3: COOL yang menarik jiwa-jiwa". Editor Pdt Chris Silitonga. Handbook Community of Love (edisi ke-3). Jakarta: Sub Divisi Pembinaan COOL, Divisi Penggembalaan II, GBI Jalan Gatot Subroto.