Article: 20110613/DV: Perbedaan antara revisi

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
k (upd)
k (Penggantian teks - " | tanggal =" menjadi " | date=")
 
(4 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 2: Baris 2:
  | namespace = Article
  | namespace = Article
  | pagename  = 20110613/DV
  | pagename  = 20110613/DV
  | tanggal  = 2011-06-13
  | date= 2011-06-13
  | judul    = Tinggalkan bayang-bayang masa lalu Anda
  | title= Tinggalkan bayang-bayang masa lalu Anda
  | tahun    = 2011
  | tahun    = 2011
  | minggu  = 24
  | minggu  = 24
Baris 16: Baris 16:
Apalagi ketika seseorang memiliki masa lalu yang buruk, hal itu terkadang dapat menimbulkan rasa trauma dan takut untuk melanjutkan kehidupan di masa yang akan datang. Namun Firman Tuhan mengajarkan supaya kita melupakan masa lalu dan mengarahkan diri kepada tujuan yaitu pada panggilan sorgawi.
Apalagi ketika seseorang memiliki masa lalu yang buruk, hal itu terkadang dapat menimbulkan rasa trauma dan takut untuk melanjutkan kehidupan di masa yang akan datang. Namun Firman Tuhan mengajarkan supaya kita melupakan masa lalu dan mengarahkan diri kepada tujuan yaitu pada panggilan sorgawi.


  | isi = Seburuk apa pun peristiwa yang terjadi di masa lalu, semuanya tidak boleh mempengaruhi hidup kita karena Tuhan mampu mengubah apa yang buruk menjadi baik. Dia juga menyediakan masa depan yang penuh dengan pengharapan ({{sabdaweb2v|Yeremia 29:11}}).
  | content= Seburuk apa pun peristiwa yang terjadi di masa lalu, semuanya tidak boleh mempengaruhi hidup kita karena Tuhan mampu mengubah apa yang buruk menjadi baik. Dia juga menyediakan masa depan yang penuh dengan pengharapan ({{sabdaweb2v|Yeremia 29:11}}).


Tuhan tidak pernah merancangkan hal yang buruk. Oleh karena itu biarlah setiap kita dapat menikmati kehidupan hari ini dan menantikan masa depan yang penuh harapan, bahkan dapat menikmati bagian dari rencana-Nya yang terindah. Sikap yang diperlukan supaya bebas dari masa lalu yaitu meminta kepada Tuhan untuk memberikan kebebasan kepada kita. Tuhanlah yang dapat memberikan kepada kita kelepasan dan kelegaan. Sikap yang kedua yaitu kita harus melupakan apa yang telah terjadi, terutama kepada hal- hal yang dapat membuat kita trauma. Tuhan telah menyediakan hal- hal yang ajaib, lebih indah dan mulia sehingga kita harus lebih fokus kepada Tuhan. Sikap yang ketiga, kita perlu mengarahkan fokus hidup kita ke depan, memiliki tujuan dan melangkah di dalamnya supaya hidup kita tidak hanya dipengaruhi oleh peristiwa di masa lalu. Kita harus menyadari bahwa tujuan hidup kita adalah menggenapi rencana Tuhan sehingga kita tidak boleh tinggal di masa lalu.
Tuhan tidak pernah merancangkan hal yang buruk. Oleh karena itu biarlah setiap kita dapat menikmati kehidupan hari ini dan menantikan masa depan yang penuh harapan, bahkan dapat menikmati bagian dari rencana-Nya yang terindah. Sikap yang diperlukan supaya bebas dari masa lalu yaitu meminta kepada Tuhan untuk memberikan kebebasan kepada kita. Tuhanlah yang dapat memberikan kepada kita kelepasan dan kelegaan. Sikap yang kedua yaitu kita harus melupakan apa yang telah terjadi, terutama kepada hal- hal yang dapat membuat kita trauma. Tuhan telah menyediakan hal- hal yang ajaib, lebih indah dan mulia sehingga kita harus lebih fokus kepada Tuhan. Sikap yang ketiga, kita perlu mengarahkan fokus hidup kita ke depan, memiliki tujuan dan melangkah di dalamnya supaya hidup kita tidak hanya dipengaruhi oleh peristiwa di masa lalu. Kita harus menyadari bahwa tujuan hidup kita adalah menggenapi rencana Tuhan sehingga kita tidak boleh tinggal di masa lalu.
Baris 26: Baris 26:
==Sumber==
==Sumber==
* {{cite web
* {{cite web
  | nama = '''(AH)''' Divisi Profetik
  | name= '''(AH)''' Divisi Profetik
| tanggal = 13 Juni 2011
| date =13 Juni 2011
  | artikel = Tinggalkan bayang-bayang masa lalu Anda
  | artikel = Tinggalkan bayang-bayang masa lalu Anda
  | urlartikel = http://hmministry.com/2011/06/1563/TINGGALKAN_BAYANG___BAYANG_MASA_LALU_ANDA.GBI
  | urlartikel = http://hmministry.com/2011/06/1563/TINGGALKAN_BAYANG___BAYANG_MASA_LALU_ANDA.GBI

Revisi terkini sejak 24 November 2022 03.01

“Dan berlari- lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah yaitu panggilan sorgawi dari ALLAH dalam KRISTUS YESUS” (Filipi 3:14)

Kehidupan manusia terbagi dalam tiga bagian yaitu masa lalu, masa kini, dan masa yang akan datang di mana setiap masa pasti memiliki arti tertentu. Terutama di dalam peristiwa masa lalu karena di sana ada banyak peristiwa yang terkadang sulit dilupakan oleh setiap orang.

Apalagi ketika seseorang memiliki masa lalu yang buruk, hal itu terkadang dapat menimbulkan rasa trauma dan takut untuk melanjutkan kehidupan di masa yang akan datang. Namun Firman Tuhan mengajarkan supaya kita melupakan masa lalu dan mengarahkan diri kepada tujuan yaitu pada panggilan sorgawi.

Seburuk apa pun peristiwa yang terjadi di masa lalu, semuanya tidak boleh mempengaruhi hidup kita karena Tuhan mampu mengubah apa yang buruk menjadi baik. Dia juga menyediakan masa depan yang penuh dengan pengharapan (Yeremia 29:11).

Tuhan tidak pernah merancangkan hal yang buruk. Oleh karena itu biarlah setiap kita dapat menikmati kehidupan hari ini dan menantikan masa depan yang penuh harapan, bahkan dapat menikmati bagian dari rencana-Nya yang terindah. Sikap yang diperlukan supaya bebas dari masa lalu yaitu meminta kepada Tuhan untuk memberikan kebebasan kepada kita. Tuhanlah yang dapat memberikan kepada kita kelepasan dan kelegaan. Sikap yang kedua yaitu kita harus melupakan apa yang telah terjadi, terutama kepada hal- hal yang dapat membuat kita trauma. Tuhan telah menyediakan hal- hal yang ajaib, lebih indah dan mulia sehingga kita harus lebih fokus kepada Tuhan. Sikap yang ketiga, kita perlu mengarahkan fokus hidup kita ke depan, memiliki tujuan dan melangkah di dalamnya supaya hidup kita tidak hanya dipengaruhi oleh peristiwa di masa lalu. Kita harus menyadari bahwa tujuan hidup kita adalah menggenapi rencana Tuhan sehingga kita tidak boleh tinggal di masa lalu.

Ingatlah bahwa tujuan setiap kita dalam hidup ini yaitu menggenapi panggilan-Nya dan menjadi seperti yang Dia inginkan. Yang terakhir adalah kita harus selalu mencoba hal yang baru, jangan mudah menyerah dengan kegagalan. Ketika kita mau mencoba maka Tuhan pasti akan menuntun kita dan memberikan kemenangan. Setiap hari adalah kesempatan untuk melakukan yang terbaik. Mari mulai hari ini, lepaskan hidup kita dari belenggu masa lalu dan terus arahkan pandangan ke depan sebab bersama Yesus kita lebih dari pemenang.

Seburuk apapun peristiwa yang terjadi di masa lalu, semuanya tidak boleh mempengaruhi hidup kita, sebab Tuhan mampu mengubah apa yang buruk menjadi baik.

Sumber