Generasi Yeremia sebagai motor penuntasan Amanat Agung

Materi COOL Umum Materi COOL Umum
Tanggal	2022 Jumat, 08 April 2022
Penulis	Departemen COOL Departemen COOL
Unduh	Google Drive
Sebelumnya	Doa (18 Mar 2022) Bertumbuh sebagai murid (01 Apr 2022)
Selanjutnya	Persiapan memasuki peperangan di musim menuai (06 Mei 2022) Bersiap untuk peperangan rohani yang besar (13 Mei 2022)

Salah satu arti (yang dimaksud) dari Pentakosta Ketiga adalah: Pentakosta Ketiga akan membangkitkan generasi Yeremia yaitu anak-anak muda yang dipenuhi Roh Kudus, cinta mati-matian kepada Tuhan Yesus, tidak kompromi terhadap dosa, dan akan bergerak untuk memenangkan jiwa. Era Pentakosta Ketiga dapat dikatakan sebagai Era kebangkitan generasi Yeremia di mana generasi ini akan dipakai menjadi motor penuntasan Amanat Agung.

"Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda."

— Mazmur 127:4

Pendahuluan

Salah satu arti (yang dimaksud) dari Pentakosta Ketiga adalah: Pentakosta Ketiga akan membangkitkan generasi Yeremia yaitu anak-anak muda yang dipenuhi Roh Kudus, cinta mati-matian kepada Tuhan Yesus, tidak kompromi terhadap dosa, dan akan bergerak untuk memenangkan jiwa.

Era Pentakosta Ketiga dapat dikatakan sebagai Era kebangkitan generasi Yeremia di mana generasi ini akan dipakai menjadi motor penuntasan Amanat Agung. Generasi Yeremia bukanlah generasi biasa atau medioker, melainkan generasi muda yang luar biasa. Mereka dipenuhi Roh Kudus! dan karenanya BERGERAK MEMENANGKAN JIWA! Ini merupakan sebuah kepercayaan, hak istimewa dari TUHAN bagi generasi muda kita. Sehubungan dengan hal tersebut, ada bagian yang harus kita lakukan:

Isi dan sharing

1. Pastikan Generasi Yeremia kita di Baptis Roh Kudus

“Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi." (Kisah Para Rasul 1:8) 'Biasanya sebagai orang tua kita hanya memperhatikan sampai pada anak saya terima Tuhan Yesus dan sudah dibaptis air 'Di era pentaksota ketiga ini tidak cukup! Pastikan anak-anak kita sudah dibaptis Roh Kudus dengan tanda awal berbahasa roh. Baptisan Roh Kudus adalah dimensi pemberdayaan yang membuat kita menjadi saksi yang efektif dan diurapi untuk memberitakan injil dan memenangkan jiwa.

1. Ajarkan anak-anak kita pentingnya baptisan Roh Kudus
2. Tantang anak-anak Anda untuk dibaptis Roh Kudus
3. Doakan mereka agar menerima Baptisan Roh Kudus.
Mereka yang dibaptis Roh Kudus dan senantiasa dalam kondisi penuh dengan Roh Kudus akan bergerak memberitakan Firman Allah dengan berani.

“Dan ketika mereka sedang berdoa, goyanglah tempat mereka berkumpul itu dan mereka semua penuh dengan Roh Kudus, lalu mereka memberitakan firman Allah dengan berani.”' (Kisah para Rasul 4:31)

2. Pastikan Generasi Yeremia kita memiliki kepastian Keselamatan dalam Kristus Yesus

'“Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." (Kisah Para Rasul 4:12) '“Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya. Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup.” (1 Yohanes 5:11-12) Generasi muda kita memiliki akses yang sangat mudah dan cepat dengan segala bentuk informasi melalui internet, tidak semua informasi memberikan pengaruh yang positif terhadap pertumbuhan iman mereka, bahkan tidak sedikit yang justru membuat mereka mempertanyakan iman mereka, apakah masih cocok dengan kemajuan zaman sekarang ini untuk percaya akan hal-hal yang bersifat supranatural sebagaimana dituliskan dalam Alkitab? Adalah bagian kita untuk memastikan anak-anak kita memiliki kepastian keselamatan dalam Tuhan Yesus dan bukan yang lain. Kita punya kewajiban untuk mengajarkan dan mengingatkan anak-anak kita berulang-ulang.Mereka tidakmungkin dapat dipakai memenangkan jiwa jika tidak memiliki keyakinan yang teguh akan keselamatan mereka dalam Tuhan Yesus.

3. Pastikan Generasi Yeremia kita bergerak membritakan Injil

   “kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera;” (Efesus 6:15) Bagaimana mereka bisa memiliki kerelaan memberitakan Injil? Salah satunya karena melihat keteladanan kita sebagai orangtua. Jadi kita harus menjadi role model, teladan yang bisa dicontoh dalam memberitakan injil. Dengan melihat keteladanan, hati mereka dengan cepat termotivasi. Jadi, mari kita juga bergerak dengan kerelaan untuk memberitakan injil.

Kesaksian

Sudahkah kita menggerakan Generasi Yeremia di CoOL atau digereja kita,apa respon mereka?.

Kesimpulan dan saling mendoakan

Generasi Yeremia adalah penerus bagi bangsa dan gereja.

Catatan

• 01 April: Materi COOL
• 08 April: Materi COOL
• 15 April: Libur (Jumat Agung)
• 22 April: Evaluasi Materi COOL minggu kedua dan keempat
• 29 April: Bergabung H2H