Article: 20230403/DV: Perbedaan antara revisi

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
(Baru)
 
(edit)
Baris 19: Baris 19:
| intro= <!-- Paragraf(-paragraf) awal -->
| intro= <!-- Paragraf(-paragraf) awal -->
{{blockquote/Ayat
{{blockquote/Ayat
|  
| '''''"Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu."'''''
|
|{{sabdaweb2v|Yesaya 30:15}}
}}
}}


Baris 29: Baris 29:
Mengapa kita harus tetap bersikap tenang? Karena ketenangan dapat mendatangkan kekuatan.
Mengapa kita harus tetap bersikap tenang? Karena ketenangan dapat mendatangkan kekuatan.


Di dalam Kitab Yesaya 30 : 15 (TB) dikatakan; "Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu."
Di dalam Kitab {{sabdaweb2v|Yesaya 30:15}} dikatakan; '''''"Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu."'''''
Jadilah tenang dalam segala keadaan, luangkan waktu untuk berdoa dan beri kesempatan bagi Tuhan untuk memberikan keputusan yang terbaik dalam hidup kita. (AH).
Jadilah tenang dalam segala keadaan, luangkan waktu untuk berdoa dan beri kesempatan bagi Tuhan untuk memberikan keputusan yang terbaik dalam hidup kita. (AH).



Revisi per 3 April 2023 14.49

"Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu."

Yesaya 30:15

Sebaliknya ketika kita mampu untuk bersikap tenang maka kita dimampukan untuk menghadapi segala sesuatu dengan baik. Orang yang tidak bisa bersikap tenang cenderung selalu berpikiran negatif sehingga keputusan yang diambil pun seringkali menjadi keliru bahkan menimbulkan masalah baru yang bisa memperburuk masalah sebelumnya. Kita masih sering diperhadapkan pada masalah dan tekanan hidup dengan segala bentuknya. Namun, tidak seharusnya kita kehilangan rasa tenang. Selama ini mungkin kita masih sering dikalahkan oleh masalah bukan karena kita terlalu lemah atau masalahnya yang terlalu berat, tetapi karena sikap kita yang sering panik, gugup, cemas, khawatir, takut, lalu berusaha mencari pertolongan kesana-sini.

Meskipun situasi terlihat semakin sulit dan menakutkan, kita masih bisa membuat sebuah keputusan yang tepat, asalkan kita tetap bersikap tenang. Kita harus ingat, bahwa ketenangan bukanlah sebuah keadaan tapi sebuah keputusan. Kita punya alasan yang kuat untuk tetap berlaku tenang apa pun situasinya, karena kita punya Tuhan yang tidak pernah mengecewakan, Ia selalu siap menolong kita tepat pada waktunya. Mengapa kita harus tetap bersikap tenang? Karena ketenangan dapat mendatangkan kekuatan.

Di dalam Kitab Yesaya 30:15 dikatakan; "Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu."

Jadilah tenang dalam segala keadaan, luangkan waktu untuk berdoa dan beri kesempatan bagi Tuhan untuk memberikan keputusan yang terbaik dalam hidup kita. (AH).

Tenang adalah kebutuhan semua orang. Tanpa ketenangan orang tidak akan mampu menjalani hidup ini dengan baik.