Khotbah:20120304-0830/NN

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari


Shalom Saudara yang dikasihi Tuhan, Tuhan Yesus itu baik, sungguh baik dan sangat baik kepada kita semua. Amin! Mari katakan bersama dengan saya, “Tahun 2012 adalah Tahun Perkenanan Tuhan. Multiplikasi dan promosi terjadi karena Perkenanan Tuhan! Mujizat masih ada!” Haleluya!

Angka ‘12’ adalah simbol pemerintahan Tuhan. Jadi kita sedang memasuki tahun di mana kita menerima otoritas pemerintahan Tuhan. Tahun 2012 ini adalah tahun dimulainya penuaian jiwa besar-besaran di akhir zaman sebelum Tuhan Yesus datang untuk kali yang kedua

Nah Saudara, untuk mengalami perkenanan Tuhan, tidak ada jalan lain, kita harus menjadi orang yang berkenan kepada Dia. Amin!

Orang yang berkenan kepada Tuhan di tahun 2012 akan banyak mengalami apa yang (1 Korintus 2:9 katakan, yaitu ... “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.”

Saudara mungkin bertanya bagaimana caranya?

Panutan kita adalah Tuhan Yesus. Pada waktu Tuhan Yesus selesai dibaptis oleh Yohanes Pembaptis, dan keluar dari Sungai Yordan, Roh Kudus seperti burung merpati turun memenuhi Tuhan Yesus. Tiba-tiba ada suara yang berkata, “Inilah Anak-Ku (Putra-Ku) yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan!”

Tuhan Yesus berkenan kepada Allah Bapa karena Tuhan Yesus melakukan Firman Tuhan dan penuh Roh Kudus.

Hari-hari ini Tuhan selalu berkata, “Perhatikan perintah-perintah-Ku!” Dalam (Wahyu 2 dan 3, setiap kali Tuhan Yesus memberikan pesan-Nya kepada 7 Sidang Jemaat, selalu diakhiri dengan kata-kata : “Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat.”

Tuntunan Tuhan dalam tahun 2012

  1. Masuk Menara Doa
  2. Terjadinya perubahan paradigma dalam pelayanan
  3. Menciptakan suasana untuk terjadinya mujizat
    • Pujian dan penyembahan itu menciptakan suasana untuk terjadinya mujizat.
    • Hati-hati dengan hatimu!
  4. Terjadinya gelombang-gelombang Besar
  5. Bagi sebagian orang, gelombang ini menakutkan sebab ini berbicara tentang goncangan-goncangan. Tetapi pesan Tuhan:
  6. Terjadinya peperangan rohani
  7. Peperangan rohani dalam tahun ini tidak sama dengan peperangan rohani sebelumnya. Dan Tuhan memberikan kunci-kuncinya, yaitu:
    • Unity
      Dimulai dari suami-istri, keluarga, semua unity dan menjaga hati.
    • Naik ke tempat tinggi
      Masuk dalam Menara Doa berarti masuk dalam hadirat Tuhan. Ditempat yang tinggi, musuh kita akan terlihat lebih kecil dan dapat dikalahkan.
  8. Berlari-lari dalam melayani Tuhan
  9. Sekarang tidak bisa santai! Tahun ini usia saya genap 63 tahun, namun banyak orang mengatakan kekuatan saya seperti berusia 36 tahun;
    • Kaleb, pada usia 85 tahun kekuatannya masih seperti umur 40 tahun, dan pada usia itu dia menaklukkan Hebron yang penuh dengan orang-orang Enak, yaitu orang-orang raksasa!
    • Musa, pada usia 120 tahun dipanggil Tuhan; tetapi waktu itu matanya belum kabur dan kekuatannya belum hilang.
    • Daud, ketika sudah tua berkata, “... masa mudaku menjadi baru (diperbaharui) seperti pada burung rajawali.” (Mazmur 103:5).
    Orang yang melayani Tuhan, dia disuruh berlari-lari dan dia akan diberi kekuatan untuk itu. Amin!
  10. Dipimpin oleh Roh Kudus
  11. Dunia akan membawa kita berjalan dalam kedagingan kita, tetapi kita harus bersama dengan Roh Kudus yang ada di dalam kita, mematikan perbuatan-perbuatan daging itu(Roma 8:13-14).

Bumi penuh dengan pengetahuan tentang kemuliaan Tuhan

World Prayer Assembly yang pertama diadakan di Korea Selatan tahun 1984, yaitu di gerejanya Pdt Yonggi Cho. Pada tahun 2009, seorang hamba Tuhan yang bernama John Robb mendapatkan bahwa World Prayer Assembly yang kedua itu ada di Indonesia.

Dan sekarang sudah diputuskan bahwa World Prayer Assembly yang ke-dua diadakan di Jakarta, yaitu di SICC. Haleluya! Dari tanggal 14-18 Mei nanti, sekitar 220 bangsa-bangsa akan datang di SICC.

Pada waktu itu John Robb mengatakan; ada 2 alasan mengapa Indonesia yang dipilih, yaitu:

  1. Unity hamba-hamba Tuhan di Indonesia yang paling representative.
  2. Orang Indonesia dianggap paling serius dalam berdoa. Sebab punya Menara Doa!

Jarak antara World Prayer Assembly (WPA) I dan II adalah 28 tahun. Setelah World Prayer Assembly I di Korea, terjadi penuaian jiwa-jiwa yang luar biasa terutama oleh gereja-gereja di Korea sendiri.

Dan yang sekarang di Indonesia, banyak hamba-hamba Tuhan yang tahu WPA II akan berdampak lebih dahsyat daripada apa yang terjadi dari WPA I. Indonesia disayang Tuhan!

Tema WPA II adalah Habakuk 2:14, “Sebab bumi akan penuh dengan pengetahuan tentang kemuliaan TUHAN, seperti air yang menutupi dasar laut.”

Ayat tersebut sejalan dengan pernyataan yang sering saya perkatakan, “Penuaian jiwa besar-besaran akan terjadi karena Roh Kudus dicurahkan secara luar biasa!” dan ini pengertiannya sama dengan Kemuliaan Tuhan.

Tuhan menyatakan kepada saya; pada waktu Roh Kudus dicurahkan akan ada 3 hal yang terjadi sesuai Yoel 2:28-32,

  • Anak-anak, pemuda, orang tua; 3 generasi akan dipakai Tuhan secara luar biasa
  • Goncangan-goncangan akan terjadi
  • Terjadi pertobatan jiwa besar-besaran

Melalui WPA; Tuhan tegaskan lagi bahwa bumi akan penuh dengan pengetahuan tentang Kemuliaan TUHAN, seperti air yang menutupi dasar laut. Amin!

Bersambung