Hal Kekhawatiran

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 24 Juli 2023 15.13 oleh Leo (bicara | kontrib) (upd)
Lompat ke: navigasi, cari
Logo Inspirational.jpgLogo Inspirational.jpg
Inspirasi
Tanggal06 Agustus 2023
PenulisDoddy Agungpamudji
Sebelumnya
Selanjutnya

Janganlah kuatir, sebab Aku beserta denganmu; janganlah pandang rendah dirimu, sebab Aku Allahmu. Aku akan memberikan kekuatan kepadamu, Aku akan menolong engkau, Aku akan meneguhkan engkau dengan tangan kanan-Ku yang benar. (Yesaya 41:10)

Janganlah kuatir, sebab Aku beserta denganmu; janganlah pandang rendah dirimu, sebab Aku Allahmu. Aku akan memberikan kekuatan kepadamu, Aku akan menolong engkau, Aku akan meneguhkan engkau dengan tangan kanan-Ku yang benar.

Yesaya 41:10

Dalam hidup ini, sering kali kita dihadapkan pada berbagai kekhawatiran dan ketakutan. Namun, sebagai orang percaya, kita memiliki janji Alkitab yang memberikan harapan dan penghiburan. Tuhan selalu menyertai kita dalam setiap situasi, memberikan kekuatan untuk menghadapi segala tantangan di depan kita.

Kekhawatiran tentang masa depan adalah hal yang wajar, tetapi Alkitab mengajarkan bahwa Tuhan memiliki rencana yang indah bagi hidup kita.

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. (Yeremia 29:11)

Percayalah bahwa setiap langkah dalam hidup kita telah terencana oleh Tuhan, dan Ia akan memimpin kita menuju tujuan yang baik.

Banyak dari kekhawatiran kita berpusat pada kebutuhan materi dan fisik. Namun, Alkitab mengingatkan kita untuk tidak terlalu khawatir tentang hal-hal duniawi ini.

"Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian? (Matius 6:25)

Tuhan tahu segala kebutuhan kita dan Ia akan menyediakannya jika kita mencari Kerajaan-Nya terlebih dahulu.

Pandangan Alkitab mengajarkan kita untuk hidup pada saat ini dan melepaskan kekhawatiran tentang masa depan. Kita tidak dapat mengendalikan apa yang akan terjadi besok, tetapi kita bisa hidup dengan bijaksana dan penuh iman hari ini.

Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari." (Matius 6:34)

Percayalah bahwa Tuhan adalah Allah yang mengatur segala sesuatu dan berserahlah sepenuhnya kepada-Nya.

Dalam situasi apa pun, Alkitab mengajarkan kita untuk berpegang teguh pada iman dan mengandalkan Tuhan. Kekhawatiran akan hadir dalam hidup ini, tetapi kita memiliki janji-janji Allah yang memberikan ketenangan dan pengharapan. Ketika kita memandang ke atas dan menyerahkan segala sesuatu kepada-Nya, kita akan menemukan inspirasi dan kekuatan untuk menghadapi hidup dengan penuh keyakinan dan keberanian. Tuhan adalah sumber inspirasi sejati, dan melalui iman dalam-Nya, kita dapat melampaui kekhawatiran dan menjalani hidup dengan penuh arti dan tujuan.