Merdeka dari dosa
Materi COOL Wanita | |
---|---|
Tanggal | Selasa, 05 Oktober 2021 |
Penulis | Departemen COOL |
Unduh | Google Drive |
| |
|
Kamu telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran.
Pendahuluan
Wanita! Sering kali kita tidak menyadari bahwa saat kita belum mengenal Tuhan, kita menjadi hamba dosa, dosa yang memimpin kita kepada kematian (Roma 6:16). Segala perbuatan kita bentuknya dapat digolongkan kepada perbuatan daging (Galatia 5:19-21), contohnya bila suami atau anak membuat kita tersinggung kita langsung merespons dengan marah. Walau mulut kita menyangkal namun hati kita sudah diperhamba oleh dosa.
Iblis tidak dapat memperbudak kita, kecuali orang percaya yang membuka celah. Iblis menggunakan dosa untuk menghancurkan kita. Dosa adalah pelanggaran terhadap perintah Tuhan. Iblis sangat licik untuk menipu dan memperbudak lewat dosa.
Isi
Tipuan apa yang dibuat oleh iblis?
- Uang (1 Timotius 6:10)
- Nafsu jahat (Titus 3:3)
- Kecemaran (Roma 6:19)
Kita mengira kebahagiaan adalah memiliki banyak uang untuk dapat membeli semua yang kita inginkan. Kita mengira dengan mempunyai banyak uang maka kita akan menjadi lebih baik. Tetapi ternyata itu merupakan tipuan, pendapat itu tidak benar, sebenarnya kebahagiaan bukan karena berhasil membeli sesuatu, kebahagiaan kita karena hidup mempunyai makna dan tujuan yang kekal, yaitu menjadi seperti Tuhan Yesus. Jangan mencari Tuhan karena berkat-Nya, tetapi carilah sumber berkat-Nya, dapatkan kasih-Nya yang lebih besar dari seisi dunia ini (Yohanes 3:16).
Kita dahulu hidup tidak bijaksana tanpa diterangi Firman Tuhan. Kita diperhamba oleh berbagai nafsu, kita tidak dapat menyangkal karena kita sudah terikat akan dosa yang membuat hati dan pikiran kita tidak taat. Tetapi Tuhan Yesus datang ke dalam dunia menjadi Juru selamat ketika kita masih berdosa (Titus 3:4). Dengan rahmat-Nya kita dibenarkan, bukan karena perbuatan baik yang kita lakukan.
Kecemaran adalah hal yang biasa bagi orang yang belum mengenal Allah. Orang Kristen yang tidak hidup sesuai dengan kehendak Tuhan, selalu hidup dengan pesta pora yang membuat nama Tuhan direndahkan, contohnya seperti mabuk-mabukan. Tetapi kita berbeda, kita telah menyerahkan anggota tubuh kita menjadi hamba kebenaran karena kita sudah berbalik dari dosa (Roma 6:17).
Penutup
Puji Tuhan karena kasih-Nya yang besar kita sudah merdeka dari dosa, kita sudah dibayar lunas dengan kematian-Nya di kayu salib.
Wanita, jangan main-main lagi dalam hidup ini, persembahkan hidupmu untuk melayani Dia dan menjadi alat-Nya dalam Era Pentakosta Ketiga dan menyelesaikan Amanat Agung sampai semua orang datang kepada Tuhan Yesus.
Tuhan Yesus Memberkati.