15 hari Doa dan Puasa bagi Damailah Indonesiaku Penghambat dalam unity (Pdt Roberto Mait)

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 4 September 2024 02.30 oleh Leo (bicara | kontrib) (Penggantian teks - "text-muted" menjadi "text-body-secondary")
Lompat ke: navigasi, cari

Hati-hati akan penghambat unity: kepentingan diri sendiri dan iri hati. Singkirkan dari kehidupan kita!

Shalom, Bapak/Ibu/Saudara yang dikasihi Tuhan.

Firman Tuhan dalam Pengkhotbah 4:12,

Dan bilamana seorang dapat dialahkan, dua orang akan dapat bertahan. Tali tiga lembar tak mudah diputuskan.

Saudara yang dikasihi Tuhan, tiga lembar berbicara lebih dari satu. Menggambarkan satu kesatuan. Di mana ada kesatuan, unity, tidak mudah diputuskan, artinya ada kekuatan di sana, ada berkat Allah di sana.

Kesatuan dimulai dari mana? Firman Tuhan katakan, berdua lebih baik daripada sendiri (Pengkhotbah 4:9).

Siapa itu berdua? Dimulai dari keluarga, dan inti dari keluarga adalah suami dan istri. Dimulai dari satu kesatuan, unity, kemudian bersama anak-anak, kemudian jemaat-jemaat, dan gereja demi gereja ada kesatuan, di sana pasti ada kekuatan, berkat, dan mujizat Allah, penuaian besar pasti terjadi!

Kalau kita perhatikan cerita Elia, dalam 1 Raja-Raja 18, terjadi kekeringan yang besar. Kenapa? Karena mereka meninggalkan Tuhan dan menyembah Baal. Apa yang terjadi? Elia menantang Nabi-Nabi Baal. Mereka mempersembahkan korban, tapi tidak terjadi apa-apa bahkan sampai kerasukan pun tidak terjadi apa-apa.

Giliran Elia, dia pertama-tama memperbaiki mezbah. Lalu Elia mengambil 12 batu menyusunnya menjadi mezbah. Ini berbicara unity, dan dibangun mezbah dalam unity, lalu ditaruh persembahan di atasnya. Elia berdoa, dan persembahan itu disambar habis oleh api Tuhan, diterima oleh Tuhan. Lalu terjadilah hujan lebat, berkat Tuhan terjadi, bangsa itu pun sujud menyembah mengaku bahwa Dia adalah Allah, sungguh Dialah Tuhan!

Saudara yang dikasihi Tuhan, dalam unity ada kekuatan yang luar biasa. Dalam unity, nama Tuhan dipermuliakan. Dalam unity, ada tuaian yang besar, pasti terjadi. Bukankah kita sedang berbicara tuaian yang besar? Amin! Unity begitu penting.

Hambatan dalam unity

Yakobus 3:16,

Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat.

#1 Iri hati

Penghambat dalam unity yang pertama adalah iri hati. Kalau kita lihat dalam Kisah 17:15,

Tetapi orang-orang Yahudi menjadi iri hati dan dengan dibantu oleh beberapa penjahat dari antara petualang-petualang di pasar, mereka mengadakan keributan dan mengacau kota itu. …

Apa yang terjadi? Kekacauan terjadi, keributan terjadi.

Kemudian pada Kisah 13:44-45,

Pada hari Sabat berikutnya datanglah hampir seluruh kota itu berkumpul untuk mendengar firman Allah.
Akan tetapi, ketika orang Yahudi melihat orang banyak itu, penuhlah mereka dengan iri hati dan sambil menghujat, mereka membantah apa yang dikatakan oleh Paulus.

Ketika ada iri hati, ada kekacauan terjadi, menghambat pekerjaan Tuhan. Sekalipun Paulus dan Silas mengadakan mujizat, mereka menutup diri, karena ada iri hati.

Rentetannya dimulai dari iri hati, perselisihan, kemudian terjadi kekacauan, akhirnya melibatkan orang lebih banyak lagi, kerusakan terjadi. Di situlah segala perbuatan jahat terjadi. Kebencian terjadi, pertikaian terjadi, perpecahan terjadi. Kehilangan kasih akan Allah, melumpuhkan iman kehidupan jemaat. Akhirnya revival pun tidak terjadi.

Hati-hati dengan iri hati!

#2 Kepentingan diri sendiri

Dalam kamus Webster, kepentingan diri sendiri artinya mendahulukan keuntungan dan kenyamanan diri sendiri. Egois, saudara yang dikasihi Tuhan, semua berpusat pada kepentingan diri sendiri, bukan kepentingan Tuhan dan orang lain.

Ada yang merasa diri paling benar, semua yang lain tidak ada yang benar. Bahkan sulit sekali dikasih tahu. Ada keegoisan, kesombongan, kecongkakan. Firman Tuhan katakan dalam 1 Petrus, Allah menentang orang yang congkak.

Saudara yang dikasihi Tuhan, hati-hati dengan mementingkan diri sendiri.

Penutup

Filipi 2:2-5,

karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.

Saudara yang dikasihi Tuhan, dalam unity ada kekuatan, berkat, dan mujizat Allah! Dalam unity, banyak jiwa akan dituai! Tapi hati-hati akan penghambat unity: kepentingan diri sendiri dan iri hati. Singkirkan dari kehidupan kita! Amin.

Video