KOM/KOM 300/340.1: Perbedaan antara revisi
k upd pagename |
k upd edition |
||
Baris 7: | Baris 7: | ||
| edition= 1 (ebook) | | edition= 1 (ebook) | ||
| year= 2020 | | year= 2020 | ||
| month= | | month= 10 | ||
}} | }} | ||
{{blockquote | {{blockquote |
Revisi per 29 September 2024 01.32
“Datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di surga.”
Tujuan
- Memberikan kesadaran dan pengertian tentang Kerajaan Allah.
- Yoh 1:12Memberikan pengertian bahwa kita sebagai orang percaya memiliki otoritas rohani dari Allah untuk menegakkan Kerajaan-Nya di muka bumi.
Sejak penciptaan bumi yang dituliskan dalam Kitab Kejadian 1, sangat nyata bahwa Allah merancang agar bumi menjadi wilayah Kerajaan-Nya. Ketika Tuhan menciptakan taman Eden bagi Adam dan Hawa, Alkitab menunjukkan bahwa taman itu merupakan miniatur surga. Di situ, bumi menyatu dan selaras dengan surga. Taman ini penuh dengan kehadiran Allah dan dipenuhi kemuliaan Allah. Segala kebaikan Allah dinyatakan di dalamnya.
Hakikat kerajaan Allah
Kerajaan Allah terjadi ketika seluruh kehendak-Nya ditegakkan di muka bumi ini. Kerinduan Tuhan, agar setiap orang percaya yang telah menerima otoritas Ilahi, dapat mengalaminya.
Kerajaan Allah di bumi pada hakikatnya adalah:
- 1 Kor 4:10Kuasa Allah dinyatakan di bumi.
- Kol 1:13Yesus menjadi Raja dan memerintah sepenuhnya.
- Kehidupan di bumi mengikuti hukum, pola dan struktur yang ada di Sorga.
- Ib 12:29Kehidupan yang tak tergoncangkan, pada saat umat-Nya menerapkan prinsip-prinsip Kerajaan Allah dalam seluruh aspek kehidupannya.
- Yes 11:9; Hab 2:14Bumi penuh dengan kemuliaan Allah.
- Rom 14:17Penuh dengan kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.
Pernyataan kerajaan Allah
Sepanjang sejarah, kita melihat bahwa penyataan tentang kerajaan Allah mengalami berbagai perkembangan.
- Maz 103:19-22Kerajaan Allah yang kekal di sorga
- Kel 19:6: Ul 26:19; 28:1Kerajaan Allah dalam bangsa Israel
- Mat 4:14-17, 12:28Kerajaan Allah dalam pribadi Yesus Kristus
- Mat 5:10; Rom 14:17; 1 Kor 4:20; 2 Kor 5:20Kerajaan Allah dalam pribadi orang percaya
- Ef 4:11-16; Kol 1 18-19; Wah 11:15Kerajaan Allah dalam gereja
- Dan 2:44; Wah 20:1-6Kerajaan Allah dalam kerajaan seribu tahun damai
Di Sorga semua penghuninya melakukan kehendak-Nya.
Bangsa Israel diberi hukum-hukum Allah yang mengatur kehidupannya sebagai suatu bangsa, agar Allah hadir, tinggal dan memerintah diantara mereka.
Dalam pribadi Yesus seluruh kehendak Bapa terlaksana.
Tata nilai dan pedoman hidup orang percaya.
Gereja adalah Tubuh Kristus. Kehendak Allah dinyatakan dalam Gereja melalui struktur kepemimpinan dan pelayanan yang Ilahi.
Pada masa itu seluruh kehendak Allah akan terlaksana di muka bumi.
Yes 61:1; Mar 16:17-18;Luk 9:1-2, 10-19Kita sedang menuju kepada kesempurnaan penyataan Kerajaan Allah. Oleh sebab itu kita harus menyelaraskan hidup kita kearah kehendak Allah seutuhnya. Ketika kita percaya kepada Tuhan Yesus, kita menerima hak untuk memperoleh kuasa/otoritas, sehingga dengan kuasa yang Ia berikan tersebut, setiap orang percaya dapat menaklukkan iblis, memerdekakan orang yang tertawan, dan memanifestasikan kuasa Kerajaan Allah.
Dua aspek kerajaan Allah
- Kerajaan yang telah tiba
- Mat 12:28Kuasa Kerajaan Allah
- Mat 5-7Hukum Kerajaan Allah
- Rom 14:17Suasana Kerajaan Allah
- Mat 4:17Pintu Masuk Kerajaan Allah
- Kerajaan yang akan tiba
Status orang percaya dan gereja
Status dan kedudukan kita sekarang dalam Kristus :
- Ef 2:6Kita didudukkan bersama Dia di tempat sorgawi, mendapat bagian dalam kuasa-Nya.
- Yoh 14:12-14Kita diberi kuasa untuk dapat melakukan apa yang Yesus pernah lakukan.
- 2 Kor 3:3, 18Kita mencerminkan Kristus kepada dunia, menampilkan sifat-sifat Yesus kepada dunia.
- 1 Pet 2:9Kita adalah Imamat yang Rajani. Kuasa kerajaan Allah termanifestasikan dalam pelayanan sebagai Imam Allah bagi umat-Nya.
Unsur-unsur kerajaan Allah
Injil Matius menunjukkan kepada kita unsur-unsur Kerajaan Allah:
- Mat 5-7Hukum kerajaan Allah. Mengatur tentang:
- Kualitas manusia Kerajaan Allah
- Menjadi garam dan terang dunia
- Memberi sedekah
- Berdoa
- Berpuasa
- Mengumpulkan harta
- Hal kekuatiran
- Menghakimi
- Hal yang kudus dan berharga
- Pengabulan doa
- Jalan yang benar
- Pengajaran yang sesat
- Dua macam dasar
- Mat 8-9Otoritas kerajaan Allah.
- Kuasa untuk memberitakan Injil
- Kuasa kesembuhan
- Kuasa mengusir setan
- Kuasa membuat mukjizat
- Mat 10Orang-orang kerajaan Allah.
- Dipanggil dan dipilih
- Dipisahkan
- Bayar harga
Unsur-unsur kerajaan Allah
Otoritas Rohani bertumbuh sejalan dengan pertumbuhan kedewasaan rohani seseorang, melalui:
- Rom 12:2; 2 Kor 5:17 Keintiman dalam bersekutu dengan Tuhan.
- Kol 3:10 Pengenalan secara pribadi mengenai kehendak dan pribadi-Nya.
- Ef 1:17-20; 1 Kor 2:10-14 Kehidupan yang dibangun di atas ketaatan.
- Hidup oleh iman.
- Mengobarkan karunia-karunia Roh.
- Bertumbuh dalam kepekaan untuk menerima pewahyuan Roh Kudus.
- Mengenali dengan benar identitas manusia baru kita dan konsisten menghidupinya.
Kesimpulan
Pada akhirnya, melalui otoritas yang sekarang kita miliki, kita diutus untuk menegakkan Kerajaan Allah dalam:
- Kehidupan pribadi.
- Setiap bidang pelayanan.
- Dunia kerja atau pelayanan.
Membawa kepada kehidupan yang diubahkan menjadi serupa dengan Kristus.
Pelayanan dibangun oleh pimpinan dan pewahyuan Roh Kudus.
Menerapkan pola-pola Kerajaan Allah dalam dunia kerja, yaitu: prinsip kebenaran, kejujuran, keadilan.
Diskusi
Bagaimana kita dapat mengartikan “Carilah dahulu Kerajaan Allah dan Kebenarannya ................” - Matius 6:33
Aplikasai
Pikirkanlah beberapa langkah di mana Anda dapat mewujudkan kehadiran Kerajaan Allah di dalam:
- Keluarga Anda.
- Pekerjaan Anda.
- Pelayanan Anda.
"The kingdom of God is available to you in the here and the now. But the question is whether you are available to the kingdom."
— Nhat Hanh
Sumber
- Abraham Lalamentik dan Tim (Oktober 2020). "350.1 Hakikat Kerajaan Allah". The Soldier (edisi ke-1 (ebook), Oktober 2020). Jakarta: GBI Jalan Gatot Subroto. ISBN 978-979-3571-20-1.