Materi COOL Wanita/2010-03: Perbedaan antara revisi
Dari GBI Danau Bogor Raya
k upd |
k upd |
||
Baris 4: | Baris 4: | ||
| tahun = 2010 | | tahun = 2010 | ||
| sebelumnya = [[Materi COOL Wanita/2010-02|Bersukacitalah]] | | sebelumnya = [[Materi COOL Wanita/2010-02|Bersukacitalah]] | ||
| selanjutnya= [[Materi COOL Wanita/2010-05| | | selanjutnya= [[Materi COOL Wanita/2010-05|Kepahitan]] | ||
}} | }} | ||
'''''Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita.''''' ({{sabdaweb2|Ibrani 12:1}}) | '''''Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita.''''' ({{sabdaweb2|Ibrani 12:1}}) |
Revisi per 31 Januari 2010 09.08
Masuk perlombaan | |
Materi COOL Wanita | |
---|---|
Periode | Januari 2010 |
Minggu | IV (2010-03) |
Sebelumnya | Bersukacitalah |
Selanjutnya | Kepahitan |
Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. (Ibrani 12:1)
Pendahuluan
Memasuki saat-saat terakhir menjelang kedatangan-Nya, sebagai umat Tuhan, kita harus tetap bertahan. Bertahan secara rohani artinya mempertahankan keberanian di saat-saat genting, ketika kesulitan tiba jangan menghindar. Ada satu perlombaan yang diwajibkan bagi kita, dan kita harus menyelesaikan perlombaan dengan baik.
Isi
Ada beberapa petunjuk untuk menyelesaikan perlombaan:
- Meninggalkan semua beban dan dosa (Ibrani 12:1)
- Yang merintangi kita dalam menyelesaikan perlombaan tidaklah selalu yang kentara. Bukan hanya dosa-dosa yang berhubungan dengan hal-hal yang jasmaniah, makan obat-obatan terlarang, mencuri, atau berzinah, tetapi juga hal-hal yang kita anggap sepele sehingga jadi halangan, misalnya tidak serius untuk hal-hal yang rohani.
- Berlomba dengan tekun (Ibrani 10:36, Roma 5:3)
- Jika kita ingin menyelesaikan perlombaan di hari-hari terakhir ini, kita tidak dapat seperti pelari jarak pendek yang memiliki daya tahan pendek. Kita harus memiliki langkah yang stabil, tekun dan mantap, kita harus berlari menurut langkah-langkah kesaksian kita.
- Mata yang tertuju kepada Yesus (Ibrani 12:2)
- Ketika pelari mengitari putaran terakhir, ia mengarahkan pikiran dan tubuhnya ke garis akhir. Ia tidak berlari sembarangan, ia sungguh-sungguh mengarahkan diri agar tetap bertahan hingga pada kesudahannya. Demikian juga kita mengarahkan mata kita ke mana Tuhan Yesus menunggu kita dengan mahkota kehidupan.
- Akan ada beberapa orang yang tidak menyadari bahwa ini akhir zaman dan mereka terus hidup tidak peduli dan mengumbar hawa nafsu seolah-olah tidak ada masalah. Mereka tidak memiliki stamina rohani untuk menyelesaikan perlombaan. Akan ada orang-orang yang mengikuti kegiatan gereja tapi tidak tulis, penuh kedengkian, iri hati, dan kecewa.
Penerapan
- Para wanita Kristen, di tengah semua keadaan ini mari kita tetap berlomba dengan tekun. Jangan lemah, masalah apapun yang kita hadapi, sampaikan dengan mata yang tertuju kepada Tuhan.
- Saling mendoakan di dalam kelompok kecil 2-3 orang.