Materi COOL Wanita/2013-25: Perbedaan antara revisi
Dari GBI Danau Bogor Raya
(baru) |
k (upd) |
||
Baris 8: | Baris 8: | ||
| infobox = {{{infobox|}}} | | infobox = {{{infobox|}}} | ||
| ringkasan = Para Wanita! kehidupan kita haruslah menjadi berkat bagi setiap anak cucu kita. Namun kenyataannya sering kali kita tidak menjadi berkat. | | ringkasan = Para Wanita! kehidupan kita haruslah menjadi berkat bagi setiap anak cucu kita. Namun kenyataannya sering kali kita tidak menjadi berkat. | ||
| ayatintro = <big>'''''“Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.”''''' ({{sabdaweb2v|Amsal 10:12}})</big> | | ayatintro = <big>'''''“Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.”''''' ({{sabdaweb2v|Amsal 10:12}})</big> |
Revisi per 4 Juni 2013 04.35
Materi COOL Wanita | |
---|---|
Periode | Juni 2013 |
Minggu | III (2013-25) |
Sebelumnya | |
Selanjutnya |
“Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.” (Amsal 10:12)
Pendahuluan
Para Wanita! kehidupan kita haruslah menjadi berkat bagi setiap anak cucu kita. Namun kenyataannya sering kali kita tidak menjadi berkat. Tidak jarang kita membuat anak-anak menjadi kesal/jengkel karena kita terlalu banyak bicara, terlalu mengatur yang mungkin terkadang membuat keluarga anak kita menjadi kurang harmonis karena bertengkar terus menerus. Oleh sebab itu, marilah Para Wanita! kita harus mau dipulihkan secara utuh agar kita dapat naik ke level yang berikutnya. Kasihlah yang akan membuat segalanya menjadi baik. Oleh sebab itu, milikilah kasih dari Tuhan Yesus yang dapat mempersatukan.
Isi
Dampak hidup yang memiliki kasih ilahi sebagai berikut:
- Kasih membuat kita melihat setiap orang dalam keluarga menjadi orang-orang yang penting dan sangat istimewa
- Karena setiap orang adalah makhluk mulia di hadapan Tuhan, diciptakan segambar dan serupa dengan Allah (Kejadian 1:26)
- Karena setiap kita berharga/ bernilai oleh karena kematian Yesus Kristus di kayu salib (Roma 5:6-8)
- Kasih itu perintah Tuhan (Efesus 5:2)
- Kasih membuat kita melihat apa yang menjadi prioritas dalam keluarga. Selesaikan setiap masalah dalam keluarga sebab kebahagiaan keluarga merupakan hal yang utama, bukan harta, bukan harga diri tetapi carilah metode terbaik untuk menyelesaikan masalah. Misalkan, berani datang meminta maaf walaupun kita lebih senior.
- Kasih itu tidak Sombong (Roma 2:15) Kesombongan pribadi menghancurkan dasar keluarga. Para Wanita! sebagai yang lebih senior, marilah kita memberi contoh yaitu belajar untuk merendahkan hati kita. Firman Tuhan berkata, orang yang sombong akan direndahkan Tuhan, Tetapi orang-orang yang rendah hati akan mewarisi negeri dan bergembira karena kesejahteraan yang berlimpah-limpah (Mazmur 37:11). Inilah karakter Kristus yang harus kita miliki.
- Kasih membuat kita rela berkorban Belajar seperti Tuhan Yesus, Di mana Ia merelakan dirinya disalib agar kita diselamatkan. Inilah kasih Kristus, perbuatan-Nya nyata. Ia pun mengampuni orang yang jahat terhadap-Nya. Mari belajarlah dari Tuhan Yesus. Mungkin kita sebagai orang yang lebih senior pernah mengalami hal-hal tidak baik, dipersalahkan walaupun kita tidak bersalah, tetap berikanlah pengampunan. Karena kasih menutupi segala pelanggaran (1 Petrus 4:8).
Kesimpulan
Para Wanita! kasihlah yang terpenting dalam hidup ini. 1 Korintus 13: 2 berkata “Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna.”
Tuhan Yesus memberkati.