Materi COOL Wanita/2009-50: Perbedaan antara revisi

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
k (upd)
 
k (upd unified info)
 
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Materi COOL Wanita
{{unified info | templatetype=matericool
| tipe = wanita
  | judul  = Menolak diri sendiri (2)
  | judul  = Menolak diri sendiri (2)
  | minggu = 50
  | minggu = 50
  | tahun  = 2009
  | tahun  = 2009
  | sebelumnya = [[Materi COOL Wanita/2009-49|Menolak diri sendiri (1)]]
  | sebelumnya = [[Materi COOL Wanita/2009-49|Menolak diri sendiri (1)]]
}}
| selanjutnya= [[Materi COOL Wanita/2010-02|Bersukacitalah]]
| ayatintro=
'''''Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan.''''' ('''''{{sabdaweb|Efesus 3:18-19a}}''''')
'''''Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan.''''' ('''''{{sabdaweb|Efesus 3:18-19a}}''''')


==Pendahuluan==
| intro=
Orang yang penuh kebencian kepada diri sendiri, sulit menerima kasih. Mereka cenderung berpikir "aku tidak layak dikasihi", "bagaimana mungkin ada orang yang mengasihi aku?" Gambar diri dan pola pikir yang negatif ini menyebabkan mereka menolak kasih dari orang lain. Pada saat yang sama, mereka juga tidak dapat memberikan kasih yang efektif karena deposito bank kasih mereka tidak cukup untuk ditarik keluar.
Orang yang penuh kebencian kepada diri sendiri, sulit menerima kasih. Mereka cenderung berpikir "aku tidak layak dikasihi", "bagaimana mungkin ada orang yang mengasihi aku?" Gambar diri dan pola pikir yang negatif ini menyebabkan mereka menolak kasih dari orang lain. Pada saat yang sama, mereka juga tidak dapat memberikan kasih yang efektif karena deposito bank kasih mereka tidak cukup untuk ditarik keluar.


==Isi==
| isi=
Berikut kita mempelajari gejala-gejala selanjutnya dari orang yang menolak diri sendiri:
Berikut kita mempelajari gejala-gejala selanjutnya dari orang yang menolak diri sendiri:
# '''Sulit mengasihi diri sendiri''' ('''''{{sabdaweb|Yeremia 31:3b}}''''')
# '''Sulit mengasihi diri sendiri''' ('''''{{sabdaweb|Yeremia 31:3b}}''''')
Baris 19: Baris 21:
#* Ada orang yang mengidolakan orang lain sampai-sampai mungkin menjadikan dirinya dan ingin mencapai sesuatu seperti orang tersebut. Namun sebetulnya ada bidang yang tidak dapat diubah dari dirinya, kita tidak boleh ingin jadi seperti orang lain, tapi menjadi seperti Kristus.
#* Ada orang yang mengidolakan orang lain sampai-sampai mungkin menjadikan dirinya dan ingin mencapai sesuatu seperti orang tersebut. Namun sebetulnya ada bidang yang tidak dapat diubah dari dirinya, kita tidak boleh ingin jadi seperti orang lain, tapi menjadi seperti Kristus.


==Kesimpulan==
| kesimpulan=
Diskusikan pengalaman kita tentang:
Diskusikan pengalaman kita tentang:
* Sulit mengasihi orang lain
* Sulit mengasihi orang lain
Baris 26: Baris 28:


Saling mendoakan dan jika di antara kita memiliki gejala-gejala seperti ini, saling mendoakan. Mungkin ada yang mengalami masa lalu yang belum diselesaikan, bimbing untuk dapat pengampunan dan pemulihan dari Tuhan.
Saling mendoakan dan jika di antara kita memiliki gejala-gejala seperti ini, saling mendoakan. Mungkin ada yang mengalami masa lalu yang belum diselesaikan, bimbing untuk dapat pengampunan dan pemulihan dari Tuhan.
}}

Revisi terkini sejak 26 Juli 2013 08.15

Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. (Efesus 3:18-19a)

Pendahuluan

Orang yang penuh kebencian kepada diri sendiri, sulit menerima kasih. Mereka cenderung berpikir "aku tidak layak dikasihi", "bagaimana mungkin ada orang yang mengasihi aku?" Gambar diri dan pola pikir yang negatif ini menyebabkan mereka menolak kasih dari orang lain. Pada saat yang sama, mereka juga tidak dapat memberikan kasih yang efektif karena deposito bank kasih mereka tidak cukup untuk ditarik keluar.

Isi

Berikut kita mempelajari gejala-gejala selanjutnya dari orang yang menolak diri sendiri:

  1. Sulit mengasihi diri sendiri (Yeremia 31:3b)
    • Ini tentu saja berakar dari ketidakmampuan seseorang untuk mengasihi dirinya sendiri, yang paling sering disebabkan oleh tidak adanya kepercayaan akan kasih Allah. Tidak ada alasan untuk tidak yakin akan kasih Allah, Ia telah menyatakan diri-Nya dalam firman-Nya.
  2. Kritik pada diri sendiri (Yesaya 45:9)
    • Ada orang yang mengeluh tentang aspek yang tidak bisa diubah dari dirinya sendiri, kemampuan, asal usul, warisan sosial, ciri fisik yang lain yang tidak diinginkan, misalnya pendek, pesek, dan lain-lain. Jangan susah dengan apa yang tidak dapat diubah. Allah menciptakan Saudara dan mengasihi Saudara sebagaimana adanya dan Ia dapat memakai Saudara untuk melakukan perkara-perkara yang tidak seorangpun dapat mengerjakannya. Biarkan Dia menjadikan Saudara sebagai pribadi yang hanya Saudara yang bisa mencapainya.
  3. Berangan-angan menjadi seperti orang lain (Roma 12:2a)
    • Ada orang yang mengidolakan orang lain sampai-sampai mungkin menjadikan dirinya dan ingin mencapai sesuatu seperti orang tersebut. Namun sebetulnya ada bidang yang tidak dapat diubah dari dirinya, kita tidak boleh ingin jadi seperti orang lain, tapi menjadi seperti Kristus.

Kesimpulan

Diskusikan pengalaman kita tentang:

  • Sulit mengasihi orang lain
  • Kritik pada diri sendiri
  • Berangan-angan menjadi seperti orang lain

Saling mendoakan dan jika di antara kita memiliki gejala-gejala seperti ini, saling mendoakan. Mungkin ada yang mengalami masa lalu yang belum diselesaikan, bimbing untuk dapat pengampunan dan pemulihan dari Tuhan.