Rumah Roh Kudus
Dari GBI Danau Bogor Raya
| |
| Materi COOL Pemuda | |
|---|---|
| Periode | Oktober 2011 |
| Minggu | II (2011-40) |
| Sebelumnya | |
| Selanjutnya | |
Ketika kita mengalami kelahiran baru dalam Kristus Yesus, maka Roh Kudus tinggal dalam hidup kita sehingga kita menjadi tempat kediaman-Nya, bait-Nya, atau dalam bahasa kita sehari-hari, kita menjadi rumah Roh Kudus (1 Korintus 3:16, 6:19).
Pengajaran
- Melalui kehadiran Roh Kudus dalam hidup kita, Allah Bapa ingin agar kita menjadi:
- Rumah Doa bagi Segala Bangsa (Markus 11:17) agar segala bangsa datang kepada-Nya, melahirkan kehendak-Nya atas bangsa-bangsa melalui doa-doa syafaat orang-orang kudus-Nya; sebab akan tiba saatnya pintu anugerah bagi bangsa-bangsa tertutup.
- Rumah Pujian dan Penyembahan bagi Tuhan. Ia mau agar gaya hidup dari hati yang menyembah ada di dalam setiap kita. Roh Kudus akan memimpin kita untuk menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran (Yohanes 4:23-24).
- Rumah Kesaksian, di mana melalui hidup kita yang diubahkan semakin serupa dengan-Nya dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan, kita menjadi saksi Kristus bagi dunia ini (Kisah 1:8).
- 4 hal yang menghalangi pekerjaan Roh Kudus dalam hidup kita:
- Mendukakan Roh Kudus (Efesus 4:30)
- Memadamkan Roh Kudus (1 Tesalonika 5:19)
- Terikat oleh keduniawian (1 Yohanes 2:5-17)
- Terikat oleh kuasa kegelapan (Matius 12:28-29)
Proyek ketaatan
- Sejak Saudara menjadi Rumah Roh Kudus, sudahkah Saudara menjadi Rumah Doa bagi Segala Bangsa, Rumah Pujian dan Penyembahan, serta Rumah Kesaksian bagi-Nya? Ceritakan perubahan yang terjadi dalam hidupmu, adakah perbedaan antara saat engkau belum menjadi Rumah Roh Kudus dan setelah engkau menjadi tempat kediaman-Nya.
- Dari 4 hal yang menghalangi pekerjaan Roh Kudus dalam hidupmu, mana yang paling sering terjadi padamu? Lalu apa rencanamu untuk menyingkirkan penghalang tersebut?