Kuasa untuk sukses (Jonathan Prawira)

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari

Ada empat kuasa untuk sukses dalam Matius 10:7-8: menyembuhkan yang sakit, membangkitkan yang mati, menahirkan yang kusta, dan untuk mengusir setan-setan!

Ciri-ciri ketika kita menyembah Tuhan: ada kuasa yang dialami, ada damai sejahtera, penghiburan, kekuatan, bisa tersenyum walau disakiti, bangkit kembali ketika jatuh. Itu adalah kuasa!

2 Timotius 3:1, Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.

Krisis adalah akibat, bukan penyebab. Apa yang menyebabkan krisis?

1 Yohanes 5:19, Kita tahu, bahwa kita berasal dari Allah dan seluruh dunia berada di bawah kuasa si jahat.

Kalau kita berasal dari Allah, tidak heran kita sering bentrok dengan dunia. Dunia semakin tidak aman karena berada di bawah kuasa si jahat.

Orang-orang yang mempersiapkan kedatangan Anti-Kristus sekarang sedang ada di dalam segala bidang: pendidikan, media, keuangan, dan lain-lain. Tapi kita tetap tenang, karena kita adalah anak-anak Allah, kita punya kuasa. Tapi, sayangnya kuasa itu jarang yang menggunakan. Kita diciptakan untuk mempunyai iman yang mengalahkan dunia. Kelak Anti-Kristus hanya akan berkuasa selama 7 tahun, tapi kita akan memerintah dalam kerajaan 1000 tahun di bumi. Namun kita seringkali terpola untuk kalah. Iblis saja untuk mempersiapkan 7 tahun memerintah, dia sudah bersiap-siap sejak zaman Adam dan Hawa, maka kita juga harus bersiap-siap dari sekarang.

Matius 10:1, Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan memberi kuasa kepada mereka untuk mengusir roh-roh jahat dan untuk melenyapkan segala penyakit dan segala kelemahan.

Kita harus ingat bahwa Tuhan sudah memberikan kita kuasa untuk sukses. Kenapa kuasa untuk sukses? Karena kita diciptakan untuk berhasil dan beruntung, artinya sukses. Kita tidak diciptakan menjadi orang gagal. Kegagalan bisa terjadi, tapi itu bukan akhir dari cerita kita, tapi itu adalah sekedar proses. Kita ditetapkan sebagai orang yang berhasil dan beruntung.

Matius 10:7-8, Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat. Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkanlah orang kusta; usirlah setan-setan. Kamu telah memperolehnya dengan cuma-cuma, karena itu berikanlah pula dengan cuma-cuma.

Kita bukan cuma mengalami kuasa, kita harus hidup di dalamnya. Tapi kita sering ragu-ragu dan malah mencari-cari kerajaan Sorga. Ingat, kita sudah mengalami kerajaan Sorga waktu kita menyembah. Kita harus tunjukkan kerajaan Sorga sudah dekat, caranya sederhana saja, melalui wajah dan sikap kita. Mungkin kita belum bicara apapun, tapi sikap kita menghadapi persoalan, waktu sakit, waktu gagal, apakah menunjukkan kerajaan Sorga ada pada kita? Atau malahan menangisi kegagalan?

Kumau mencari lebih dahulu
K'rajaan-Mu dan keb'naran-Mu
Ku tak kuatir, ku ada di tangan Tuhan
Yang menyediakan

Semua Kau tambahkan di mana ku kekurangan
Bapa tahu yang kuperlu sebelum kupinta
Asalkan kulakukan segala yang Kau inginkan
Kau memberi upah bagi ketaatanku

Jadi kita mulai belajar memuji dan beriman. Saya membuat lagu-lagu yang melatih iman kita, yang memperkatakan firman Tuhan, sehingga lagu itu menjadi doa dan kuasa firman Tuhan.

Ada empat kuasa yang Tuhan berikan dalam Matius 10:7-8, yaitu kuasa untuk:

  • Menyembuhkan orang sakit
Bukan cuma sakit jasmani, tapi juga kuasa untuk menyembuhkan masalah ekonomi, masalah kesejahteraan, kepahitan, sakit hati.
  • Membangkitkan orang mati
Banyak orang yang merasa masa depannya sudah mati, mungkin tindakan di masa lalu salah, mungkin bisnisnya mati, semangat yang mati, kelesuan-kelesuan rohani, tapi Yesus beri kuasa, supaya kita bangkit dari ekonomi yang mati, masa depan yang mati, urapan yang mati.
  • Menahirkan orang kusta
Secara rohani, masalah ini jarang dibahas. Pada zaman dulu, orang kusta mendapatkan status najis karena citra dirinya adalah orang hukuman, bukan sekedar orang sakit, orang yang terkutuk. Orang yang kusta yang sudah sembuh, harus diperiksa dulu oleh imam kepala. Orang yang mengalami pemulihan dari masa lalu kita juga harus mengalami pentahiran.
Dalam bisnis, banyak bisnis yang citra dirinya bermasalah. Tapi begitu citra diri bisnis itu ditahirkan, maka bisnis itu bangkit. Mungkin kita terikat pada masa lalu, lalu terlepas dari itu dan mengalami citra kemuliaan maka kita akan mengalami kuasa yang dahsyat.
  • Mengusir setan-setan
Ketika di Singapura, saya pernah bertanya dan mendapatkan satu pelajaran dari seorang polisi Singapura yang sangat ahli uang palsu. Pokoknya uang mana pun, kalau palsu, dia pasti langsung bisa tahu! Saya tanya bagaimana dia bisa tahu uang palsu? Dia bilang, sederhana saja, kenali uang yang asli.Kalau kita mempelajari kuasa yang asli dari Tuhan, maka kuasa dari setan tidak akan menarik. Tidak usah kita menyelidiki setan, tapi justru kita harus mempelajari kuasa dari Tuhan.

Kau Bapa mengasihiku
Kau Yesus menyelamatkanku
Roh Kudus kuasa-Mu menolongku
Ku s'lalu percaya pada-Mu

Di dalam-Mu ada pemulihan
Di dalam-Mu ada kelimpahan
Selama Kau bertakhta di hatiku
Ku hidup di dalam mukjizat

Di dalam-Mu ada kemenangan
Di dalam-Mu ada kemuliaan
Selama kulakukan perintah-Mu
Kuhidup di dalam mukjizat