Bangkit jadilah pemenang belajar dari kehidupan Elia

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari

Dalam devotion kali ini kita mau belajar dari kisah Elia, bagaimana Elia dapat bangkit dan jadi pemenang. Adapun situasi dan kondisi yang dialami Elia dalam 1 Raja-raja 18:37-40 Elia mengalami kemenangan luar biasa dimana doa Elia yang sudah memperbaiki mezbah, bergerak dalam unity dan memberikan korban yang luar biasa, dijawab Tuhan dengan api Tuhan turun . Hal ini membuat orang Israel berbalik pada Tuhan dan nabi-nabi Baal disembelih. Kondisi puncak kemenangan gilang gemilang yang luar biasa pastinya.

1 Raja-raja 19:2 "maka Izebel menyuruh seorang suruhan mengatakan kepada Elia: "Beginilah kiranya para allah menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika besok kira-kira pada waktu ini aku tidak membuat nyawamu sama seperti nyawa salah seorang dari mereka itu." Tetapi kita perlu sadari bahwa tetap dalam kehidupan ini, kita mengalami tantangan dan persoalan yang terus berlangsung. Hal yang sama juga dialami Elia, dimana kemudian Elia mendapat intimidasi dan ancaman mau dibunuh oleh Ratu Izebel, seorang yang punya kekuasaan. Ini bukan ancaman atau intimidasi biasa/ ringan, bahkan sebaliknya Elia mengalami ketakutan, mau menyelamatkan nyawanya, meninggalkan segalanya bahkan ia ingin mati (1 Raja-raja 19:3-4).

Kunci Untuk Bangkit Jadilah Pemenang Dari Kehidupan Elia adalah:

  1. Mendengarkan suara Tuhan dan berjuang untuk bangkit
  2. 1 Raja-raja 19:7 "Tetapi malaikat Tuhan datang untuk kedua kalinya dan menyentuh dia serta berkata: "Bangunlah, makanlah! Sebab kalau tidak, perjalananmu nanti terlalu jauh bagimu." Iman timbul dari pendengaran akan Firman Tuhan, kita perlu mendengar suara Tuhan dan memegang firmanNya untuk dapat bangkit. Berjuang untuk bangkit, jangan menyerah, tapi berjuang dengan kekuatan dari Tuhan. Firman dan kuasa pengurapan Roh Kudus akan memampukan kita untuk bangkit dan merebut kemenangan.

  3. Mengalami perjumpaan dan waktu pribadi berdua dengan Tuhan
  4. 1 Raja-raja 19:9-13 "Di sana masuklah ia ke dalam sebuah gua dan bermalam di situ. Maka firman Tuhan datang kepadanya, demikian: "Apakah kerjamu di sini, hai Elia?" Perjumpaan pribadi dengan Tuhan dimana kita dapat tanpa orang lain, dimana kita dapatkan rasa kedekatan, rasa aman dan kasih Tuhan yang menguatkan

  5. Melepaskan semua ganjalan dan Kesesakan kepada Tuhan
  6. 1 Raja-raja 19:14 Jawabnya: "Aku bekerja segiat-giatnya bagi Tuhan, Allah semesta alam ... mereka ingin mencabut nyawaku." Tanggalkan beban dan semua yang menganjal di hati kita, entah itu kuatir, rasa takut, rasa tertolak, kemarahan, kepahitan dll dihadapan Tuhan secara pribadi. Kelola emosi kita dengan terbuka apa adanya, jujur dan minta dipulihkan.

  7. Bangkit untuk melangkah dalam ketaatan, menuntaskan tugas
  8. 1 Raja-raja 19:15-16 "Firman Tuhan kepadanya: "Pergilah, kembalilah ke jalanmu, melalui padang gurun ke Damsyik, dan setelah engkau sampai, engkau harus mengurapi Hazael menjadi raja atas Aram. Juga Yehu, cucu Nimsi, haruslah kau urapi menjadi raja atas Israel, dan Elisa bin Safat, dari Abel-Mehola, harus kau urapi menjadi nabi menggantikan engkau" Temukan tugas spesifik yang Tuhan mau kita lakukan dan kerjakan dengan tekun dan setia. Tuntaskan dan raih kemenangan gilang gemilang.

Ubah jadi kemenangan sekalipun seperti Elia yang alami dipresi, tertekan, terancam dengan Bangkit, Jadi pemenang! (IK)

Shalom, tidak terasa kita sudah memasuki bulan Mei di tahun 2023, tahun untuk bangkit, jadilah pemenang.