Send Your fire, send the oil, the wind and rain (Pdm Paulus Daniel Santo)

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 17 Mei 2021 13.38 oleh Leo (bicara | kontrib) (upd)
Lompat ke: navigasi, cari

Setiap minggu ke-4 COOL BPA masuk dalam kegiatan doa. Saya merasakan dorongan kuat untuk kita berdoa bersama sambil berpuasa selama 3 hari (29-31 Januari 2021), dengan tujuan untuk terjadinya terobosan rohani lebih lagi bagi generasi Yeremia.

Setiap minggu ke-4 COOL BPA masuk dalam kegiatan doa. Saya merasakan dorongan kuat untuk kita berdoa bersama sambil berpuasa selama 3 hari (29-31 Januari 2021), dengan tujuan untuk terjadinya terobosan rohani lebih lagi bagi generasi Yeremia.

Roh Kudus menuntun kita untuk apa yang harus kita doakan selama 3 hari ini, yaitu kita diminta mendoakan seperti lirik lagu dari Kent Henry ini:

Send Your fire, send Your rain,
Holy oil in Jesus' name,
Loose the wind that brings Heaven's change!
Send Your fire, send the oil, the wind and rain

Sambil berpuasa, yaitu sambil menahan lapar/berpantang makan minum dan mengekang keinginan-keinginan pribadi, kita harus meminta agar Tuhan menyatakan/memanifestasikan pekerjaan Roh-Nya atas hidup kita. Manifestasi pekerjaan Roh Kudus dapat kita pahami dari simbol-simbol yang ada di Alkitab.

#1 Send Your Fire

Apabila TUHAN telah membersihkan kekotoran puteri Sion dan menghapuskan segala noda darah Yerusalem dari tengah-tengahnya dengan roh yang mengadili dan yang membakar. Maka TUHAN akan menjadikan di atas seluruh wilayah gunung Sion dan di atas setiap pertemuan yang diadakan di situ segumpal awan pada waktu siang dan segumpal asap serta sinar api yang menyala-nyala pada waktu malam, sebab di atas semuanya itu akan ada kemuliaan TUHAN sebagai tudung (Yesaya 4:4-5)

Salah satu makna dari simbol “api” ialah pemurnian. Jadi dalam puasa ini kita minta agar Api-Nya datang untuk semakin memurnikan hati dan jiwa kita. Ketika kita mengalami pekerjaan Roh yang “mengadili dan membakar” maka kita akan makin disadarkan dari berbagai sikap hati serta cara hidup yang nggak akurat dengan kehendak-Nya. Sesungguhnya, sikap hati dan cara hidup yang nggak akurat dengan kehendak-Nya inilah yang membuat pertemuan-pertemuan ibadah kita terasa “garing”. Jadi masalahnya bukan karena COOL-nya diadakan secara online, atau ibadah rayanya diadakan secara online. Bila semua yang beribadah khususnya yang melayani memberi diri untuk semakin dimurnikan, yaitu semakin punya sikap hati dan cara hidup yang semakin selaras dengan kehendak-Nya, maka Tuhan akan menyatakan kemuliaan-Nya atas setiap pertemuan ibadah kita, online maupun offline.

BPA 20210129 Ilustration Loose integrity.jpg

Kita butuh semakin dimurnikan agar semakin memiliki hidup yang berintegritas. Jangan seperti raja Saul yang kehilangan integritas sehingga kehilangan otoritas rohani, yang mengakibatkan dia kehilangan fungsinya sebagai raja Israel. Ketika pemurnian datang atas hidup kita, rasanya pasti nggak enak, nggak nyaman, tapi semua itu Tuhan kerjakan demi kebaikan kita, agar kita berfungsi sebagai mana seharusnya generasi Yeremia berfungsi.

#2 Send Your Rain

Jesus stood and shouted out to the crowds—“All you thirsty ones, come to me! Come to me and drink! Believe in me so that rivers of living water will burst out from within you, flowing from your innermost being, just like the Scripture says!” (John 7:37-38 TPT)

Ngerasa “kering” saat ibadah online? Mintalah air Roh Kudus dicurahkan untuk memuaskan dahagamu. Tuhan Yesus sendiri yang berjanji bahwa orang yang jiwanya haus yang datang kepada-Nya, maka jiwanya akan dipuaskan dan disegarkan kembali. Roh Kudus juga hendak mengalirkan kuasa-Nya bagaikan “air yang menerobos” (2 Samuel 5:20), seperti bendungan yang jebol karena tekanan air yang begitu kuat, demikian juga ketika Roh Kudus mengalir deras, maka bendungan sakit hati, bendungan kekecewaan, dan berbagai bendungan yang menahanmu untuk bergerak maju akan dijebol oleh aliran air-Nya yang menerobos. Self-breakthrough akan engkau alami dalam puasa 3 hari ini.

#3 Holy oil in Jesus name

Pada zaman Alkitab, minyak adalah bahan bakar untuk lampu. Roh Kudus adalah Roh kebenaran, hikmat, dan pengertian, yang memimpin kita kepada pengenalan akan Tuhan. Waktu Roh Kudus bekerja bagaikan “minyak untuk lampu”, maka kita akan dibimbing-Nya untuk semakin mengenal Dia secara pribadi, lebih dari sekedar mengetahui berbagai informasi tentang Tuhan. Roh Kudus juga akan menuntun kita dalam hikmat-Nya serta memberi kepekaan kepada kita untuk berbagai hal yang kita lakukan, baik dalam studi, pekerjaan, jodoh, keluarga, pelayanan, karena Dia yang tahu masa depan kita, dan Dia tidak ingin kita salah langkah, Dia ingin kita mengalami masa depan sesuai rancangan-Nya. Bingung untuk ambil keputusan? Berpuasalah untuk meminta hikmat dan kepekaan dari-Nya.

Minyak juga menjadi simbol kesembuhan, pemulihan, kelepasan (Yakobus 5:14). Jangan terpaku dengan satu metode doa, karena Tuhan bisa bekerja dengan berbagai cara. Yang penting minyak-Nya mengalir dalam pelayanan kita. Beberapa minggu lalu saya mendoakan seorang anak yang kesurupan, yang rumahnya juga sering diganggu roh-roh jahat. Saya sama sekali tidak mendatangi mereka, karena kita harus menerapkan 5M sesuai arahan pemimpin kita. Jadi saya dan isteri mendoakan anak dan keluarganya serta rumah mereka, kami doakan secara online. Kami berdoa agar Roh Kudus bekerja bagaikan minyak yang mendatangkan kelepasan dan pemulihan. Puji Tuhan, ketika minyak Roh Kudus mengalir, maka kelepasan, pemulihan dan kesembuhan terjadi, dengan doa yang dilaksanakan secara online. Dalam puasa bersama ini, mari minta Roh Kudus mengurapimu dengan minyak kelepasan, kesembuhan dan pemulihan. Lalu mulailah bergerak layani jiwa-jiwa. Kalau Tuhan izinkan ibadah dan pelayanan dilakukan secara online sampai hari ini, maka sesungguhnya Tuhan juga menyediakan minyak kesembuhan dan pemulihan yang akan menyertai ibadah dan pelayanan online kita.

#4 Loose the Wind, that brings Heaven’s change

Lalu aku bernubuat seperti diperintahkan-Nya kepadaku. Dan nafas hidup itu masuk di dalam mereka, sehingga mereka hidup kembali. Mereka menjejakkan kakinya, suatu tentara yang sangat besar. (Yehezkiel 37:10)

Mari minta Roh Kudus mengembusi PPW kita dengan nafas hidup-Nya, sehingga ada kuasa yang membangkitkan dalam PPW kita.

Ketika Roh Kudus bergerak bagaikan “nafas hidup” maka Dia akan menghidupkan kembali semua yang telah mati. Iman, pengharapan, kasih yang telah mati akan dihidupkan kembali. Mereka yang sudah ogah-ogahan dengan ibadah online akan bangkit kembali dan bersungguh hati mencari Tuhan melalui ibadah dan pertemuan-pertemuan online yang kita adakan. Sekali lagi, online samasekali bukan kendala, asalkan Roh-Nya bergerak di tengah kita.

Angin juga dibutuhkan untuk kapal layar bergerak. Hal ini berbicara tentang Roh Kudus yang bergerak untuk memberikan arah (visi) dan daya dorong kepada kita untuk bergerak maju sesuai visi yang Dia berikan.

Angin Roh yang membawa perubahan dialami oleh para murid Yesus pada Pentakosta pertama. Kalau kita ingin mengalami angin Roh yang membawa perubahan, lakukan saja seperti yang para murid Yesus lakukan dua ribu tahun lalu, yaitu berdoa bersama dalam unity. Mari minta Roh-Nya bermanifestasi selama puasa 3 hari ini. Izinkan api-Nya, hujan-Nya, minyak-Nya serta angin-Nya mendatangi kita, and we will never be the same again, Amen.