Mengucap syukur & beriman melangkah ke depan
| Commander of Thousand | |
|---|---|
| Tanggal | Minggu, 16 November 2025 |
| Penulis | Sub Divisi PPA |
| Unduh | Google Drive |
| |
| |
| |
Tuhan tidak mencari yang paling sempurna, Tuhan mencari yang mau melangkah. Setiap kali kamu memilih untuk bersyukur di tengah badai, setiap kali kamu tetap taat meski tidak paham jalan-Nya, kamu sedang membuktikan imanmu lebih kuat daripada perasaanmu.
Bahan Commander of Thousand JC-Youth minggu ketiga November 2025
Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.
Penjelasan materi
Guys, bayangkan kalau hari ini Tuhan menekan tombol "replay" dalam hidupmu dan kamu bisa melihat seluruh perjalananmu dari awal: kegagalan, tawa, air mata, ketakutan, mimpi yang belum jadi, dan doa yang belum dijawab. Kamu mungkin akan berkata, "Aku nggak sanggup lagi lihat semua itu." Tapi Tuhan akan tersenyum dan berkata, "Lihat lebih dalam semua luka itu bukan akhir, tapi bahan mentah untuk keajaiban berikutnya." Kadang kita terlalu fokus pada "apa yang hilang," sampai lupa bahwa Tuhan masih sedang menulis bab berikutnya. Dan setiap kali kita bersyukur di tengah proses, dan tetap melangkah dalam iman kita sebenarnya sedang bekerja sama dengan Tuhan membangun masa depan yang lebih baik dari hari ini. Nah guys, yuks kita belajar 3 pengertian dari Mazmur 126 ini :
- Maz 126:1-3 Mengingat kebaikan & pemulihan Tuhan, bersyukur atas apa yang telah Tuhan buat atas kita
- Maz 126:4-5 Percaya di tengah kekeringan: tetap beriman saat belum lihat hasil
- Maz 126:6 Melangkah dengan harapan: yang terbaik masih ada di hadapan kita
Guys, mungkin kamu merasa hidupmu biasa saja tidak sehebat influencer, tidak secerdas temanmu, dan tidak sekuat yang kamu harapkan. Tapi dengar ini: Tuhan tidak mencari yang paling sempurna, Tuhan mencari yang mau melangkah. Setiap kali kamu memilih untuk bersyukur di tengah badai, setiap kali kamu tetap taat meski tidak paham jalan-Nya, kamu sedang membuktikan imanmu lebih kuat daripada perasaanmu. Jangan biarkan masa lalu mengurungmu, dan jangan biarkan rasa takut menghentikan langkahmu. Bangkitlah, tetap lakukan firman Tuhan, dan jadilah generasi yang berjalan dengan iman, bersinar dengan syukur, dan melangkah menuju masa depan bersama Kristus! Amin.
Bahan diskusi
- Kalau hari ini Tuhan tidak mengubah situasimu dulu, tapi justru mengubah hatimu lebih dulu apakah kamu masih mau bersyukur dan percaya bahwa Dia tetap baik?
- Bagaimana jika masa paling sulit dalam hidupmu ternyata bukan akhir dari rencana Tuhan, tapi justru bab pertama dari kisah pemulihan yang akan menginspirasi generasimu? (He)