Andalkan Tuhan untuk rencana ke depan
| Commander of Thousand | |
|---|---|
| Tanggal | Minggu, 09 November 2025 |
| Penulis | Sub Divisi PPA |
| Unduh | Google Drive |
| |
| |
| |
Kehidupan manusia selalu menjalani kehidupan masa lalu, masa kini, dan masa depan. Apapun yang kita alami hari ini, merupakan pemikiran, keputusan, tindakan yang kita kerjakan di masa lalu. Lalu pada saat kita ingin menjalani kehidupan di masa depan, maka kitapun perlu mempersiapkannya sekarang.
Bahan Commander of Thousand JC-Youth minggu kedua November 2025
Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu.
Aku menjawab: Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah.
Penjelasan materi
Hai guys, kehidupan manusia selalu menjalani kehidupan masa lalu, masa kini, dan masa depan. Apapun yang kita alami hari ini, merupakan pemikiran, keputusan, tindakan yang kita kerjakan di masa lalu. Lalu pada saat kita ingin menjalani kehidupan di masa depan, maka kitapun perlu mempersiapkannya sekarang. Nah sekarang kita akan belajar bagaimana kita mengatur rencana untuk masa depan kita.
- Serahkan rencanamu kepada Tuhan
- Yeremia 29:11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.
- Saat bikin keputusan (kuliah, kerja, pelayanan), doakan dulu dan tanya, "Tuhan, ini maumu bukan?"
- Tulis rencanamu di jurnal doa, lalu bawa dalam doa bersama mentor atau kelompok kecil.
- Belajar tenang kalau hasilnya nggak sesuai ekspektasi mungkin Tuhan punya arah lain yang lebih baik.
- Libatkan Roh Kudus dalam setiap langkah
- Mazmur 37:23 TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan
- Bangun hubungan pribadi dengan Roh Kudus lewat doa dan penyembahan.
- Saat bingung ambil keputusan, diam sejenak, dengarkan suara-Nya di dalam hati.
- Biasakan berkata, "Roh Kudus, tolong tuntun aku hari ini."
- Jadikan setiap rencana untuk kemuliaan Allah
- Kolose 3:23 Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.
- Saat menentukan arah hidup, tanya dulu: Apakah ini akan memuliakan Tuhan?
- Jangan cuma kejar popularitas, karier, atau uang tapi kejar keberkenanan Tuhan.
- Jadilah berkat di mana pun kamu ditempatkan: di kampus, tempat kerja, media sosial, dan pelayanan.
- Mazmur 32:8 Aku hendak mengajar dan menunjukkan kepadamu jalan yang harus kau tempuh; Aku hendak memberi nasihat, mataku tertuju kepadamu.
Amsal 16:3 Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu.
Guys, kata "serahkanlah" dalam bahasa Ibrani berarti "gulunglah" seperti menggulung beban dan menyerahkannya ke tangan Tuhan. Artinya, kita tidak menggenggam hidup ini sendirian.
Sebagai anak muda, kita sering punya banyak impian: kuliah di mana, kerja apa, mau nikah kapan, dan lain-lain. Tapi Tuhan ingin kita menyerahkan setiap langkah itu ke dalam tangan-Nya, karena hanya Dia yang tahu jalan terbaik.
Aplikasi:
Yohanes 16:13 Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran...
Sadari yuk, kalau Roh Kudus bukan cuma "kuasa" tapi Pribadi yang bisa menuntun dan berbicara. Dia menolong kita membedakan mana yang benar, mana yang hanya tampak keren tapi salah arah.
Anak muda yang hidupnya dipimpin Roh Kudus tidak akan mudah goyah, karena setiap langkahnya disaring oleh suara Tuhan.
kepada-Nya
Aplikasi:
1 Korintus 10:31 Aku menjawab: Jika engkau makan atau jika engkau minum, atau jika engkau melakukan sesuatu yang lain, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah.
Rencana hidup yang benar bukan cuma yang sukses menurut dunia, tapi yang memuliakan Tuhan.
Bahkan hal sederhana seperti belajar, bekerja, dan melayani bisa jadi ibadah kalau dilakukan dengan hati yang benar.
Aplikasi:
Catat yuk, rencana yang diserahkan pada Tuhan akan selalu dijaga oleh-Nya.
Roh Kudus menuntun langkah-langkah kita, dan ketika motivasi kita adalah untuk memuliakan Allah, maka masa depan kita akan penuh dengan damai dan arah yang jelas.
Bahan diskusi
- Dalam hal apa kamu paling sering kesulitan menyerahkan rencana kepada Tuhan? Mengapa?
- Bagaimana kamu bisa lebih melibatkan Roh Kudus dalam setiap keputusan yang kamu buat mulai minggu ini?