Kuasa memberi

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 20 September 2022 16.08 oleh Leo (bicara | kontrib) (Penggantian teks - "Gembala Sidang" menjadi "Gembala Jemaat")
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Lompat ke: navigasi, cari
Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini. (Ulangan 8:18)

Pendahuluan

Dalam tahun 2011, Tuhan telah memberikan janji-Nya kepada gereja Tuhan melalui Gembala Jemaat kita yaitu tahun 2011 “the year of Greater Miracles, Blessings, and Promotions”. Dan kita percaya, sebagai gereja Tuhan, kita akan menerima janji tersebut, karena kita sudah diberikan kekuatan (kuasa) untuk meraihnya (Ulangan 8:18).

Isi dan sharing

Kuasa itu telah diberi bagi kita sebagai gereja TUHAN, tapi bagaimana kita mengaktifkan kuasa yang Tuhan telah berikan itu supaya dapat memperoleh janji yang disediakan bagi kita. Firman Tuhan melalui Gembala Pembina dalam Yesaya 48:18a, mengatakan sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, menjadi sebuah kata kunci bagi kita di tahun 2011 ini.

Ada beberapa perintah Tuhan yang harus kita perhatikan supaya kuasa itu aktif:

  1. Menaati Firman Tuhan untuk memberi dan melakukannya
    “Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik…”. (Lukas 6:38)
    Ini adalah sebuah perintah untuk memberi, di mana saat kita memberi maka ada sebuah kuasa yang mengalir dalam hidup kita untuk meraih berkat yang telah Tuhan sediakan.
    Sharingkan: Apakah Saudara sudah memberi?
  2. Menabur di tanah yang subur
    “Maka menaburlah Ishak di tanah itu dan dalam tahun itu juga ia mendapat hasil seratus kali lipat; sebab ia diberkati TUHAN.” (Kejadian 26:12-24)
    Saat kita menabur di ladang-Nya Tuhan (melalui persembahan di gereja, diakonia, misi, dan sebagainya), maka kita pasti menuai 100 kali lipat dari hasil taburan kita. Apa yang kita tabur, itulah yang kita tuai di ladang itu.
  3. Dahulukan Tuhan dalam segala sesuatu
    Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. (Matius 6:33)
    Kata “kebenarannya” merupakan kebenaran Firman Tuhan. Pada saat kita mencari dan merenungkan Firman Tuhan hingga menjadi rhema dalam hati kita dan kita mempercayainya, maka apa yang telah kita percayai itu akan ditambahkan kepada kita.
    Sharingkan: Apakah Saudara telah merenungkan Firman Tuhan setiap hari?

Kesimpulan dan saling mendoakan

Kita dapat menerima janji Tuhan bila kita mempersiapkan, menerima, dan mempraktekkan kuasa itu.