Ayo Saat Teduh/08/23: Perbedaan antara revisi

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
(baru)
 
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(3 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{unified info | templatetype=saatteduh
{{unified info | templatetype=saatteduh
   | image=
   | image=
   | judul = Janji yang berharga tentang pekerjaan Tuhan yang menyempurnakan
   | title= Janji yang berharga tentang pekerjaan Tuhan yang menyempurnakan
   | bulan = 08
   | bulan = 08
   | hari = 23
   | hari = 23
Baris 7: Baris 7:
   | ringkasan='''''TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!''''' ({{sabdaweb2v|Mazmur 138:8}})
   | ringkasan='''''TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!''''' ({{sabdaweb2v|Mazmur 138:8}})


Sekali lagi kita akan melihat salah satu dari janji Allah yang sangat berharga ({{sabdaweb2v|2 Petrus 1:4}}). Janji ini berkaitan dengan karya penyempurnaan Allah di dalam hidup mereka yang mengenal Dia dan dengan rendah hati mengandalkan Dia. Janji yang berharga ini adalah pendahuluan dari janji yang sudah kita bahas sebelumnya: '''''“Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya.”''''' ({{sabdaweb2v|Filipi 1:6}})
Sekali lagi kita akan melihat salah satu dari janji Allah yang sangat berharga ({{sabdaweb2v|2 Petrus 1:4}}). Janji ini berkaitan dengan karya penyempurnaan Allah di dalam hidup mereka yang mengenal Dia dan dengan rendah hati mengandalkan Dia. Janji yang berharga ini adalah pendahuluan dari janji yang sudah kita bahas sebelumnya:
  | isi='''''TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!''''' ({{sabdaweb2v|Mazmur 138:8}})
:'''''“Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya.”''''' ({{sabdaweb2v|Filipi 1:6}})


Sekali lagi kita akan melihat salah satu dari janji Allah yang sangat berharga (2 Petrus 1:4). Janji ini berkaitan dengan karya penyempurnaan Allah di dalam hidup mereka yang mengenal Dia dan dengan rendah hati mengandalkan Dia. Janji yang berharga ini adalah pendahuluan dari janji yang sudah kita bahas sebelumnya: '''''“Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya.”''''' ({{sabdaweb2v|Filipi 1:6}})
  | isi= {{blockquote/Ayat 
| quote= '''''TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!'''''
| footer= {{sabdaweb2v|Mazmur 138:8}}
}}
 
Sekali lagi kita akan melihat salah satu dari janji Allah yang sangat berharga ({{sabdaweb2v|2 Petrus 1:4}}). Janji ini berkaitan dengan karya penyempurnaan Allah di dalam hidup mereka yang mengenal Dia dan dengan rendah hati mengandalkan Dia. Janji yang berharga ini adalah pendahuluan dari janji yang sudah kita bahas sebelumnya:
:'''''“Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya.”''''' ({{sabdaweb2v|Filipi 1:6}})


Renungkanlah akibat yang luar biasa dari janji ini. '''''“TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!”''''' Tuhan kita sudah berjanji untuk menyelesaikan kehendak dan rencana-Nya dalam setiap aspek dari hidup kita. Mari kita lihat tiga contoh yang penting dari aspek hidup kita: pertumbuhan pengertian mengenai firman Tuhan, bertumbuh di dalam kesalehan, dan kedewasaan rohani dalam pernikahan bagi pasangan suami istri.
Renungkanlah akibat yang luar biasa dari janji ini. '''''“TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!”''''' Tuhan kita sudah berjanji untuk menyelesaikan kehendak dan rencana-Nya dalam setiap aspek dari hidup kita. Mari kita lihat tiga contoh yang penting dari aspek hidup kita: pertumbuhan pengertian mengenai firman Tuhan, bertumbuh di dalam kesalehan, dan kedewasaan rohani dalam pernikahan bagi pasangan suami istri.


Firman Tuhan memperlihatkan bahwa Ia ingin agar kita memiliki pertumbuhan dalam pengetahuan akan Firman-Nya. '''''“Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari pernyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras”''''' ({{sabdaweb2v|Ibrani 5:12}}). Jika kita mau dengan rendah hati menerima makanan firman Tuhan, mencari Dia untuk pengertian rohani, maka Ia akan menyelesaikan hal tersebut bagi kita.
Firman Tuhan memperlihatkan bahwa Ia ingin agar kita memiliki pertumbuhan dalam pengetahuan akan Firman-Nya.
:'''''“Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari pernyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras”''''' ({{sabdaweb2v|Ibrani 5:12}}).
Jika kita mau dengan rendah hati menerima makanan firman Tuhan, mencari Dia untuk pengertian rohani, maka Ia akan menyelesaikan hal tersebut bagi kita.


Firman Tuhan menyatakan kehendak-Nya agar kita tumbuh dalam kesalehan. “'''''Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata. Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini”''''' ({{sabdaweb2v|Titus 2:11-12}}). Jika kita mencari Tuhan dan mengandalkan Dia untuk pertumbuhan kita dalam kesalehan, Ia akan menyelesaikan hal itu bagi kita.
Firman Tuhan menyatakan kehendak-Nya agar kita tumbuh dalam kesalehan.
:“'''''Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata. Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini”''''' ({{sabdaweb2v|Titus 2:11-12}}).
Jika kita mencari Tuhan dan mengandalkan Dia untuk pertumbuhan kita dalam kesalehan, Ia akan menyelesaikan hal itu bagi kita.


Firman Tuhan memperlihatkan kehendak-Nya dalam aspek pertumbuhan rohani dalam sebuah pernikahan. Tuhan ingin pasangan suami istri untuk menjadi hamba yang saling melayani dalam sikap hormat di hadapan Tuhan: '''''“Rendahkanlah dirimu seorang kepada yang lain di dalam takut akan Kristus”''''' ({{sabdaweb2v|Efesus 5:21}}). Istri diminta untuk taat kepada suami sebagai pemimpin rohani'''''. “Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan”''''' ({{sabdaweb2v|Efesus 5:22}}). Suami diminta untuk mengasihi istrinya dengan kasih yang rela berkorban seperti Kristus. '''''“Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya”''''' ({{sabdaweb2v|Efesus 5:25}}). Saat setiap pasangan mencari Tuhan untuk kasih karunianya yang mengubahkan, Ia akan menyelesaikan hal ini bagi kita.
Firman Tuhan memperlihatkan kehendak-Nya dalam aspek pertumbuhan rohani dalam sebuah pernikahan. Tuhan ingin pasangan suami istri untuk menjadi hamba yang saling melayani dalam sikap hormat di hadapan Tuhan:
:'''''“Rendahkanlah dirimu seorang kepada yang lain di dalam takut akan Kristus”''''' ({{sabdaweb2v|Efesus 5:21}}).
Istri diminta untuk taat kepada suami sebagai pemimpin rohani.
:'''''“Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan”''''' ({{sabdaweb2v|Efesus 5:22}}).
Suami diminta untuk mengasihi istrinya dengan kasih yang rela berkorban seperti Kristus.
:'''''“Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya”''''' ({{sabdaweb2v|Efesus 5:25}}).
Saat setiap pasangan mencari Tuhan untuk kasih karunianya yang mengubahkan, Ia akan menyelesaikan hal ini bagi kita.


=== Doa ===
=== Doa ===

Revisi terkini sejak 3 September 2024 10.20

TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!

Mazmur 138:8

Sekali lagi kita akan melihat salah satu dari janji Allah yang sangat berharga (2 Petrus 1:4). Janji ini berkaitan dengan karya penyempurnaan Allah di dalam hidup mereka yang mengenal Dia dan dengan rendah hati mengandalkan Dia. Janji yang berharga ini adalah pendahuluan dari janji yang sudah kita bahas sebelumnya:

“Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya.” (Filipi 1:6)

Renungkanlah akibat yang luar biasa dari janji ini. “TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!” Tuhan kita sudah berjanji untuk menyelesaikan kehendak dan rencana-Nya dalam setiap aspek dari hidup kita. Mari kita lihat tiga contoh yang penting dari aspek hidup kita: pertumbuhan pengertian mengenai firman Tuhan, bertumbuh di dalam kesalehan, dan kedewasaan rohani dalam pernikahan bagi pasangan suami istri.

Firman Tuhan memperlihatkan bahwa Ia ingin agar kita memiliki pertumbuhan dalam pengetahuan akan Firman-Nya.

“Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari pernyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras” (Ibrani 5:12).

Jika kita mau dengan rendah hati menerima makanan firman Tuhan, mencari Dia untuk pengertian rohani, maka Ia akan menyelesaikan hal tersebut bagi kita.

Firman Tuhan menyatakan kehendak-Nya agar kita tumbuh dalam kesalehan.

Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata. Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini” (Titus 2:11-12).

Jika kita mencari Tuhan dan mengandalkan Dia untuk pertumbuhan kita dalam kesalehan, Ia akan menyelesaikan hal itu bagi kita.

Firman Tuhan memperlihatkan kehendak-Nya dalam aspek pertumbuhan rohani dalam sebuah pernikahan. Tuhan ingin pasangan suami istri untuk menjadi hamba yang saling melayani dalam sikap hormat di hadapan Tuhan:

“Rendahkanlah dirimu seorang kepada yang lain di dalam takut akan Kristus” (Efesus 5:21).

Istri diminta untuk taat kepada suami sebagai pemimpin rohani.

“Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan” (Efesus 5:22).

Suami diminta untuk mengasihi istrinya dengan kasih yang rela berkorban seperti Kristus.

“Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya” (Efesus 5:25).

Saat setiap pasangan mencari Tuhan untuk kasih karunianya yang mengubahkan, Ia akan menyelesaikan hal ini bagi kita.

Doa

Allah Bapa yang di Sorga, aku mengakui banyak usaha sia-sia untuk menyempurnakan diriku sendiri. Aku mudah melupakan kebenaran bahwa Engkau sudah berjanji akan menyelesaikan karya-Mu di dalam hidupku. Usahaku hanya akan memadamkan karya kasih karunia Roh Kudus-Mu. Aku mohon agar Engkau menyelesaikan karya transformasi hidupku dalam area pengertian akan Firman-Mu, dalam kebutuhanku untuk tumbuh dalam kesalehan, dalam hubunganku dengan pasanganku, maupun dalam kesaksianku di tempat kerja, di ladang pelayanan – bahkan dalam seluruh aspek hidupku. di dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.

TUHAN akan menyelesaikannya bagiku! (Mazmur 138:8)

Sekali lagi kita akan melihat salah satu dari janji Allah yang sangat berharga (2 Petrus 1:4). Janji ini berkaitan dengan karya penyempurnaan Allah di dalam hidup mereka yang mengenal Dia dan dengan rendah hati mengandalkan Dia. Janji yang berharga ini adalah pendahuluan dari janji yang sudah kita bahas sebelumnya:

“Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya.” (Filipi 1:6)