Generasi Penerobos (2)
Dari GBI Danau Bogor Raya
Materi COOL Remaja | |
---|---|
Periode | November 2010 |
Minggu | II (2010-45) |
Sebelumnya | |
Selanjutnya |
Pendahuluan
Kalau minggu lalu kita di ingatkan tentang kuatkan dan teguhkan hati, bertindak hati-hati dan jangan menyimpang ke kanan atau ke kiri, maka di hari ini juga kita akan membahas bersama-sama kelanjutan dari apa yang Tuhan katakan kepada Yosua maupun gereja-Nya saat ini.
Penjelasan materi
- Perkatakan Firman Tuhan
- Di dalam diri mulut orang percaya ada kuasa. Firman Tuhan katakan pada kita dalam Markus 11:23b, “tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya.” Untuk itu anak-anak muda harus menjaga perkataannya. Waktu kita mengatakan hal-hal yang buruk di luar Firman Tuhan, maka itu hal itu akan terjadi. Jagalah perkataan kita.
- Renungkan Firman Tuhan siang dan malam
- Saudara, kita diingatkan Tuhan, peperangan paling besar ada di dalam pikiran kita. Filipi 4:8, ”Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.” Dalam bahasa aslinya adalah logisomai, artinya, masukkan terus menerus yang suci, yang mulia, yaitu Firman Tuhan. Waktu hal-hal tersebut masuk dalam pikiran kita terus menerus, Firman Tuhan sanggup menjadikan yang tidak ada menjadikan ada.
- Jangan kecut dan tawar hati
- Mungkin ada di antara kita yang datang ke gereja, ke COOL sudah putus asa, tawar hati, atau mau mundur dari Tuhan ketika menghadapi masalah-masalah hari-hari ini. Mungkin juga ada yang datang hari ini juga putus cinta, patah arang, tidak ada harapan, no hope, rasanya jalan sudah tertutup, sehingga Saudara mungkin sudah tidak bisa doa, mungkin ada yang berkata, “Hari ini hari terakhir saya datang ke ibadah.” Saya mau katakan kepada kita semua, ada pesan Tuhan untuk kita, jangan kecut dan tawar hati! Waktu kita tawar hati, lemahlah kekuatan kita, tapi waktu kita punya pengharapan, maka satu hari kelak Tuhan berikan jawaban kepada kita.
- Kalau ditanya, "enakan teh manis atau teh tawar," pasti kita memilih teh manis. Biarlah hidup kita manis di hadapan Tuhan dan sesama.
- Aku, Tuhan, menyertai sampai selama-lamanya (Matius 10:29; Lukas 12:6)
- Coba kalian lihat, burung pipit itu tidak ada harganya, murahnya luar biasa, itu saja diperhatikan Tuhan. Apalagi kalian! Kita bukan burung pipit tapi adalah biji matanya Tuhan. Saudara jauh lebih diperhatikan Tuhan, Saudara sangat berharga di mata Tuhan. Orang boleh tidak mempedulikan kita, cuekin kita, tidak memperhatikan kita, tapi Tuhan kita tetap memperhatikan kita. Sungguh Saudara berharga di mata Tuhan.
Proyek ketaatan
Biarlah kita yang mendengar dan membaca sharing yang dibagikan hari ini, mengintrospeksi diri pribadi kita, apakah di antara 4 poin di atas masih ada 1-2 poin dalam hidup kita??? Marilah kita menata hidup kita kembali hari demi hari. Amin. Tuhan Yesus memberkati.