Disiplin mengatur waktu

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 4 Oktober 2011 11.06 oleh Leo (bicara | kontrib) (baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Lompat ke: navigasi, cari
Disiplin mengatur waktu
Logo Junior Community.png
Materi COOL Remaja
PeriodeOktober 2011
MingguV (2011-43)
Sebelumnya
    Selanjutnya

      Apa yang Firman Tuhan katakan mengenai "waktu"?

      Tuhan akan memberikan kepada semua orang waktu yang sama setiap harinya, tapi ada orang yang dapat menyelesaikan lebih banyak hal daripada yang lain. Perbedaannya tergantung pada cara mereka mempergunakan waktu mereka.

      Sebagai anak Tuhan, kita harus menyadari bahwa:

      1. Waktu adalah pemberian Allah yang sangat berharga bagi kita.
        Pergunakan waktu secara efektif dan efisien. Artinya bisa mengerjakan banyak hal dengan cara yang benar dan tidak sia-sia (Kolose 4:5).
      2. Waktu yang diberikan kepada kita adalah waktu yang terbatas dan tidak akan kembali lagi (Efesus 5:15-16). Ingat, waktunya sudah singkat.

      Iblis sedang bekerja luar biasa untuk mencuri waktu anak Tuhan dengan hal-hal yang sia-sia.

      Allah mempunyai maksud dengan memberikan waktu kepada kita. Ia mempunyai rencana dengan waktu itu. Karena itu, kita harus memanfaatkan waktu sebaik-baiknya sesuai kehendak Allah (Mazmur 90:12).

      Bagaimana cara mengatur waktu yang baik?

      1. Perencanaan
        Agar berhasil dalam menyelesaikan tugas, kita harus membuat tujuan.
        Orang yang gagal membuat rencana, dia sedang merencanakan kegagalan.
      2. Menentukan prioritas. "Dahulukan mana yang lebih penting!"
        Karena waktu kita terbatas, kita harus menolak yang tidak begitu penting.
        Urutan prioritas:
        1. Prioritas pertama: Persekutuan dengan Allah/saat teduh (Kolose 1:18b; Matius 6:33; Markus 1:35)
        2. Prioritas kedua: Diri sendiri. Contoh: Melayani sampai lupa makan, lupa tidur, dan lain-lain. (Matius 22:39)
        3. Prioritas ketiga: Keluarga (Efesus 6:1-3; 1 Timotius 3:2-5)
        4. Prioritas keempat: Studi/pekerjaan (Matius 5:16; 1 Timotius 3:7)
        5. Prioritas kelima: Pelayanan (2 Timotius 4:5)
        6. Prioritas keenam: Kegiatan sosial, olah raga, dan rekreasi
      3. Minta pimpinan Tuhan (hikmat Allah) untuk mengatur waktu/jadwal kegiatan, apa yang harus dikerjakan dengan waktu yang tersedia tersebut (Pengkhotbah 10:10).
      4. Selesaikan tugas langkah demi langkah, secara teratur.
        Jangan tergesa-gesa, jangan campur aduk (yang satu belum selesai sudah mengerjakan yang lain), jangan terburu-buru karena tugas yang ditumpuk.
      5. Disiplin = penguasaan diri (1 Korintus 9:27a)
        • Jangan suka menunda-nunda pekerjaan/tugas, mengulur-ulur waktu.
        • Buang hal yang sia-sia: Nonton berlebihan, main-main, dan lain-lain.

      Proyek ketaatan

      Buatlah "Jadwal Kegiatan Harian" selama satu minggu dan kumpulkan!