Tetap tenang di tengah badai

Menara Doa Unity
Inspirational
Tanggal	16 Oktober 2025
Oleh	Tonny Hidayat
Baca juga
Hidup dalam Roh (12 Okt 2025) Memilih isi pikiran (14 Okt 2025)
Pengharapan kepada Kristus tidak akan pernah mengecewakan (19 Okt 2025) Fear of the Lord (21 Okt 2025)

Tuhan mengajarkan bahwa dalam ketenangan dan kepercayaan kepada-Nya terdapat kekuatan. Saat menghadapi masalah, jangan panik atau tergesa-gesa mengambil keputusan, tetapi datanglah kepada Tuhan dan mintalah hikmat-Nya. Seperti Yesus yang memilih berdoa di tempat sunyi, kita pun harus belajar berserah dan percaya bahwa Tuhan sanggup menyelesaikan setiap pergumulan hidup kita.

Sebab beginilah Firman Tuhan Allah yang Mahakudus, Allah Israel: Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan; dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu.

— Yesaya 30:15

Melalui ayat ini, kita diajak belajar bagaimana menghadapi setiap masalah dan pergumulan hidup. Tuhan menginginkan agar kita tetap tenang dan percaya, sebab biasanya ketika menghadapi masalah, kita cenderung panik dan mencari pertolongan kepada teman, saudara, atau orang lain. Namun, Firman Tuhan menegaskan bahwa justru dalam ketenangan dan kepercayaanlah terletak kekuatan kita.

Ketika kita panik, sering kali kita terburu-buru mengambil keputusan tanpa berpikir jernih. Jika nasihat yang kita dengar positif, mungkin kita terbantu, tetapi jika negatif, kita bisa salah langkah. Karena itu, kita diingatkan melalui Amsal 19:2 bahwa:

Tanpa pengetahuan kerajinanpun tidak baik; orang yang tergesa-gesa akan salah langkah.

Artinya, jangan mengambil keputusan tergesa-gesa atau ceroboh, supaya keputusan kita tidak dipimpin oleh keadaan, tetapi oleh hikmat Tuhan.

Tuhan Yesus sendiri telah menjadi teladan yang sempurna. Saat menghadapi berbagai pergumulan, Ia tidak mencari pelarian, tetapi pergi ke bukit-bukit atau tempat sunyi untuk berdoa. Bahkan menjelang penyaliban-Nya, Ia pergi ke taman Getsemani untuk berdoa kepada Bapa di surga.

Dari teladan Yesus, kita belajar dua hal penting ketika menghadapi badai kehidupan:

1. Tetap tenang dan datang kepada Tuhan dalam doa. Hanya Tuhan yang mampu menyelesaikan setiap masalah dan pergumulan kita.
2. Mengandalkan hikmat Tuhan dan percaya penuh kepada-Nya. Dengan iman dan kepercayaan, kita akan mampu melewati setiap badai yang datang.

Hidup dan mati kita ada di tangan Tuhan. Setiap pergumulan yang kita hadapi telah diselesaikan melalui kuasa dan mujizat yang Tuhan sediakan bagi kita. Karena itu, tetaplah tenang dan percaya, sebab Tuhan selalu bekerja bagi kebaikan kita.

Amin.