Kesabaran

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 2 Maret 2011 08.31 oleh Leo (bicara | kontrib) (baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Lompat ke: navigasi, cari
Kesabaran
Logo YS.png
Materi COOL Pemuda
PeriodeMaret 2011
MingguI (2011-09)
Sebelumnya
    Selanjutnya
      Tetapi justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini, sebagai orang yang paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. (1 Timotius 1:16a)

      Pendahuluan

      • Rasul Paulus mengatakan bahwa ia adalah orang yang paling berdosa. Mari renungkan kehidupan kita sebelum menerima Yesus sebagai Juruselamat!
      Apakah kita pernah menyakiti hati Tuhan dengan melakukan dosa-dosa? (Ulangan 4:25b)
      Walaupun kita seringkali menyakiti hati Tuhan, tapi bagaimana sikap Kristus? (Roma 2:4)
      • Mengapa Rasul Paulus mau bersikap sabar terhadap orang lain? Apa tujuannya? (2 Timotius 2:10)

      Isi

      Apakah Anda menganggap “bersabar” adalah menahan dengan susah payah untuk menyembunyikan gejolak perasaan Anda ketika seseorang tidak menepati janji dan menyebabkan Anda terus menunggu? Atau menghitung sampai sepuluh ketika Anda marah? Atau, barangkali mampu menahan sakit?

      Kita akan belajar beberapa pengertian mengenai kesabaran, kesabaran adalah:

      1. Dapat menahan diri dari amarah dan perasaan dendam terhadap perlakuan tidak adil dan tidak benar.
      2. Tekun dan tabah dalam menanggung kesesakan, kejengkelan, tekanan dari hari ke hari.
      3. Tahan menderita; tidak lekas marah dan tidak lekas putus asa (2 Timotius 3:10-11)
      4. Tenang, tidak tergesa-gesa, dan tidak terburu-buru;
        • Sabar menantikan waktu Tuhan (Pengkhotbah 3:11a)
        • Mempertimbangkan semua perkara dengan seksama, tidak tergesa-gesa menarik kesimpulan atau menghakimi (Amsal 18:13)
        • Tidak tergesa-gesa mengambil keputusan dan tindakan (1 Petrus 3:10)


      Proses kesabaran

      Kesabaran tidak dapat diperoleh begitu saja. Kesabaran dapat disamakan dengan kemenyan. Kemenyan baru mengeluarkan keharumannya ketika ditaruh di dalam api, semakin panas apinya, semakin harum aromanya.

      Jadi ketika api penderitaan (ujian) semakin besar, semakin panjang kesabaran yang dihasilkan.

      2 hal mengenai kesabaran:

      Proyek ketaatan

      1. Tuliskan dan hafalkan Amsal 16:32a.
      2. Ceritakan pengalaman mengenai hal-hal yang dapat membuat Anda tidak sabar, dan tuliskan di secarik kertas, apa yang akan Anda lakukan untuk dapat menang atas ketidaksabaran.