Bersandar kepada janji Tuhan

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 13 Januari 2011 14.09 oleh Leo (bicara | kontrib) (baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Lompat ke: navigasi, cari
Bersandar kepada janji Tuhan
Logo KPA.png
Materi COOL Dewasa Muda
PeriodeJanuari 2011
MingguII (2011-01)
Sebelumnya
    Selanjutnya
      “Tetapi terhadap janji Allah ia tidak bimbang karena ketidakpercayaan, malah ia diperkuat dalam imannya dan ia memuliakan Allah, dengan penuh keyakinan, bahwa Allah berkuasa untuk melaksanakan apa yang telah Ia janjikan.” (Roma 4:20-21)

      Pendahuluan

      Bila hari ini Anda masih bisa bertahan dan tetap berdiri teguh dalam iman oleh kasih karunia-Nya, salah satu rahasianya karena Anda berpegang pada janji Allah. Janji-janji-Nya telah menopang hidup Anda, terutama ketika hidup ini dipenuhi begitu banyak perkara yang sukar dan tak terpahami oleh pikiran kita yang terbatas ini. Salah satu janji-Nya kepada kita adalah Ia akan memakai Anda untuk menjadi berkat bagi bangsa-bangsa. Setiap hari dalam doa pribadi, mari kita mendoakan dan mengakui (confess) dengan iman janji tersebut.

      Ada kalanya dalam mengikut Tuhan, kita akan diijinkan mengalami masa-masa yang sangat sulit. Masa-masa sulit tersebut biasanya merupakan masa persiapan dari Tuhan untuk mempersiapkan kita dalam menggenapi apa yang telah Ia janjikan. Antara tempat kita menerima janji Allah dan penggenapannya selalu ada masa-masa sukar yang harus dilalui sebagai masa persiapan bagi penggenapan janji tersebut.

      Sebenarnya Tuhan jauh lebih ingin menggenapi apa yang Ia telah janjikan daripada keinginan kita akan penggenapan janji tersebut. Tetapi masalahnya seringkali kita tidak siap untuk menerima penggenapan janji tersebut sehingga Tuhan harus mengijinkan kita mengalami proses persiapan untuk menerima penggenapan tersebut. Bila kita tidak siap untuk menerima penggenapan janji Allah maka janji tersebut bukannya menjadi berkat malah sebaliknya akan menjadi kutuk. Oleh sebab itu jangan tanyakan kapan janji tersebut akan digenapi melainkan persiapkanlah diri kita sebaik mungkin sehingga di kala waktunya telah tiba kita akan siap menerimanya. Percayalah, bila kita sudah siap maka pasti Tuhan akan menggenapi apa yang telah Ia janjikan.

      Penutup

      1. Apa yang selama ini, baik di tahun 2010 maupun hari ini menjadi hambatan untuk Anda bersandar kepada janji Tuhan?
      2. Janji-janji apakah yang Anda percayai terjadi dan tergenapi di tahun 2011?
      3. Apa yang sudah Tuhan kerjakan atau genapi janji-Nya di tahun 2010?