Mendapatkan kekuatan baru

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 5 April 2024 00.54 oleh Leo (bicara | kontrib) (upd)
Lompat ke: navigasi, cari

Rahasia Yeremia tetap mengalami kebaikan Tuhan waktu menghadapi penderitaan yang dia alami adalah saat dia berani untuk ambil pilihan dengan menguatkan hatinya untuk tetap menaruh harapanya hanya kepada Tuhan.

Bahan Commander of Thousand JC-Youth minggu pertama Februari 2024

TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia. Adalah baik menanti dengan diam pertolongan TUHAN.

Ratapan 3:25-26

Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung, tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.

Yesaya 40:30-31

Penjelasan materi

Shalom Youthers dan JC Crew, Judul perikop dari kitab Ratapan diatas adalah “Penghiburan dalam penderitaan” yang ditulis oleh Nabi Yeremia. Ayat tersebut ditulis bukan saat dia sedang dalam keadaan baik-baik saja, melainkan justru dalam keadaan sebaliknya, yakni dalam keadaan putus asa dan putus pengharapan, oleh karena penderitaannya yang luar biasa pada waktu itu. Rahasia Yeremia tetap mengalami kebaikan Tuhan waktu menghadapi penderitaan yang dia alami adalah saat dia berani untuk ambil pilihan dengan menguatkan hatinya untuk tetap menaruh harapannya hanya kepada Tuhan.

Pesan yang disampaikan dari ayat diatas adalah, ketika Youth dan JC memasuki tahun 2024, apapun keadaan kita, kita harus berani ambil keputusan untuk tetap terus berharap hanya kepada Tuhan, jangan berharap kepada yang lain.

Pesan Tuhan melalui Bapa Rohani kita, bahwa apa yang akan terjadi jikalau kita berharap hanya kepada Tuhan? Salah satunya adalah bahwa kita akan mendapatkan kekuatan baru yang melebihi kekuatan orang-orang muda. Mereka seumpama rajawali yang terbang dengan kekuatan sayapnya, berlari namun tidak menjadi lesu, berjalan namun tidak menjadi lelah.

Bila burung lain terbang dengan hanya mengepak-ngepakkan sayapnya, berbeda dengan burung rajawali, terbang dengan mengembangkan sayapnya dan memanfaatkan angin yang kencang untuk terbang melayang-layang. Oleh sebab itu, burung rajawali tidak takut pada badai kencang, malah ia justru menyambutnya dan menikmati dahsyatnya hembusan itu untuk melanglang buana dan mencari mangsa. Dia akan terbang sekuat-kuatnya menempatkan diri di atas badai kencang, agar ia tidak tersapu ke dalamnya. Hal ini menunjukkan bahwa ia tidak gentar pada tantangan. Justru ia menghadapi dan menikmati tantangan, terlibat dalam tantangan itu.

Burung rajawali tahu, justru dengan tantangan yang besar akan membawanya pada tujuan lain yang baik, yang mungkin bagi sebagian lain melihat tantangan itu sebagai hambatan dan justru lari bersembunyi. Sekali lagi ia berusaha menempatkan dan mengendalikan dirinya di atas masalah. Tidak mau berubah, mudah tersinggung/marah, tidak berani menanggung penderitaan sebagai sebuah resiko dalam pelayanan, dan lain sebagainya adalah merupakan ciri-ciri orang yang sedang letih lesu.

Jadi, bagaimana supaya Youthers dan JC Crew tidak menjadi mudah letih dan lesu saat sedang menjalankan tugasnya sebagai seorang pelayan Tuhan?

  • Yang pertama, datang kepada Tuhan (Matius 11:28)
  • Kedua, terus nanti-nantikan Tuhan dalam hadirat-Nya (Yesaya 40:30)
  • Ketiga, tetap tinggal tenang dan percaya hanya kepada Tuhan (Yesaya 30:15) (AS)

Diskusi

  1. Bagaimana keadaanmu saat ini? Apakah sedang takut/cemas/kuatir?
  2. Bila jawabannya “iya”, jujur dan terbukalah kepada pembina rohanimu, supaya didoakan.