Kekuatan dalam penantian
Materi COOL Umum | |
---|---|
Tanggal | Jumat, 20 Oktober 2023 |
Penulis | Departemen COOL |
Unduh | Google Drive |
| |
|
Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung, tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru.
Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung, tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru.
Pendahuluan
Orang-orang muda merupakan gambaran kekuatan, daya tahan, semangat, dan gairah. Tidak heran jika generasi muda ditempatkan dalam barisan depan dalam berbagai aktivitas, baik bisnis, organisasi, maupun pelayanan gerejawi.
Pada umumnya mereka selalu siap diterjunkan untuk berbagai tugas dengan sukacita dan tanpa keluh kesah. Namun apa yang kita lihat dalam ayat bacaan kita hari ini sangat menarik. Dikatakan di sana bagaimana orang-orang muda menjadi lelah dan lesu, teruna-teruna jatuh tersandung.
Ayat bacaan kita merupakan bagian dari pasal-pasal yang ditulis selama tahun-tahun akhir hidup Yesaya. Allah menyatakan nubuat-nubuat ini supaya memberikan pengharapan dan penghiburan kepada umat-Nya selama mereka tertawan di Babel 150 tahun sesudah zaman Yesaya (Yesaya 39:5-8); pasal-pasal ini penuh dengan penyataan nubuat mengenai Mesias yang akan datang dan kerajaan-Nya di bumi kelak. Banyak nubuat lain lebih khusus berhubungan dengan datangnya Yesus Kristus ke bumi.
Isi dan sharing
Melalui Yesaya 39:5-8 paling tidak ada 3 (tiga) hambatan dalam memberitakan Injil dan bagaimana kita mengatasinya, menjadi bahan perenungan dan pembelajaran bagi kita:
- Keletihan dan kelelahan secara rohani dapat melanda siapa saja
- Kekuatan hanya didapat melalui menanti-nantikan Tuhan
- Kekuatan baru dari Tuhan menjadikan kita bersemangat dan bergerak cepat
Tanpa disadari, disiplin rohani juga menguras energi, perhatian dan kekuatan kita secara rohani. Mereka yang sangat aktif dalam berbagai aktivitas dan kegiatan pelayanan gereja perlahan tapi pasti akan mengalami keletihan dan kelelahan. Apalagi jika ditambah dengan berbagai proses dan persoalan hidup yang dihadapi. Tidak ada seorang pun yang memiliki kekebalan terhadap keletihan rohani. Bahayanya, seorang yang mengalami keletihan atau kelelahan secara rohani akan berdampak terhadap kehidupan rohaninya. Jika dibiarkan, kasihnya terhadap Tuhan akan mulai memudar, gairah akan hal-hal yang rohani akan mulai padam, dia akan menjadi pribadi yang tidak lagi on fire, menjalankan segala sesuatu hanya berdasarkan rutinitas semata, dan jika tidak mendapat penanganan segera dapat dipastikan bukan hanya mengalami kemunduran tetapi juga mundur dari Tuhan.
Firman Tuhan yang kita baca di atas menyatakan bahwa orang yang menanti-nantikan Tuhan akan mendapat kekuatan baru. Kita perlu kekuatan baru dari Tuhan setiap saat. Jangan tunggu sampai kondisi kita nge-drop dan menjadi lemah secara rohani.
Ibarat ponsel yang kita miliki dan gunakan, tentu jangan biarkan sampai kekurangan dan kehilangan daya, kita perlu memastikan senantiasa dalam keadaan yang siap dipakai jika kita memerlukannya. Kekuatan hanya bisa kita dapat dengan menanti-nantikan Tuhan.
Kata menanti-nantikan Tuhan dalam ayat ini dapat kita pahami sebagai ‘mengikatkan diri’ dengan Tuhan. Kita harus selalu terkoneksi dengan Tuhan, Sang Sumber yang memberikan kita kekuatan dan pengurapan untuk melakukan apa yang menjadi bagian yang Tuhan percayakan kepada kita.
Sangat penting sekali bagi kita untuk mendapatkan kekuatan yang baru dari Tuhan setiap saat, dengan mengikatkan diri kita. Dengan selalu terkoneksi dengan Tuhan, artinya memiliki kehidupan yang intim dengan Tuhan Yesus.
Kekuatan yang Tuhan berikan membuat kita bergerak dengan cepat dan bersemangat. Kita akan bergerak cepat dalam melaksanakan kehendak Tuhan. Kita akan berlari dan tidak menjadi lesu, berjalan dan tidak menjadi Lelah, bahkan kita akan ‘naik terbang’ dengan kekuatan sayapnya. Mengatasi segala badai, persoalan apapun yang berupaya untuk menghadang.
Kesaksian
Pernahkah Anda merasa bosan saat menantikan Tuhan? Apa yang Anda lakukan? Sharingkan.
Kesimpulan dan saling mendoakan
Hanya saat kita masuk dalam hadirat-Nya dengan sungguh-sungguh maka kita memperoleh kekuatan baru.
Jadwal
- 06 Okt: Nusantara Call
- 13 Okt: Materi COOL
- 20 Okt: Materi COOL
- 27 Okt: Evaluasi sharing