Mengalami kebaikan Tuhan
Ayo Saat Teduh | |
---|---|
Tanggal | Jumat, 19 Apr 2024 |
Kemarin | Kamis, 18 Apr 2024 |
Besok | Sabtu, 20 Apr 2024 |
Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!
Alkitab menyatakan dengan jelas bahwa mengenal Tuhan adalah bertumbuh dalam persekutuan dengan Dia, bukan sekedar mengumpulkan lebih banyak pengetahuan mengenai Dia.
- Kasih karunia dan damai sejahtera melimpahi kamu ... (2 Petrus 1:2)
Bukan sekedar untuk diketahui oleh kita. - Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh oleh pengenalan kita akan Dia, ... (2 Petrus 1:3)
Bukan sekedar supaya kita bisa menyanyikannya, tetapi supaya bisa hidup sesuai dengan kehendak-Nya. Semakin kita mengenal Allah, semakin kita mengalami kebaikan-Nya dalam hidup kita.
Ayat renungan kita hari ini menyatakannya dengan jelas.
- Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu!
Tuhan itu baik. Ia penuh kasih, murah hati dan panjang sabar. Alkitab penuh dengan pernyataan mengenai kebaikan Tuhan.
- Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. (Mazmur 107:1)
Kebaikan Tuhan pasti dialami oleh umat-Nya.
- Umat-Ku akan menjadi kenyang dengan kebajikan-Ku, demikianlah firman TUHAN. (Yeremia 31:14)
Kita harus melihat dan merasakan kebaikan Tuhan, bukan hanya mendengar atau membicarakannya saja.
Bagaimana seseorang bisa mengalami kebaikan Tuhan?
- Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!
Kebaikan Tuhan tersedia bagi kita pada saat kita percaya dan mengandalkan Dia.
- Alangkah limpahnya kebaikan-Mu yang telah Kausimpan bagi orang yang takut akan Engkau, yang telah Kaulakukan bagi orang yang berlindung pada-Mu, di hadapan manusia! (Mazmur 31:20)
Ketika kita mengandalkan Tuhan, kebaikannya akan memberikan damai sejahtera dalam hidup kita.
- Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya. (Yesaya 26:3)
Ketika kita mengandalkan Tuhan, kebaikannya akan memberikan sukacita dalam hidup kita.
- Jiwa kita menanti-nantikan TUHAN. Dialah penolong kita dan perisai kita! Ya, karena Dia hati kita bersukacita, sebab kepada nama-Nya yang kudus kita percaya. (Mazmur 33:20-21)
Seharusnya bukan hal yang mengejutkan bagi kita bahwa iman kepada Tuhan adalah jalan masuk untuk mengalami kebaikan-Nya. Dalam beberapa renungan sebelumnya kita sudah belajar bahwa iman adalah salah satu kunci untuk dapat hidup dalam kasih karunia Allah. Iman merupakan jalan masuk ke dalam kasih karunia (Roma 5:2).
- TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia. (Ratapan 3:25)
Kita bisa semakin mengandalkan Tuhan saat kita semakin mengenal Dia. Kita semakin percaya kepada Tuhan pada saat kita semakin mengijinkan Dia menyatakan kesetiaan-Nya kepada kita.
- Orang yang mengenal nama-Mu percaya kepada-Mu, sebab tidak Kautinggalkan orang yang mencari Engkau, ya TUHAN. (Mazmur 9:11)
Doa
Tuhan, Engkau sungguh sangat baik! Sering kali aku gagal untuk mengalami kebaikan-Mu karena aku tidak mempercayai Engkau. Ampuni aku Tuhan. Aku rindu untuk mengecap kebaikan-Mu. Ajar aku untuk hidup mengandalkan Engkau. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.
Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya! (Mazmur 34:9) Alkitab menyatakan dengan jelas bahwa mengenal Tuhan adalah bertumbuh dalam persekutuan dengan Dia, bukan sekedar mengumpulkan lebih banyak pengetahuan mengenai Dia. “Kasih karunia dan damai sejahtera melimpahi kamu” (2 Petrus 1:2), bukan sekedar untuk diketahui oleh kita. “Karena kuasa ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh oleh pengenalan kita akan Dia” (2 Petrus 1:3).