Melakukan yang tidak lazim

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 28 Oktober 2022 15.12 oleh Leo (bicara | kontrib) (Penggantian teks - " diatas " menjadi " di atas ")
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Lompat ke: navigasi, cari
Melakukan yang tidak lazim
Logo KPA.png
Materi COOL Dewasa Muda
PeriodeNovember 2010
MingguIII (2010-46)
Sebelumnya
    Selanjutnya
      Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana. Tetapi Simon dan kawan-kawannya menyusul Dia; waktu menemukan Dia mereka berkata: "Semua orang mencari Engkau." Jawab-Nya: "Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang." Lalu pergilah Ia ke seluruh Galilea dan memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat mereka dan mengusir setan-setan. (Markus 1:35-39)

      Pendahuluan

      Ketika kita masuk dalam kegerakan yang sedang Tuhan kerjakan melalui doa, pujian, dan penyembahan pagi dalam 9 Weeks of Breakthroughs, ada kata-kata khusus yang perlu kita mengerti dan imani, ditegur, diingatkan Tuhan, dan kita mau melakukan kebenaran firman Tuhan, yang dibuka dalam ayat 35, yaitu pagi-pagi benar dan pergi ke luar:

      Penjelasan materi

      1. Pagi-pagi benar
      2. Pagi-pagi benar berbicara mengenai
        • Memprioritaskan Tuhan. Waktu kita memprioritaskan Tuhan, Tuhan juga akan memprioritaskan kita.
        • Bayar harga. Saat orang masih tidur, masih bersantai, tapi kita berani bayar harga.
        • Masih ada kesempatan. Karena sebelum menjelang malam masih ada siang dan sore hari. Mari lebih sungguh-sungguh di dalam Tuhan selama masih ada kesempatan, Saudara baca dan lakukan kebenaran-kebenaran Firman Tuhan.
      3. Pergi ke luar
      4. Apa yang Tuhan lakukan pada pagi-pagi benar itu? Dia pergi ke luar.
        Pergi ke luar berbicara mengenai menghadapi pergumulan, ada masalah, ada tantangan-tantangan, ada problem-problem di dalam hidup kita. Salah satu penyebab masalah ialah karena kebodohan kita sendiri.
        Coba renungkan berapa banyak masalah terjadi karena kelalaian kita sebagai anak-anak muda. Bertindaklah hati-hati supaya perjalanan kita berhasil dan beruntung.

      Proyek ketaatan

      Ketika kita membaca dan mendengar apa yang Tuhan mau kita kerjakan, marilah masing-masing intropeksi diri kita, apakah hal tersebut di atas masih belum kita lakukan dan ada dalam hidup kita?

      Tuhan Yesus mengasihimu.