Article: 20241124/CLBPA: Perbedaan antara revisi

Dari GBI Danau Bogor Raya
Lompat ke: navigasi, cari
(Baru)
 
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 25: Baris 25:
== Penjelasan materi ==
== Penjelasan materi ==
''Guys,'' di era digital ini, perubahan terjadi dengan sangat cepat. Teknologi berkembang pesat, tren sosial berganti dalam sekejap, dan dunia terus bertransformasi. Anak muda sering kali merasakan tekanan untuk beradaptasi dengan semua perubahan ini, sambil mencari kepastian akan masa depan mereka. Tapi semakin keras kita
''Guys,'' di era digital ini, perubahan terjadi dengan sangat cepat. Teknologi berkembang pesat, tren sosial berganti dalam sekejap, dan dunia terus bertransformasi. Anak muda sering kali merasakan tekanan untuk beradaptasi dengan semua perubahan ini, sambil mencari kepastian akan masa depan mereka. Tapi semakin keras kita
mencari kepastian di dunia ini, semakin kita menyadari bahwa tidak ada yang benar-benar stabil. Ketidakpastian inilah yang sering kali menimbulkan kecemasan, ketakutan, dan kebingungan. Namun, sebagai anak-anak Tuhan, kita punya keistimewaan untuk menemukan fondasi yang kokoh di tengah semua ini yaitu Tuhan yang tidak pernah berubah. Kabar baiknya, kita tidak sendirian dalam menghadapi perubahan. Ada satu Pribadi yang tetap konstan dan dapat diandalkan, dan Dia mengundang kita untuk menemukan damai di tengah ketidakpastian dunia.
mencari kepastian di dunia ini, semakin kita menyadari bahwa tidak ada yang benar-benar stabil. Ketidakpastian inilah yang sering kali menimbulkan kecemasan, ketakutan, dan kebingungan. Namun, sebagai anak-anak Tuhan, kita punya keistimewaan untuk menemukan fondasi yang kokoh di tengah semua ini yaitu Tuhan yang tidak pernah berubah. Kabar baiknya, kita tidak sendirian dalam menghadapi perubahan. Ada satu pribadi yang tetap konstan dan dapat diandalkan, dan Dia mengundang kita untuk menemukan damai di tengah ketidakpastian dunia.
Ada 3 langkah praktis supaya kita dapat menghadapi ketidakpastian di dunia ini :
Ada 3 langkah praktis supaya kita dapat menghadapi ketidakpastian di dunia ini :


Baris 35: Baris 35:
<p> Di balik segala perubahan, Allah tetap memegang kendali. Kita tidak harus memahami setiap peristiwa atau alasan di balik perubahan, tetapi kita dapat yakin bahwa semua hal bekerja untuk kebaikan. Anak muda sering kali merasa cemas karena ketidakpastian masa depan, namun dengan mempercayai kedaulatan Tuhan, kita dapat hidup tanpa takut. Kedaulatan Allah mengajarkan bahwa Allah adalah penguasa atas segala sesuatu dan bahwa tidak ada yang terjadi di luar izin dan kendali-Nya. </p>
<p> Di balik segala perubahan, Allah tetap memegang kendali. Kita tidak harus memahami setiap peristiwa atau alasan di balik perubahan, tetapi kita dapat yakin bahwa semua hal bekerja untuk kebaikan. Anak muda sering kali merasa cemas karena ketidakpastian masa depan, namun dengan mempercayai kedaulatan Tuhan, kita dapat hidup tanpa takut. Kedaulatan Allah mengajarkan bahwa Allah adalah penguasa atas segala sesuatu dan bahwa tidak ada yang terjadi di luar izin dan kendali-Nya. </p>


<li> ''Tetap beriman & bertindak''' {{BVQB| Amsal 3:5-6}} </li>
<li> '''Tetap beriman & bertindak''' {{BVQB| Amsal 3:5-6}} </li>
<p> Ketika menghadapi ketidakpastian, kita tidak hanya dipanggil untuk percaya pada Tuhan, tetapi juga untuk bertindak. Iman tanpa perbuatan adalah mati. Kita perlu mengambil langkah-langkah konkret dengan hikmat, baik dalam keputusan besar seperti memilih sekolah, kampus, pekerjaan, maupun dalam keputusan sehari-hari. Dalam ketidakpastian, kita dipanggil untuk berdoa meminta hikmat dan bertindak dengan iman yang teguh. Allah memberikan hikmat kepada orang yang meminta-Nya. Hikmat ilahi ini memungkinkan kita untuk membuat keputusan yang benar meskipun kita tidak mengetahui semua hasilnya. Kita tidak dipanggil untuk pasif dalam menunggu pertolongan Tuhan, tetapi mengambil langkah iman berdasarkan hikmat yang kita terima dari-Nya. </p>
<p> Ketika menghadapi ketidakpastian, kita tidak hanya dipanggil untuk percaya pada Tuhan, tetapi juga untuk bertindak. Iman tanpa perbuatan adalah mati. Kita perlu mengambil langkah-langkah konkret dengan hikmat, baik dalam keputusan besar seperti memilih sekolah, kampus, pekerjaan, maupun dalam keputusan sehari-hari. Dalam ketidakpastian, kita dipanggil untuk berdoa meminta hikmat dan bertindak dengan iman yang teguh. Allah memberikan hikmat kepada orang yang meminta-Nya. Hikmat ilahi ini memungkinkan kita untuk membuat keputusan yang benar meskipun kita tidak mengetahui semua hasilnya. Kita tidak dipanggil untuk pasif dalam menunggu pertolongan Tuhan, tetapi mengambil langkah iman berdasarkan hikmat yang kita terima dari-Nya. </p>



Revisi terkini sejak 1 November 2024 13.29

Sebagai anak muda, hidup di tengah ketidakpastian dunia modern memang menantang, namun kita tidak dipanggil untuk menyerah atau berdiam diri. Sebaliknya, kita dipanggil untuk menjadi generasi yang berani melangkah dengan iman.

Bahan Commander of Thousand JC-Youth minggu keempat November 2024

"Maksudnya supaya kamu mengetahui jalan yang harus kamu tempuh, sebab jalan itu belum pernah kamu lalui dahulu."

Yosua 3:4b

Penjelasan materi

Guys, di era digital ini, perubahan terjadi dengan sangat cepat. Teknologi berkembang pesat, tren sosial berganti dalam sekejap, dan dunia terus bertransformasi. Anak muda sering kali merasakan tekanan untuk beradaptasi dengan semua perubahan ini, sambil mencari kepastian akan masa depan mereka. Tapi semakin keras kita mencari kepastian di dunia ini, semakin kita menyadari bahwa tidak ada yang benar-benar stabil. Ketidakpastian inilah yang sering kali menimbulkan kecemasan, ketakutan, dan kebingungan. Namun, sebagai anak-anak Tuhan, kita punya keistimewaan untuk menemukan fondasi yang kokoh di tengah semua ini yaitu Tuhan yang tidak pernah berubah. Kabar baiknya, kita tidak sendirian dalam menghadapi perubahan. Ada satu pribadi yang tetap konstan dan dapat diandalkan, dan Dia mengundang kita untuk menemukan damai di tengah ketidakpastian dunia. Ada 3 langkah praktis supaya kita dapat menghadapi ketidakpastian di dunia ini :

  1. Mengenal Allah yang tidak berubah Ibrani 13:8
  2. Ayat ini mengajarkan kita sebagai murid Kristus, harus mengenal dan percaya kepada Allah yang tidak berubah. Dunia mungkin berubah dengan cepat, tetapi Tuhan kita tetap sama. Anak muda sering kali menghadapi perubahan besar dalam hidup mereka, seperti memasuki sekolah, kampus, pekerjaan yang baru, atau relationship yang baru. Namun, kita bisa mengandalkan Tuhan yang setia dalam segala keadaan. Pribadi Allah yang tidak berubah adalah dasar penting dalam menghadapi ketidakpastian. Pribadi Allah menunjukkan bahwa karakter, kehendak, dan janji Allah tidak berubah sepanjang masa.

  3. Menyadari kedaulatan Allah dalam setiap perubahan Yesaya 55:8
  4. Di balik segala perubahan, Allah tetap memegang kendali. Kita tidak harus memahami setiap peristiwa atau alasan di balik perubahan, tetapi kita dapat yakin bahwa semua hal bekerja untuk kebaikan. Anak muda sering kali merasa cemas karena ketidakpastian masa depan, namun dengan mempercayai kedaulatan Tuhan, kita dapat hidup tanpa takut. Kedaulatan Allah mengajarkan bahwa Allah adalah penguasa atas segala sesuatu dan bahwa tidak ada yang terjadi di luar izin dan kendali-Nya.

  5. Tetap beriman & bertindak Amsal 3:5-6
  6. Ketika menghadapi ketidakpastian, kita tidak hanya dipanggil untuk percaya pada Tuhan, tetapi juga untuk bertindak. Iman tanpa perbuatan adalah mati. Kita perlu mengambil langkah-langkah konkret dengan hikmat, baik dalam keputusan besar seperti memilih sekolah, kampus, pekerjaan, maupun dalam keputusan sehari-hari. Dalam ketidakpastian, kita dipanggil untuk berdoa meminta hikmat dan bertindak dengan iman yang teguh. Allah memberikan hikmat kepada orang yang meminta-Nya. Hikmat ilahi ini memungkinkan kita untuk membuat keputusan yang benar meskipun kita tidak mengetahui semua hasilnya. Kita tidak dipanggil untuk pasif dalam menunggu pertolongan Tuhan, tetapi mengambil langkah iman berdasarkan hikmat yang kita terima dari-Nya.

Guys, sebagai anak muda, hidup di tengah ketidakpastian dunia modern memang menantang, namun kita tidak dipanggil untuk menyerah atau berdiam diri. Sebaliknya, kita dipanggil untuk menjadi generasi yang berani melangkah dengan iman. Di saat dunia terus berubah, kita memiliki Tuhan yang tidak pernah berubah. Ini memberi kita keberanian untuk menghadapi masa depan tanpa rasa takut, karena kita tahu bahwa Tuhan memegang kendali atas setiap aspek kehidupan kita. Daripada mencari jaminan di tempat-tempat yang tidak stabil seperti tren, opini publik, atau teknologi. Mari kita letakkan kepercayaan kita pada pribadi yang setia dan berdaulat. Ketika kita membangun hidup kita di atas fondasi iman yang teguh, kita tidak hanya akan mampu bertahan menghadapi perubahan, tetapi juga menjadi pribadi yang membawa damai dan harapan bagi dunia di sekitar kita. Jangan takut akan ketidakpastian; jadikanlah itu kesempatan untuk mengalami lebih dalam siapa Tuhan dalam hidup kita! Amin.

Bahan diskusi

  1. Apa hal yang paling membuat kamu merasa tidak pasti tentang masa depanmu saat ini? Bagaimana kepercayaanmu kepada Tuhan yang tidak berubah dapat membantumu menghadapi ketakutan atau kekhawatiran tersebut?
  2. Pernahkah kamu merasa ragu untuk mengambil keputusan penting karena takut gagal atau salah langkah? Bagaimana langkah iman yang bisa kamu ambil untuk mempercayai bahwa Tuhan memegang kendali dalam setiap keputusanmu, meski kamu tidak tahu hasil akhirnya? (HE)