Menjadikan COOL Anda persahabatan yang sejati (Diklat COOL Modul B1)

Dari GBI Danau Bogor Raya
Revisi sejak 30 Oktober 2022 14.57 oleh Leo (bicara | kontrib) (upd)
Lompat ke: navigasi, cari

Cover Handbook COOL ABCD (2021).jpg

  1. Memimpin COOL melalui badai
  2. 4 modal dasar penggembalaan COOL
  3. Pastoral covering bagi COOL

  1. COOL yang menghadapi resistensi
  2. Mempersiapkan Gembala COOL baru
  3. Melipatgandakan COOL

Dalam Modul B1, kita akan mempelajari kebutuhan dasar yang selalu dicari semua manusia dan prinsip B.A.N.G.U.N. hubungan: cara membangun persahabatan yang sejati.

Apa yang akan Anda dapatkan di Modul ini?

  • Mengapa manusia butuh fellowship?
    Kebutuhan dasar yang selalu dicari oleh semua manusia.
  • Prinsip B.A.N.G.U.N. hubungan
    Cara untuk membangun persahabatan yang sejati.

Fellowship

It's impossible to live your life
totally by your own.

Semenjak manusia diciptakan oleh TUHAN, kita semua sudah dirancang oleh-Nya untuk hidup bersama manusia lain (Kejadian 2:18).

Kita tidak akan pernah mampu untuk hidup benar-benar terisolasi dari manusia lainnya. Fakta menunjukkan tidak ada manusia yang sanggup menjalani keseharian hidupnya hanya dengan sendirian. Itulah sebabnya setiap manusia merindukan adanya suatu hubungan atau fellowship dengan manusia lain: suatu hubungan yang erat (Ibrani: Koinonia) yang erat secara jiwa dan rohani.

Basic needs

Apakah yang menjadi kebutuhan dasar manusia?

Manusia memiliki 4 (empat) kebutuhan dasar yang hanya dapat terpenuhi melalui hubungannya (relationship) dengan orang lain:

  1. Dihargai (appreciation)
  2. Dikasihi (affection)
  3. Diterima (acceptance)
  4. Diteguhkan (affirmation)

Pertanyaannya: akankah keempat hal ini terpenuhi di dalam COOL?

Prinsip B.A.N.G.U.N. hubungan

B Bukalah hatimu dengan tulus

Orang dapat melihat membaca dan merasakan apakah kita mempunyai hati yang tulus untuk membangun suatu hubungan.

A Ambil waktu untuk menjalin hubungan

Buatlah waktu agar para anggota COOL dapat bersosialisasi dan berteman lebih akrab lagi.

N Naturallah dalam setiap pertemuan

Sebagaimana kita berbincang-bincang dengan santai satu sama lain, demikianlah hendaknya saat berdiskusi/sharing dalam COOL.

G Gunakan komunitas sebagai sarana belajar mengatasi konflik.

COOL yang sehat adalah COOL yang pernah mengalami konflik dan mampu mengatasinya.

U Upayakan rasa kepemilikan bersama (sense of ownership).

Lakukan hal-hal yang memungkinkan para anggota COOL mempunyai rasa memiliki terhadap COOL.

N Nikmati perjalanan hidup berkomunitas.

Nikmati hubungan yang indah dan manis dengan sesama anggota tubuh Kristus dan jiwa-jiwa baru yang mungkin datang bergabung di COOL.

A healthy church
Natural Church Development (NCD) adalah suatu alat survey yang paling banyak digunakan untuk mengukur tingkat "kesehatan" suatu Gereja.
Salah satu indikator kunci dari Gereja yang sehat adalah adanya suatu "kelompok kecil yang holistik" yang artinya adanya kelompok-kelompok kecil di mana orang-orang mendapati suatu komunitas Kristen yang mau saling membantu dan memiliki interaksi rohani yang baik.
Kelompok kecil/sel (COOL) yang sehat akan membuat Gereja juga menjadi sehat.

Sumber

  • Pdt Henky Pesulima, Pdt Andreas E Nugroho, Pdt Sapto Edhi Rahardjo, Pdp Iwan Kohar, Pdp Suhandi, Pdt Christianto PB Silitonga (2020) [2008]. "Modul B1: Menjadikan COOL Anda persahabatan yang sejati". Editor Pdt Chris Silitonga. Handbook Community of Love (edisi ke-3). Jakarta: Sub Divisi Pembinaan COOL, Divisi Penggembalaan II, GBI Jalan Gatot Subroto.